Diktat IPA Kelas VII Semester Genap BAB I SISTEM ORGANISASI KEHIDUPAN MAKHLUK HIDUP KOMPETENSI INTI (KI) KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR Kompetensi Dasar 3.6 Memahami sistem organisasi kehidupan mulai dari tingkat sel sampai organisme, dan komposisi utama penyusun sel. Indikator Pencapaian Kompetensi 3.1.1. Menyebutkan tingkatan hierarki kehidupan. 3.1.2. Menjelaskan tentang sistem. 3.1.3. Melakukan pengamatan sel dengan menggunakan mikroskop. 3.1.4. Melakukan pengamatan jaringan dengan menggunakan mikroskop. 3.1.5. Menjelaskan pengertian organ. 3.1.6. Membedakan antara jaringan, organ, dan sistem organ. 3.1.7. Menjelaskan konsep sistem organ dan organisme. 3.1.8. Menyebutkan 3 contoh sistem organ yang menyusun organisme. 3.1.9. Memiliki keterampilan berbicara di depan kelas melalui kegiatan presentasi hasil projek sel. 4.6 Membuat model struktur sel tumbuhan/hewan. 4.6.1 Membuat dan menyajikan poster tentang sel dan bagian-bagiannya; 4.6.2 Membuat model struktur sel hewan atau tumbuhan 4.6.3 Menjelaskan bagian-bagian sel. 1 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Pendalaman Materi A. Sel Sebagai Unit Struktural dan Fungsional Kehidupan Sel merupakan struktur fungsional terkecil makhluk hidup. Sel berasal dari bahasa latin cellulae yang berarti ruangan kecil. Sel berada di tingkatan struktural terendah yang masih mampu menjalankan semua fungsi kehidupan. Sel mampu melakukan regulasi terhadap dirinya sendiri, memproses energi, tumbuh dan berkembang, tanggap terhadap lingkungan, serta melakukan reproduksi untuk melestarikan jenisnya. Sel pertama kali ditemukan oleh Roberts Hooke. Bagian-bagian sel : 1. Dinding sel : hanya terdapat pada sel tumbuhan. 2. Membran sel : berperan dalam proses fotosintesis. 3. Sitoplasma : berperan dalam proses fotosintesis 4. Vakuola (rongga sel) 5. lnti sel (nukleus) : mengatur semua kegiatan hidup sel 6. Mitokondria : untuk pernapasan sel Antara sel tumbuhan dengan sel hewan memiliki perbedaan pokok seperti tercantum dalam tabel berikut : Sel Tumbuhan Sel Hewan 1. Bagian terluar berupa dinding- 1. Bagian terluar berupa membran sel dinding sel yang bersifat kaku. yang bersifat elastis. 2. Memiliki plastida (zat pembawa 2. Tidak memiliki plastida (zat warna) pembawa warna) 3. Bentuknya tetap 3. Bentuknya dapat berubah 4. Memiliki vakuola sentral 4. Vakuola bentuk kecil Berdasarkan banyak sedikitnya sel penyusun tubuh makhluk hidup dibagi 2, yaitu : 1. Uniseluler (makhluk hidup berselsatu). Contoh : bakteri, amoeba, paramecium 2. Multiseluler (makhluk hidup bersel banyak). Contohnya : ayam, sapi, pohon mangga, dan sebagainya. B. Jaringan-jaringan pada Hewan dan Tumbuhan Jaringan merupakan sekumpulan sel yang bentuk dan fungsinya sama. Macam-macam jaringan : 1. Jaringan pada Tumbuhan a. Jaringan meristem, yaitu jaringan yang tersusun dari sel-sel yang selalu membelah. Misalnya : pada embrio, ujung akar, ujung batang, dan pada kambium. b. Jaringan epidermis, yaitu jaringan yang melapisi permukaan tubuh tumbuhan. 2 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap c. Jaringan pengangkut, yaitu jaringan yang tersusun dari pembuluhpembuluh berfungsi untuk pengangkutan. Terdiri dari floem dan xilem. d. Jaringan penyokong, yaitu jaringan yang terdiri dari sel-sel yang dindingnya menebal sehingga menjadi keras. Misal pada kulit biji. e. Jaringan parekim, yaitu jaringan yang terdapat di antara jaringan-jaringan lain yang berfungsi untuk menyimpan makanan. 2. Jaringan pada Hewan a. Jaringan epitel, yaitu jaringan yang melapisi permukaan organ tubuh. b. Jaringan otot, yaitu jaringan yang tersusun oleh sel-sel otot. c. Jaringan saraf, yaitu jaringan yang tersusun oleh sel-sel saraf. d. Jaringan ikat, yaitu jaiingan yang menghubungkan bagian tubuh yang satu dengan bagian tubuh yang lain e. jaringan penyokong, yaitu jaringan yang terdiri dari jaringan tulang rawan dan jaringan yang memberi bentuk tubuh, menguatkan tubuh, dan melindungi bagian tubuh yang lemah. f. Jaringan lemak, jaringan darah, dan lain-lain C. Organ-organ pada Hewan dan Tumbuhan Organ merupakan sekumpulan jaringan yang membentuk suatu fungsi tertentu dalam tubuh makhluk hidup. Contoh organ pada tumbuhan antara lain berupa daun, akar, batang