Uploaded by Abdul Aziz Sultan

LINGKUNGAN INDUSTRI

advertisement
LINGKUNGAN INDUSTRI
Di Susun Oleh:
Abdul Aziz Sultan
Fachrila Yudha Anatasya
NurHikmah Ilahi
NurDevayanti
APA ITU ?
LINGKUNGAN
INDUSTRI
Karakteristik Industri yang Mempengaruhi
Hasil Bisnis
Hasil perusahaan sangat tergantung pada karakteristik
industri, yaitu :
1. Permintaan Industri
2. Persaingan Industri
3. Lingkungan Tenaga Kerja
4. Lingkungan Peraturan
1. Permintaan Industri
Yaitu keseluruhan permintaan terhadap produk-produk dalam industri.
Permintaan industri harus selalu dipantau oleh manajer, karena dapat
berubah setiap saat dan ini dipengaruhi oleh tingkat pendapatan
atau preferensi konsumen.
Meningkatnya permintaan industri menguntungkan bagi perusahaan
dalam industri, sebaliknya penurunan permintaan berakibat
kerugian.
2. Persaingan Industri
Setiap industri bersaing satu sama lain untuk para konsumen yang
menginginkan produknya dan tingkat persaingan berbeda untuk
setiap industri.
Perusahaan yang memiliki pesaing sedikit akan lebih menguntungkan,
karena :
 Penjualan perusahaan dibandingkan dengan pasar
keseluruhan (pangsa pasar) normalnya lebih tinggi.
 Perusahaan dapat menetapkan harga tinggi tanpa
kehilangan konsumen
 Seluruh penghasilan
(total revenue) tergantung pada
jumlah terjual (quantity) dan harga per-unit (price)
 Perusahaan dapat menjual dalam jumlah besar pada
harga tinggi sehingga memperoleh tingkat penghasilan
yang tinggi
 Tingkat persaingan yang tinggi mengakibatkan
rendahnya penjualan dan kemungkinan merugi.
3. Lingkungan Tenaga Kerja
Beberapa industri memiliki karakteristik tenaga kerja
khusus
Biaya tenaga kerja jauh lebih tinggi dalam industri tertentu
yang memerlukan spesialisasi (mis. pelayanan
kesehatan)
 Serikat tenaga kerja mempengaruhi biaya tenaga kerja,
selain masalah pemogokan
 Memahami lingkungan tenaga kerja dalam industri
dapat menolong manajer perusahaan mengestimasi
biaya tenaga kerja yang terjadi
4. Lingkungan Peraturan
Semua industri terkena beberapa peraturan pemerintah.
Ada peraturan yang lebih ketat dikenakan pada suatu
industri dibanding industri lainnya.
Perusahaan mobil dan Perminyakan dikenakan lebih
banyak peraturan lingkungan. Perbankan, asuransi dan
industri utilitas terkena peraturan pada jenis jasa yang
disediakan.
Pengusaha yang bermaksud memasuki industri manapun
harus mengatahui segala peraturan yang dikenakan
pada industri tersebut
B. Eksposur Terhadap Kondisi Industri
Tereksposnya sebuah perusahaan terhadap kondisi industri
tergantung pada karakteristik tertentu, dua karakteristik utama
adalah :
a. Pangsa Pasar suatu Perusahaan
Seberapa besar perusahaan terpengaruh oleh kondisi industri
tergantung pangsa pasar atau pangsa penjualan
keseluruhan dalam industri (pasar)
Perusahaan yang mampu mengontrol pasar
biasanya
mendapat keuntungan lebih dari peningkatan permintaan
industri, a.l perusahaan dapat meramalkan permintaan
pasar, sehingga dapat meramalkan permintaan produknya
Perusahaan yang memiliki pangsa pasar terbesar juga terkena
dampak lebih besar dibanding perusahaan kecil pada saat
industri menurun
B. Fokus pada Industri Utama
Perusahaan yang memfokuskan bisnisnya pada satu
industri secara umum lebih terekspos terhadap kondisi
industri, sehinggga akibat serius apabila terjadi
penurunan penjualan karena selera konsumen atau
perubahan
teknologi.
Untuk
mengantisipasi
kemungkinan kondisi buruk, perusahaan perlu
mengurangi eksposurnya. Solusinya adalah dengan
mendiversifikasikan bisnis pada beberapa industri.
C. Bersaing Dalam Suatu Industri
Dalam situasi persaingan yang ketat dapat dibedakan,
mana perusahaan yang dikelola dengan baik dan mana
yang tidak baik. Perusahaan yang dikelola tidak baik
akan mengalami kegagalan, sebaliknya perusahaan
yang dikelola dengan baik
merebut pasar dari
perusahaan yang gagal, melalui akuisisi, konsolidasi
atau merger
Langkah yang dapat dilakukan perusahaan dalam
menghadapi persaingan adalah :
 Menilai Pesaing
 Setiap perusahaan hendaknya dapat mengenali dan
mengukur kekuatan pesaing terutama pesaing utama,
karena setiap industri memiliki segmen, dengan cara :
- Membagi segmen berdasarkan Jenis Bisnis dan
Kualitas
- Mengantisipasi perubahan dalam persiangan
 Mengembangkan Keunggulan Kompetitif
Perusahaan harus mencari cara untuk meningkatkan
atau minimal mempertahankan pangsa pasar a.l
dengan melihat keunggulan kompetitif yang dimiliki.
Keunggulan kompetitif dapat diciptakan dengan :
- Harga produksi rendah
- Kualitas lebih baik
- Deferensasi produk
DAMPAK INDUSTRI PADA HASIL
PERUSAHAAN
Permintaan
Industri
Persaingan
Industri
Penghasilan
Lingkungan
Tenaga Kerja
Biaya
Operasional
Biaya Bunga
Peraturan
Pemerinah
Keuntungan
Sekian
Terima Kasih
Download