Uploaded by Dex Maru

Bab 16 Likuidasi

advertisement
Bab 16
Persekutuan
Likuidasi
McGraw-Hill/Irwin
Copyright © 2005 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved.
contoh
Persekutuan ABC
Neraca Saldo
1 Mei 2005
Kas
Aset Non Kas
Kewajiban
Modal, Aldi (40%)
Modal, Bayu (40%)
Modal Citra (20%0
Rp.10.000.000
90.000.000
Rp.42.000.000
34.000.000
10.000.000
14.000.000
Total
Rp.100.000.000
Aset
Rp.100.000.000
-
kewajiban
=
-
Rp.42.000.000
=
Rp.100.000.000
Ekuitas pemilik
Rp.58.000.000
15-2
Persekutuan masih solven dan tidak
ada defisit modal sekutu
• Aset non kas dijual dengan harga
Rp.80.000.000 pada tanggal 1 mei 2005 dengan
kerugian Rp.10.000.000
• Kreditor eksternal dibayar Rp.42.000.000 pada
tanggal 20 mei 2005
• Sisa kas Rp.48.000.000 didistribusikan kepada
para sekutu pada tanggal 30 mei 2005
15-3
Pewrsekutuan ABC
Laporan likuidsi dan realisasi Persekutuan
Likuidasi sekaligus
Kas
Saldo sbl
likuidasi, 1 mei
Penj aset & distr
kerugian 10 jt
Pemby kreditr ex
Pemby
sekaligus kpd
sekutu
Saldo pasca likui
Aset
non
kas
kewaji
ban
Saldo akun
Aldi 40%
(42 jt)
(34 jt)
(10 jt)
(14 jt)
4 jt
4 jt
2 jt
Bayu 40% Citra 20%
10 jt
90 jt
80 jt
(90 jt)
90 jt
(42 Jt)
0
(42 jt)
42 jt
(30 jt)
(6 jt)
(12 jt)
48 jt
0
0
(30 jt)
(6 jt)
(12 jt)
30 jt
6 jt
12 jt
0
0
0
(48 jt)
0
0
0
15-4
Jurnal proses likuidasi
15 mei 2005
Kas
Modal, Aldi
Modal, Bayu
Modal, Citra
Aset non kas
Realisasi seluruh aset non kas persekutuan
ABC dan distribusi kerugian sebesar Rp.10 juta
dengan menggunakan rasio laba dan rugi
20 Mei 2005
Kewajiban
Kas
Pembayaran kepada kreditor eksternal
30 Mei 2005
Modal, Aldi
Modal, Bayu
Modal, Citra
Kas
Pembayarab sekaligus kepada para sekutu
80.000.000
4.000.000
4.000.000
2.000.000
90.000.000
42.000.000
42.000.000
30.000.000
6.000.000
12.000.000
48.000.000
15-5
Persekutuan masih solven dan timbul
defisit modal sekutu
• Laporan keuangan pribadi ketiga sekutu sbb :
Aldi
Aset Pribadi
Kewjiban pribadi
Kekaya (defs)
Bayu
Citra
Rp.150.000.000
(86.000.000)
Rp.12.000.000
(16.000.000)
Rp.42.000.000
(14.000.000)
Rp.64.000.000
(Rp.4.000.000)
Rp.28.000.000
• Aset non kas dijual seharga Rp.35 juta pada tanggal 15
mei 2005 dan rugi sebesar rp.55 juta dialkoasikan
kepada akun odal sekutu
• Kreditor eksternal dibayar Rp.42 juta pada tanggal 20
mei 2005
• Bayu secara pribadi tdk solven defisit modal bayu Rp.12
juta dialokasikan ke sekutu lainnya
• Sisa kas Rp.4 juta didistribusikan ke sekutu tgl 30 mei’05
15-6
Pewrsekutuan ABC
Laporan likuidsi dan realisasi Persekutuan
Likuidasi sekaligus
Kas
Saldo sbl
likuidasi, 1 mei
Penj aset & distr
kerugian 55 jt
Pemby kreditr ex
Aset
non
kas
kewaji
ban
Saldo akun
Aldi 40%
(42 jt)
(34 jt)
(10 jt)
(14 jt)
22 jt
22 jt
11 jt
Bayu 40% Citra 20%
10 jt
90 jt
35 jt
(90 jt)
45 jt
(42 Jt)
0
(42 jt)
42 jt
(12 jt)
12 jt
(3 jt)
3 jt
0
0
(12 jt)
12 jt
(3 jt)
Distr defst
sekutu insolven
40/60 x Rp.12 jt
20/60 x Rp.12 jt
8 jt
4 jt
3 jt
0
0
(4 jt)
0
1 jt
15-7
Pewrsekutuan ABC
Laporan likuidsi dan realisasi Persekutuan
Likuidasi sekaligus
Kas
Aset
non
kas
3jt
Kontribusi Citra
utk tutup modal
defisit
Saldo pasca
likuidasi
Saldo akun
Aldi 40%
0
(4 jt)
Bayu 40% Citra 20%
0
1 jt
4 jt
Pembayaran
sekaligus kpd
sekutu
0
kewaji
ban
(1 jt)
0
0
(4 jt)
0
1 jt
(4 jt)
0
0
0
0
4 jt
0
0
0
15-8
LIKUIDASI BERTAHAP
• Likuidasi bertahap merupakan satu likuidasi
yang umumnya memerlukan beberapa bulan
untuk penyelesaiannya dan mencakup
pembayaran secara periodik atau
cicilan/bertahap kepada para sekutunya selama
masa likuidasi.