dan bunga. Sedangkan organ pada hewan diantaranya berupa mata, hidung, lidah, paru-paru, jantung, ginjal, hati, pankreas, lambung, usus, kulit, otot, dan lainnya. Gambar organ tubuh jantung dan mata Gambar organ tumbuhan. D. Sistem Organ dan Organisme Sekumpulan organ yang menyatu membentuk suatu fungsi tertentu dalam makhluk hidup disebut sistem organ. Sebagai contoh sistem organ yang ada pada tumbuhan adalah sistem transportasi yang berfungsi untuk proses pengangkutan zat hara dari akar ke daun serta peredaran zat hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan. Sistem transportasi pada tumbuhan disusun oleh beberapa organ, yaitu bulu akar, batang, dan daun. Selanjutnya sistem organ yang ada pada hewan dan manusia diantaranya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel Sistem Organ Tubuh, Organ Penyusun, Serta Fungsinya No. Sistem Organ Penyusunnya Fungsinya 1 Kulit kulit dan bagian-bagiannya pelindung dan penutup 2 Pencernaan mulut, lambung, hati, memecah makanan agar 3 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap 3 4 5 6 7 8 9 10 (digesti) Peredaran (sirkulasi) pankreas usus, dan lain-lain jantung, nadi, vena, kelenjar limfe dapat diserap oleh tubuh mengedarkan zat/mengangkut zat Pernapasan melindungi dari bibit (respirasi) penyakit laring, tenggorok, paru-paru menyuplai oksigen Pengeluaran mengeluarkan zat sampah (ekskresi) (CO2, dan uap air) Perkembangbiakan ginjal, kandung kemih, mengeluark an zat sampah (reproduksi) ureter, uretra menjaga keseimbangan Rangka (skeleton) testes, ovarium, uterus, cairan sekitar sel kantong semen dan lain-lain perkembangbiakan tengkorak; tulang belakang, melindungi dari kepunahan Otot tulang rusuk, anggota gerak pelindung dan penunjang Saraf bebas tempat melekat otot membentuk sel darah otot dan tendon otak, alat gerak Hormon sumsum tulang belakang, menyadari akan kondisi (ertdokrin) serabut indra, simpul saraf, lingkungan alat indra mengontrol tingkah laku mengatur fungsi organ tubuh tiroid, hipofisis, andrenal, sebagai kontrol kimia pankreas, dan lain-lain mengatur fungsi organ tubuh Beberapa sistem organ yaitu saling bekerja sama membentuk organisme. Misalnya seekor hewan, sebatang pohon. Antara sistem organ yang satu dengan yang lain tidak dapat bekerja sendiri-sendiri, jika yang satu terganggu maka yang lain juga ikut terganggu. Misalnya jika sistem ekskresi terganggu, maka sistem peredaran darah terganggu pula. Jika sistem peredaran darah terganggu maka sistem pemapasan juga akan terganggu dan sebagainya. Secara sederhana tingkatan organisasi dalam kehidupan dapat dilihat pada bagan berikut : 4 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap LATIHAN SOAL BAB I A. Berilah tanda silang pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar! 1. Reaksi okbidasi biologi yang benar c. cara memperoleh makan adalah … d. jenis makanan a. C6H12O6 + 6O2 → 6 CO2 6. Hewan berikut yang termasuk b. C6H12O6 + 6O2 → 6 CO2 + energi poikiloterm adalah … c. C6H12O6 + 6O2 → 6CO2 + 6H20 a. ikan, katak, kadal d. C6H12O6 + 6O2 → 6 CO2 + 6H20 b. kadal, burung, kura-kura + energi c. ayam, itik, ikan 2. Bertambahnya ukuran makhluk d. tikus, ayam, katak hidup karena … 7. Ciri-ciri Protozoa antara lain … a. Makan c. berkembang biak a. bentuk tubuh tidak tetap b. Tumbuh d. mengeluarkan zat b. alat gerak berupa flagel sisa c. berkembang biak dengan tunas 3. Makhluk hidup berasal dari zat d. tubuh terdiri atas satu sel yang terkandung pada atmosfer 8. Bagian sel yang hanya terdapat bumi. Atmosfer bumi yang kaya pada tumbuhan adalah … akan molekul-molekul gas-metan a. plasma sel (CH4) amonia (NH3), hidrogen b. dinding sel (H2), uap air (H2O) merupakan c. membran sel unsur penting dalam makhluk d. mitokondria hidup. Pernyataan itu 9. Bagian sel berfungsi mengatur dikemukakan oleh … semua kegiatan yang dilakukan a. Aristoteles oleh sel disebut … b. Francisco Redi a. sitoplasma c. Louis Pasteur b. nukleoplasma d. Harold Urey c. membran sel 4. Kemampuan makhluk hidup untuk d. inti sel menyesuaikan diri terhadap 10. Perhatikan gambar bagian sel di lingkungan disebut … samping! a. oksidasi Pada gambar b. adaptasi tersebut, nomor c. fotosintesis 3 menunjukkan d. oksidasi biologis … 5. Pengelompokkan hewan yang a. dinding sel terdiri atas karnivora, herbivora, b. membran sel omnivora adalah berdasarkan … c. inti sel a. tulang belakang d. plasma sel b. tempat hidup 5 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap B. jawablah soal-soal berikut dengan singkat dan tepat 1. Jelaskan perbedaan proses bernapas dengan proses fotosintesis pada tumbuhan hijau! 