gerakan plank dan trunk twist pada ibu hamil

Yulia Irvani Dewi, Erwin, Radea Rahmadhanny Gerakan Plank Dan Trunk Twist Pada Ibu Hamil Yang Mengalami Nyeri
Punggung
GERAKAN PLANK DAN TRUNK TWIST PADA IBU HAMIL YANG
MENGALAMI NYERI PUNGGUNG
Yulia Irvani Dewi, Erwin, Radea Rahmadhanny
Dosen PSIK Universitas Riau 1,2, Perawat RS. Petala Bumi Pekanbaru3
E-mail : [email protected]
Abstrak
Perubahan fisiologis pada sistem muskuloskletal pada kehamilan mengakibatkan ketidaknyamanan pada perempuan hamil,
salah satunya adalah nyeri punggung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana efektifitas gerakan plank dan
trunk twist pada ibu hamil untuk mengurangi nyeri punggung. Desain penelitian adalah quasy experiment dengan pendekatan
pretest-posttest design with control group. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Sail Pekanbaru dengan teknik pengambilan sampel non probability sampling yaitu purposive sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang ibu hamil yang
mengalami nyeri punggung. Analisis data yang digunakan adalah independent dan dependent sample t-test. Dari hasil analisis
diperoleh hasil bahwa rata-rata nyeri punggung pada kelompok eksperimen sebelum dan sesudah diberikan gerakan plank dan
trunk twist mengalami penurunan sebesar 1,25 sedangkan rata-rata nyeri punggung pada kelompok kontrol yang tidak diberikan
gerakan plank dan trunk twist mengalami peningkatan sebesar 0,98. Dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian menunjukkan
adanya penurunan nyeri punggung secara bermakna pada kelompok intervensi setelah dilakukan gerakan plank dan trunk twist
dengan nilai ρ sebesar 0,00 (ρ < 0,05). Hasil penelitian ini merekomendasikan gerakan plank dan trunk twist sebagai salah satu
alternatif intervensi keperawatan pada kelompok ibu hamil yang mengalami nyeri punggung.
Kata kunci : gerakan plank dan trunk twist, ibu hamil, nyeri punggung
Abstract
Physiological changes of pregnancy on muskoloskletal system often cause discomfort to pregnant women, one of which is back
pain. The purposes this study was to determine how far efectiveness plank movement and trunk twist pregnant women in reducing
back pain. This study used “Quasy Experiment” with pre-test and post-test control group design. The number of samples were 30
using purposive sampling technique with respect to the inclusion criteria and divided into experimental and control group. The
results showed a significant decrease in the average of back pain from 3.47 prior to the intervention given plank movement
and trunk twist to 2.22 after the intervention, otherwise the average low back pain in the control group increased up to 0,98 from
4,02 to 5. As conclusion, plank movement and trunk twist effective in reducing back pain during pregnancy with p value 0,00
(<α= 0.05). Based on this finding the plank movement and trunk twist can be applied in health care setting.
Keywords : the plank movement and trunk twist, pregnant women, back pain
PENDAHULUAN
Kehamilan merupakan suatu hal yang sangat
ditunggu-tunggu oleh pasangan suami istri yang
telah menikah. Hamil adalah suatu masa dari mulai
terjadinya pembuahan dalam rahim seorang wanita
sampai bayinya dilahirkan. Seorang ibu yang sedang
hamil akan mengalami berbagai perubahan baik
fisiologis maupun psikologis. Perubahan fisiologis
yang terjadi pada ibu hamil diantaranya yaitu
perubahan yang terjadi pada sistem integumen,
payudara, dan sistem muskuloskeletal.
Pada sistem muskuloskeletal dikarenakan
peningkatan berat pada ibu hamil yang mengakibatkan
postur dan cara berjalan ibu hamil berubah secara
mencolok. Peningkatan distensi abdomen yang
membuat panggul miring ke depan, penurunan
tonus otot perut, dan peningkatan berat badan pada
akhir kehamilan membutuhkan penyesuaian ulang
46
(realignment) kurvatura spinalis. Pusat gravitasi
ibu hamil bergeser ke depan. Kurva lumbosakrum
normal harus semakin melengkung dan di daerah
servikodorsal harus terbentuk kurvatura
(fleksi anterior kepala berlebihan) untuk
mempertahankan keseimbangan (Bobak, Lowdermilk, & Jensen, 2004). Payudara yang besar dan
posisi bahu yang bungkuk saat berdiri akan semakin
membuat kurva punggung dan lumbar menonjol.
Struktur ligamentum dan otot tulang belakang
bagian tengah dan bawah mendapat tekanan berat.
Perubahan ini seringkali menimbulkan rasa tidak
nyaman pada muskoloskeletal. Salah satunya yaitu
nyeri punggung yang dialami oleh ibu hamil. Saat
hamil, 35% sampai 60% ibu hamil mengeluhkan
adanya nyeri pada punggung mereka. Diantara ibu
hamil ini, 47% sampai 60% melaporkan bahwa nyeri
punggung terjadi pada usia kehamilan 5 sampai 7