Melaksanakan Transaksi Adil dan Jujur 03

advertisement
03
Melaksanakan Transaksi Adil dan Jujur
1. Kami harus mematuhi baik yang tertulis maupun semangat
dari semua hukum dan peraturan yang berlaku termasuk
hukum persaingan usaha.
-
Kami harus mematuhi semua hukum dan peraturan untuk
memastikan kepercayaan konsumen dan masyarakat kepada kami,
dan harus tetap meningkatkan reputasi kerjasama dan citra merek
kami melalui persaingan sehat. Kami harus mengetahui tujuan
hukum dan peraturan di dalam pelaksanaan bisnis dan memahami
bahwa antitrust dan hukum terkait lainnya telah ditegakkan untuk
mencegah terjadinya hambatan persaingan di pasar. Secara
khusus kami perlu mencatat bahwa persaingan bebas tidak dijamin
kecuali setiap orang mematuhi hukum ini. Oleh karena itu, kami
tidak boleh melakukan tindakan yang tidak jujur yang membatasi
persaingan bebas.
-
Kami tidak boleh mengadakan perjanjian harga atau kartel dengan
pihak lainnya, penetapan harga penjualan kembali (resale price
maintenance), monopoli,
pembagian pasar secara horizontal
(horizontal market divisions),
pelaksanaan atau pembatalan
transaksi secara diskriminatif , pengaturan hubungan (tie -in
arrangements), transaksi timbal balik(reciprocal discriminatory),
atau transaksi yang dilarang lainnya yang bertentangan dengan
hukum yang berlaku. Kami tidak boleh melakukan dumping anti
kompetisi, gangguan yang tidak layak atas transaksi para pesaing,
pelabelan yang palsu atau pemberian atau penerimaan hadiah
secara berlebihan/diluar kewajaran.
-
Kami
harus
mendorong
pemahaman
penuh
terhadap
hukum-hukum tersebut dan suatu apresiasi dimana pelanggaran
12
PEDOMAN PERILAKU BISNIS KAO
persaingan
usahai
atau
hukum
terkait
lainnya
dapat
mengakibatkan terjadinya pertanggungjawaban kriminal baik bagi
perusahaan maupun individu yang terlibat di dalam pelanggaran
tersebut .
-
Hukum-hukum tersebut
berlaku bukan hanya atas penjualan
produk namun juga terhadap kegiatan bisnis lainnya, termasuk
pengadaan material, pencapaian lisensi teknologi dan hak
kekayaan intelektual, kegiatan M&A, pengadaan joint venture dan
ikatan bisnis, dan kegiatan asosiasi industri. Mengingat
kompleksitas hukum ini, maka kami harus meminta nasehat dari
Bagian Hukum Perusahaan Kao/Corporation dan/atau dari
penasehat hukum eksternal, dan kami tidak dapat mengambil
keputusan jika kami tidak tahu pasti mengenai hukum tersebut.
2. Kami harus melaksanakan pemeriksaan internal secara ketat untuk
mencegah transaksi yang tidak sah atau tidak etis.
−
Kami harus melaksanakan transaksi bisnis secara sah dan etis
dengan para pihak lainnya dan mencegah perilaku atau
kepentingan yang tidak sesuai yang dapat meningkatkan
kesalahpahaman atau kritik dari perusahaan kami.
−
Pada saat memilih seorang pemasok, kami harus memutuskan
secara rasional mengenai kualitas produk, mutu pelayanan dan
harga. Kami harus membina hubungan yang jujur dan transparan
dengan pemasok sesuai dengan praktek standar untuk
membandingkan dan mempertimbangkan daftar harga dari
beberapa pemasok.
−
Kami harus menjaga
integritas atas semua transaksi untuk
pengadaan produk, bahan baku dan jasa-jasa dengan memberikan
peluang transaksi kepada para pemasok, dan dengan melakukan
tinjauan kompetitif secara berkala dari ketentuan dan persyaratan
pembelian. Kami harus berupaya sedapat mungkin mencegah
terjadinya hubungan kolusif antara perusahaan dan pemasok
dengan menggunakan dua atau lebih orang secara bersama -sama,
pada saat yang sama, untuk mewakili perusahaan dalam
melakukan negosiasi dengan pemasok. Kami harus memahami dan
mematuhi semua hukum yang berkaitan dengan pengadaan.