• Likuidasi bertahap mencakup distribusi kas
kepada para sekutu sebelum likuidasi aktiva
sepenuhnya dilakukan.
15-9
Pedoman praktis likuidasi bertahap
1. Tidak mendistribusikan kepada para sekutu
hingga seluruh kewajiban dan beban likuidasi
aktual maupun potensial telah dibayarkan atau
telah dicadangkan seperlunya
2. Antisipasilah kemungkinan yang terburuk, atau
yang paling membatasi sebelum menentukan
jumlah uang tunai yang dapat diterima oleh
masing-masing sekutu:
15-10
RULES: Safe Installment Payments
• Asumsikanlah bahwa seluruh aset nonkas
yang tersisa akan dihapuskan sebagai
kerugian yaitu asumsikan bahwa tidak ada
yang dapat direalisasikan lagi dari
penghapusan aset.
• Asumsikanlah bahwa defisit yang timbul pada
akun modal para sekutu akan didistribusikan
kepada sekutu yang tersisa, asumsikan
bahwa defisit tersebut tidak akan dihapuskan
oleh kontribusi modal tambahan para sekutu.
15-11
RULES: Safe Installment Payments
3. Setelah akuntan mengasumsikan kasus
terburuk yang dapat terjadi, maka sisa saldo
kredit pada akun modal menunjukkan distribusi
aset dan kas yang aman yang dapat
didistribusikan kepada masing-masing sekutu
dalam jumlah yang terkait.
15-12
Cash Distribution Plan
• Pada awal proses likuidasi adalah umum bagi
akuntan untuk menyusun rencana distribusi kas
yang memberikan gambaran kepada para
sekutu mengenai pembayaran kas bertahap
yang akan diterima oleh masing-masing pada
saat telah tersedia kas dalam persekutuan.
• Rencana distribusi kas merupakan proyeksi pro
forma penggunaan kas, apabila telah tersedia
uang tunai.
15-13
LAP Example
• Aldi memiliki saldo kredit $34,000 dan 40
persen dari bagian laba rugi persekutuan ABC
LAP Aldi adalah $85,000 (LAP = $34,000/0.40 =
$85,000).
• Ini berarti bahwa kerugian dalam penghapusan
aset kas atau beban likuidasi tambahan sebesar
$85,000 akan menghapuskan saldo kredit dalam
akun modal Aldi dengan perhitungan sbb :
$85,000 x .40 = $34,000.
15-14
Loss Absorption Power
• Konsep dasar rencana distribusi kas pada awal
proses likuidasi dalah kemampuan menanggung
kerugian atau loss absorption power (LAP).
• LAP seorang sekutu diartikan sebagai kerugian
maksimum yang dapat terjadi dalam
persekutuan sebelum saldo akun modal dan
pinjaman sekutu dilunasi
15-15
Persekutuan ABC
Neraca saldo
Per tanggal 31 Mei 2005
Kas
Aktiva nonkas
Kewajiban
Utang pinjaman pada sekutu Cha
Modal, Alt (40%)
Modal, Blue (40%)
Modal, Cha (20%)
Total
$10.000
90.000
$100.000
$40.000
4.000
34.000
10.000
12.000
$100.000
15-16
1. Laporan keuangan pribadi ketiga sekutu pada
tanggal 1 mei 2005
Alt
Aktiva pribadi
Kewajiban pribadi
Kekayaan (defisit bersih)
Blue
Cha
$150.000
(86.000)
$12.000
(16.000)
$42.000
(14.000)
$64.000
($4.000)
$28.000
2. Persyaratan utang wesel antara cha dengan
persekutuan menyatakan bahwa bunga atas
utang pinjaman dari cha akan berhenti diakru
pada saat persekutuan menghentikan
kelangsungan usaha
15-17
3. Aktiva nonkas persekutuan dijual sbb :
Tanggal
15/5/x5
15/6/x5
15/7/x5
Nilai Buku
$55.000
30.000
5.000
Perolehan
$45.000
15.000
5.000
kerugian
$10.000
15.000
4. Kreditor eksternal dibayar sebesar $40.000
pada tanggal 20 mei
5. Para sekutu bersepakat untuk menyimpan
cadangan tunai sebesar $10.000 selama
proses likuidasi yang digunakan untuk
membayar beban likuidasi
15-18
6. Para sekutu sepakat untuk mendistribusikan
kas yang tersedia pada akhir setiap bulan, yaitu
likuidasi bertahap akan dilakukan pada tanggal
31 mei dan 30 juni. Distribusi kas terakhir
kepada para sekutu akan dilakukan pada
tanggal 31 juli 20x5 yaitu akhir proses likuidasi
15-19
