Latar belakang Varicella merupakan salah satu penyakit infeksi

advertisement
Latar belakang
Varicella merupakan salah satu penyakit infeksi yang menular dan
merupakan akibat dari infeksi primer Virus Varicella Zooster.
Varicella ini tidak mengenal musim. Perbedaan pada kemungkinan
timbulnya maupun tingkat penyebaran infeksi varicella yang
ditemukan di Negara beriklim sedang dan tropis dipengaruhi oleh
sifat virus yang rentan panas pada temperatur tinggi. Kelembaban
udara yang tinggi cenderung mempercepat transmisi virus.
Berdasarkan data rekam medis Rumah Sakit Pelni Jakarta periode
tahun 2008, jumlah pasien yang dirawat sebanyak 11.454 jiwa
dengan berbagai penyakit, yang menderita varicella sebanyak 31
jiwa dengan persentase 0,27% dengan jenis kelamin laki-laki
sebanyak 19 orang dengan persentase 61,29% dan jenis kelamin
perempuan sebanyak 12 orang dengan persentase 38,71%
Gejala
Pertama-tama timbul banyak bercak berukuran kecil, merah, dan
gatal. Kemudian bercak-bercak ini berubah menjadi bentol atau
lepuhan yang kecil, pecah dan akhirnya membentuk keropeng.
Biasanya bercak-bercak ini mulai timbul pada badan, kemudian
menyebar pada wajah, lengan, serta kaki. Mungkin terdapat bercak,
lepuhan, dan keropeng sekaligus pada saat yang bersamaan.
Cara penularan penyakit cacar
Secara umum seluruh jenis penyakit herpes dapat menular melalui
kontak langsung. Namun, pada herpes zoster, seperti yang terjadi
pada penyakit cacar (chickenpox), proses penularan bisa melalui
bersin, batuk, pakaian yang tercemar dan sentuhan ke atas
gelembung/lepuh yang pecah.
Seseorang yang pernah mengalami cacar air dan kemudian
sembuh, sebenarnya virus tidak 100% hilang dari dalam tubuhnya,
melainkan bersembunyi di dalam sel ganglion dorsalis sistem saraf
sensoris penderita.
Penyebab
Virus Varicella Zoster
Vaksinasi Varicella
Cacar air dapat dicegah dengan vaksinasi. Vaksinasi diberikan
kepada kelompok-kelompok berikut:
1. Anak anak dengan usia 12-18 bulan yang belum pernah
mengalami cacar air diberikan 1 dosis vaksin
2. Anak-anak dengan usia 19 bulan hingga 13 tahun yang belum
pernah mengalami cacar air diberikan 1 dosis vaksin
3. Orang dewasa yang belum pernah mengalami cacar air dan
bekerja atau tinggal di lingkungan yang sangat mudah
terjangkit cacar air
4. Wanita reproduktif yang belum pernah mengalami cacar air
dan tidak dalam kondisi sedang hamil
5. Orang dewasa dan remaja yang belum pernah mengalami
cacar air dan tinggal dengan anak-anak
6. Orang yang hendak bepergian keluar negeri dan belum
pernah mengalami cacar air
Dapat diberikan setelah umur 12 bulan, terbaik pada umur sekolah
dasar. Bila diberikan pada umur > 12 tahun, perlu 2 dosis dengan
interval minimal 4 minggu.
Daftar Pustaka
Soedarmo SSP, Garna H, Hadinegoro SRS. Buku Ilmu Ajar Kesehatan
Anak Infeksi dan Penyakit Tropis. Edisi ke-1. Jakarta: Balai Penerbit
FKUI; 2002.h.152-159.
Pusat Data dan Informasi Departemen Kesehatan Republik
Indonesia. 22 November 2007. Didapat dari www.depkes.go.id .
Diakses tanggal 25 Februari 2012
Ludwig H, Haines HG, BIswal N, Melnick MB. The Characterization of
Varicella-Zoster Virus DNA.J.gen. Virol 1972; 14: 111-114
Kelompok B-11
Malen Saga, Medya Septina, Muhammad Iqbal Ramadhan, Novia
Rizky, Ririk Riyanti, Ristianti Affandi, Rosa Ismasari, Sarah
Kemalasari, Tifano Prasali Arian
1.
1.
2.
3.
4.
5.
Download