Uploaded by User61502

Uraikan Perbedaan Pengaturan Antara UU Kesehatan Yang Baru

advertisement
Uraikan Perbedaan Pengaturan Antara UU Kesehatan Yang Baru (36 Th 2009) Dengan Yang
Lama (23 Th 1992)
UU 36 Tahun 2009
(1) Setiap orang berkewajiban ikut mewujudkan, mempertahankan, dan meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Setiap orang berkewajiban menghormati
hak orang lain dalam upaya memperoleh lingkungan yang sehat, baik fisik, biologi, maupun
sosial.
Undang Undang No. 23 Tahun 1992
Setiap orang mempunyai hak yang sama dalam memperoleh derajat kesehatan yang optimal.
Setiap orang berkewajiban untuk ikut serta dalam memelihara dan meningkatkan
derajat kesehatan perseorangan, keluarga, dan lingkungannya. Pemerintah bertugas mengatur,
membina, dan mengawasi penyelenggaraan upaya keschatan.
Perumusan tindak pidana dan pemidanaan dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 telah
dirumuskan secara tegas karena dalam Undang-Undang kesehatan yang lama yaitu Undang- Undang
Kesehatan Nomor 23 Tahun 1992 masih banyak memberikan perlindungan hukum secara tidak
langsung. Namun demikian Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 masih mengandung kelemahan.
Untuk memaksimalkan pelaksanan pemidanaan tindak pidana dalam pelayanan kesehatan atau
lazimnya disebut tindak pidana medis maka perlu segera diterbitkan peraturan pelaksana UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan merupakan Undang- Undang kesehatan yang
terbaru yang didasarkan pada paradigma sehat yang mengutamakan upaya promotif dan preventif
tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitatif. Selain itu, Undang-Undang Kesehatan ini mengubah sistem
kesehatan di negara kita yaitu dari sentralistik menuju ke desentralistik.
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 memiliki beberapa kelebihan karena mengatur beberapa hal
yang sebelumnya tidak jelas diatur bahkan tidak diatur dalam Undang- undang Kesehatan sebelumnya.
Hal tersebut seperti Pasal 71 sampai dengan 77 mengatur tentang kesehatan dalam reproduksi, Pasal 75
mengatur masalah aborsi untuk korban perkosaan, Meng- arah ke desentralisasi karena pada Pasal 171
mengatur mengenai pembia-yaan kesehatan yakni 5% APBN, 10% APBD, Pasal 128 mengatur mengenai
keharusan memberikan ASI esklusif dan Bab XIV mengatur mengenai hak mendapatkan informasi dan
perlindungan kesehatan
kebijakan pidana yang dibahas adalah Undang-Undang Kesehatan terbaru Undang-Undang Nomor 36
Tahun 2009 tentang Kesehatan. Perumusan tindak pidana dan pemidanaan dalam Undang- Undang
Nomor 36 Tahun 2009 telah dirumuskan secara tegas karena dalam Undang-Undang kesehatan yang
lama yaitu Undang-Undang Kesehatan Nomor 23 Tahun 1992 masih banyak mem- berikan perlindungan
hukum secara tidak langsung. Namun demikian Undang- Undang Nomor 36 Tahun 2009 masih
mengandung kelemahan. Untuk memaksimalkan pelaksanan pemidanaan tindak pidana dalam
pelayanan kesehatan atau lazimnya disebut tindak pidana medis maka perlu segera diterbitkan
peraturan pelaksana Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
Download