PENAPISAN

advertisement
Metodologi AMDAL






Penapisan
Pelingkupan
Kerangka Acuan
Analisis Dampak Lingkungan (ANDAL)
Rencana Pengelolaan Lingkungan dan Rencana
Pemantauan Lingkungan (RKL/RPL)
Penyusunan Laporan AMDAL
- Penyusunan Ringkasan Eksekutif
- Penyusunan Laporan Utama
- Penyusunan Lampiran-lampiran
ISTILAH DALAM AMDAL



Mengapa perlu Amdal ?
UKL/UPL (Upaya Pengelolaan Lingkungan/Upaya
Pemantauan Lingkungan
Dampak Penting
* Jumlah Manusia yang akan terkena dampak
* Luas wilayah penyebaran dampak
* Lamanya dampak berlangsung
* Intensitas Dampak
* Banyaknya komponen lingk. Terkena dampak
* Sifat kumulatif dampak tersebut
* Berbalik atau tak berbaliknya dampak
PENAPISAN

Tujuan AMDAL adalah untuk menjadi alat dalam
perencanaan pembangunan dan bukan alat birokrasi
yang memperpanjang proses persetujuan dan
pemberian ijin.
 Penapisan bertujuan untuk memilih rencana
pembangunan mana yang harus dilengkapi dengan
Amdal. Langkah ini amat penting bagi pemrakarsa
untuk mengetahui sedini mungkin apakah proyeknya
terkena amdal atau tidak. Hal ini berkaitan dengan
anggaran biaya dan waktu.
 Kegiatan wajib amdal diatur dalam Kepmen LH KEP39/MENLH/8/1996
Semua proyek
Penapisan Tingkat I
Kelompok I
Kelompok 2
Kelompok 3
Proyek mempunyai
dampak penting
Ada keraguan dampak
penting
Proyek tidak mempunyai
dampak penting
Penapisan Tingkat 2
Proyek berdampak
penting
Proyek TAK
berdampak penting
TIDAK perlu
AMDAL
Harus dilakukan
AMDAL
Metode Penapisan bertahap
Semua Proyek
Penapisan dengan daftar positif sebagai kriteria
Proyek termasuk
Proyek diluar
Dalam daftar
Dalam daftar
Perlu Amdal
Tidak perlu Amdal
Metode penapisan Satu Langkah dengan menggunakan
Daftar Positif sebagai Kriteria
Kriteria dalam penapisan

Karakteristik proyek (jenis, volume,
dan
penyiapan bahan baku dan lokasi)
 Besarnya biaya proyek (luas lahan, teknologi,
produk, limbah)
 Kerentanan lokasi proyek
Pelingkupan (Scoping)
 Bertujuan untuk membatasi penelitian amdal pada hal
yang penting untuk pengambilan keputusan
 Scoping : pemusatan pandangan; dalam Amdal
dimaksudkan sebagai proses untuk menemukan atau
menetapkan dampak penting dari suatu proyek
terhadap lingkungan
 Pelingkupan dilakukan pada awal dari rencana
nelakukan Amdal
 Pelingkupan ada dalam dokumen Kerangka acuan (KA)
sangat tergantung pada keahlian dari masing-masing
anggota tim
 Anggota tim Amdal Minimal (1) bidang geofisik dan
kimia (2) biologi, (3) sosial ekonomi dan sosial budaya
(4) ahli proses industri
Kegunaan Pelingkupan
• Identifikasi dampak penting
• Menetapkan komponen lingkungan yang akan terkena
•
•
•
•
•
dampak
Menetapkan strategi penelitian pada komponen
lingkungan yang terkena dampak
Menetapkan parameter komponen lingkungan
Efisiensi waktu studi Andal
Efisiensi biaya studi Andal
Komponen lingkungan yang ditetapkan sama sekali tidak
terkena dampak tidak akan dievaluasi lagi
RONA LINGKUNGAN
• Disebut pula environmental setting atau environmental
baseline
• Rona
lingkungan merupakan gambaran keadaan
lingkungan ditempat proyek yang akan dibangun dan
daerah sekitarnyta, berupa rona lingkungan alam dan
lingkungan buatan (pemukiman, pertanian, dll)
• Rona lingkungan awal dalam proses pendugaan dampak
mempunyai manfaat untuk pendugaan
keadaan
lingkungan di masa yang akan datang tanpa proyek dan
dengan adanya proyek.
• Hal penting dalam menyusun komponen lingkungan :
a. semua komponen lingkungan yang diperlukan tak ada
yang terlewatkan dan akan diteliti intensif
b. komponen yang kurang relevan tetapi masih dalam
daerah dampak perlu diteliti secara ekstensif. Karena
pada dasarnya komponen lingkungan dalam ekosistem
saling berhubungan.
Download