Transaksi selama bulan mei 20x5
•Peristiwa yang terjadi bulan mei 20x5
menghasilkan distribusi sebesar $5.000 kepada
setiap sekutu. Prosedur yang digunakan adalah
1.Penjualan aktiva yang bernilai $55.000
menghasilkan kerugian $10.000 didistribusikan
kepada sekutu berdasarkan rasio pembagian laba
dan rugi
2.Pembayaran sebesar $40.000 dilakukan kepada
kreditor eksternal
3.Kas yang tersedia didistribusikan pada tanggal
31 mei 20x5
15-20
• Laporan realisasi dan likuidasi persekutuan
Lihat skedul di exel
• Pembayaran aman kepada para sekutu lihat di
exel
15-21
Incorporation of a Partnership
• Seiring dengan perkembangan persekutuan,
para sekutu dapat memutuskan untuk
mengubah bentuk usaha menjadi perseroan
agar :
• Dapat memperoleh akses pendanaan
ekuitas tambahan
• Membatasi tanggungjawab pribadi
• Mendapatkan keuntungan pajak tertentu
• Mencapai tujuan lain yang cukup berat
15-22
Incorporation of a Partnership
• Pada saat pendirian, persekutuan diakhiri, dan
aset dan kewajiban untuk merevaluasi nilai
pasar mereka.
Laba atau rugi atas revaluasi dialokasikan ke
rekening modal sekutu dalam profit and loss
sharing ratio.
Modal saham di perusahaan baru kemudian
didistribusikan secara proporsional dengan
rekening modal sekutu.
15-23
Personal Financial Statements
• Pada awal proses likuidasi, sekutu biasanya
meminta laporan keuangan pribadi untuk
menentukan solvabilitas pribadi masing-masing
pasangan.
Pedoman penyusunan laporan keuangan pribadi
ditemukan dalam Pernyataan Posisi 82-1
15-24
Personal Financial Statements
• Laporan keuangan pribadi meliputi:
Pernyataan kondisi keuangan, atau neraca
pribadi, yang menyajikan aktiva dan kewajiban
seseorang pada suatu titik waktu.
Laporan perubahan kekayaan bersih, atau
pernyataan pendapatan pribadi, yang
menyajikan sumber-sumber utama perubahan
kekayaan bersih seseorang.
15-25
Personal Financial Statements
• Selain menyajikan aktiva dan kewajiban
seseorang, pernyataan kondisi keuangan harus
mencakup taksiran pajak penghasilan yang
dikeluarkan seolah-olah semua aset dikonversi
dan kewajiban dipadamkan.
Kekayaan bersih orang tersebut kemudian akan
dihitung sebagai aset dikurangi kewajiban pajak
dikurangi dengan estimasi.
15-26
Personal Financial Statements
• Secara umum, dasar akrual harus digunakan
untuk menentukan aset dan kewajiban
seseorang, dan pernyataan komparatif biasanya
disediakan.
15-27
Personal Financial Statements
• Tidak seperti neraca bisnis yang berdasarkan
biaya historis, aset dalam pernyataan pribadi
dari kondisi keuangan dinyatakan sebesar nilai
saat ini diperkirakan mereka.
Kewajiban disajikan sebesar nilai yang lebih
rendah dari nilai diskonto dari pembayaran kas
masa depan atau saat jumlah pembayaran
tunai.
15-28
Personal Financial Statements
• Termasuk langsung di bawah kewajiban adalah
pajak diperkirakan akan dibayar jika semua aset
yang dikonversi ke uang tunai dan semua
kewajiban dibayar.
Aktiva dan kewajiban disajikan dalam urutan
mereka likuiditas dan kedewasaan, tidak lancar
dan tidak lancar.
15-29
Personal Financial Statements
• Laporan perubahan kekayaan bersih
menyajikan sumber penghasilan utama.
Keduanya menyadari dan pendapatan yang
belum direalisasi diakui dalam laporan
perubahan kekayaan bersih.
Laporan laba rugi Sebuah bisnis komersial
mungkin tidak mengenali keuntungan
berpegangan pada beberapa surat berharga,
tetapi keuntungan tersebut diakui pada laporan
individu perubahan kekayaan bersih.
15-30
Bab 16
Akhir dari bab
McGraw-Hill/Irwin
Copyright © 2005 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved.
Download