−
Di dalam transaksi bisnis dengan para pihak lainnya, kami harus
mematuhi aturan dan standar yang ditetapkan dan mengikuti
prosedur pemeriksaan internal secara tegas dalam menjaga
proses pengambilan keputusan secara transparan. Pada saat
seorang pemasok memilih, maka kami tidak boleh menggunakan
pengaruh yang tidak pantas kepada pemasok tertentu tanpa
melihat tingkat hubungan kita dengan mereka .
13
PEDOMAN PERILAKU BISNIS KAO
3. Kami tidak boleh menawarkan atau menerima hadiah
bisnis atau perjamuan yang ilegal atau tidak pantas,
termasuk suap [*4].
-
Kami
harus
menyadari
bahwa
di
banyak
negara
penyuapan/penyogokan dikenakan sanksi yang berat oleh hukum
setempat. Kao mengambil sikap yang tegas terhadap
anti-penyuapan
-
Kami harus mematuhi aturan internal terkait dengan hadiah bisnis,
perjamuan dan anti-penyuapan, dan mengikuti prosedur yang
diperlukan untuk memperoleh persetujuan internal sebelumnya
dan menyerahkan laporan yang layak. Hadiah atau uang yang
diberikan atau diterima harus legal dan berupa nilai yang sedang
dan layak guna menjaga keterbukaan dan harus diungkapkan
kepada perusahaan sesuai dengan aturan internal.
-
Kami tidak boleh menawarkan, menerima atau memberikan uang
imbalan (kickbacks) yang tidak sesuai dengan hukum atau tidak
pantas yang berkaitan dengan transaksi bisnis yang dilakukan.
-
Kami juga tidak boleh memberi “uang pelicin” yang merupakan
pembayaran kecil kepada pe jabat pemerintah untuk mempercepat
proses administrasi yang semestinya. Namun, perlu dicatat bahwa
pembayaran kepada instansi pemerintah (bukan kepada orang
pribadi) untuk mempercepat proses administrasi seperti
perpanjangan visa atau pembaharuan paspor dimana secara
khusus disahkan oleh peraturan negara setempat tidak dianggap
sebagai uang pelicin.
[ *4] Pen yu a pa n/ p eny og o ka n a d ala h s es u at u y ang b er ha rg a y an g dib eri ka n
k ep a d a s es eo ra ng , b aik s ec ara l a ng su n g m aup u n m elal ui pih ak k etig a, un tu k
m en da p atk an bis nis ata u k eu nt un ga n p rib adi s eca ra ti da k b en ar. Da n ti da k
d ip er so alk a n ap a ka h or an g y an g m en erim a su ap it u a da la h p eja b at p em eri nt ah ,
p er u sa ha a n s wa sta at au i ndi vid u. Peny u ap an dap at t er diri d ari p em ba y ara n
t un ai, h a dia h, p erj am uan ata u k eu ntu n ga n b ent u k l ain n ya. d en g an
d im aks ud k an u ntu k m em eli ha ra p erl ak ua n bis nis ya n g m en gu nt un gk a n.
4. Kami harus melakukan penilaian bersama dengan i’tikad
baik dengan pemasok agar tetap dapat meningkatkan
kualitas bisnis masing-masing.
-
Kami harus saling bertukar informasi yang diperlukan dengan
pemasok, dan saling menilai mutu dan harga -harga bahan baku,
jasa-jasa, dan setiap urusan-urusan lainnya.
-
Kami harus tertarik pada kegiatan tanggung jawab sosial pemasok
kami yang berkaitan dengan hak asasi manusia, perlindungan
lingkungan hidup dan masalah-masalah lainnya, khususnya 10
prinsip Global Compact dan tanggung jawab sosial lain yang kita
harapkan mereka melaksanakan, dan memberikan bantuan di
dalam memenuhi atau memantau pelaksanaan tanggung jawab
tersebut.
14
PEDOMAN PERILAKU BISNIS KAO
Download