2. Apakah tujuan dan dasar klasifikasi? Jelaskan! 3. Sebutkan lima kingdom makhluk hidup menurut RH. Whittaker! 4. Apakah perbedaan antara sel tumbuhan dengan sel hewan? 5. Sebutkan secara berurutan organ-organ yang menyusun sistem pernapasan manusia! 6 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap BAB II INTERAKSI MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGAN KOMPETENSI INTI (KI) KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR Kompetensi Dasar 3.7 4.7 Indikator Pencapaian Kompetensi Menganalisis interaksi 3.1.1. Menjelaskan konsep lingkungan dan antara makhluk hidup komponen- komponennya. dan lingkungannya 3.1.2. Melakukan pengamatan lingkungan dan serta dinamika populasi mengidentifikasi komponen biotik dan akibat interaksi abiotik. tersebut. 3.1.3. Menjelaskan pengertian interaksi. 3.1.4. Menjabarkan pola-pola interaksi. 3.1.5. Menjelaskan konsep bentuk saling ketergantungan makhluk hidup. 3.1.6. Menyebutkan perbedaan antara rantai makanan dengan jaring-jaring makanan, rantai makanan de tritus dengan rantai makanan perumput. 3.1.7. Memiliki keterampilan berbicara di depan kelas melalui kegiatan presentasi hasil eksplorasi. Menyajikan hasil 4.7.1 Menyebutkan komponen penyusun pengamatan terhadap ekosistem; interaksi makhluk 4.7.2 Menjelaskan kebergantungan dalam hidup dengan ekosistem dan pola interaksi yang ada. lingkungan sekitarnya. 4.7.3 Mendeskripsikan tentang penyebab terjadinya pemanasan global dan dampaknya bagi ekosistem. 4.7.4 Menyajikan data dan informasi tentang pemanasan global dan memberikan usulan penanggulangan masalah. 7 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Pendalaman Materi A. Pengertian Lingkungan Lingkungan secara umum dapat diartikan sebagai segala sesuatu di luar individu. Segala sesuatu di luar individu merupakan sistem yang kompleks, sehingga dapat memengaruhi satu sama lain. Kondisi yang saling memengaruhi ini membuat lingkungan selalu dinamis dan dapat berubah-ubah sesuai dengan kondisi. Selain itu, komponen lingkungan itu dapat saling memengaruhi dengan kuat. Ada saatnya kualitas lingkungan berubah menjadi baik dan tidak menutup kemungkinan untuk berubah menjadi buruk. Perubahan itu dapat disebabkan oleh makhluk hidup dalam satu lingkungan tersebut. Lingkungan terdiri atas dua komponen utama, yaitu komponen biotik dan abiotik. 1. Komponen Biotik Komponen biotik adalah komponen penyusun ekosistem yang terdiri atas makhluk hidup. Komponen biotik dalam ekosistem membentuk satuan-satuan makhluk hidup yang terdiri dari individu, popuasi dan komunitas seperti yang terlihat dalam gambar. 1) 2) 3) 4) 5) Gambar Tingkatan makhluk hidup. - Tingkatan makhluk hidup sebagai lingkungan biotik lndividu. adalah satu makhluk hidup tunggal. lndividu merupakan satuan makhluk hidup yang terkecil dalam ekosistem. Contoh : seekor kerbau, satu tanaman rumput, seekor gajah, seekor ikan, satu tanaman Hydrilla, dan seorang anak laki-laki. Populasi. adalah sekumpulan individu yang sejenis yang hidup di suatu daerah tertentu pada waktu tertentu. Contoh : sekelompok kerbau di ladang, serumpun rumput gajah di ladang, sekelompok ikan mas di akuarium, serumpun Hydrilla diakuarium, sekelompok anak di halaman sekolah. Komunitas adalah sekumpulan populasi yang berbeda menempati lingkungan yang sama pada waktu tertentu. Sebutan komunitas berhubungan dengan habitat atau lingkungan tertentu. Contoh: Komunitas kolam di dalamnya terdapat populasi ikan, tumbuhan air, katak, mikroorganisme dan lain-lain. Ekosistem adalah interaksi komunitas dengan lingkungan abiotik. Biosfer 8 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Seluruh ekosistem dari berbagai bagian bumi akan membentuk biosfer. Biosfer adalah bagian bumi yang merupakan tempat hidup organisme, meliputi lapisan paling atas bumi, seluruh laut, sungai, danau dan atmosfer di sekitarnya. a. Niche/relung Peran suatu makhluk hidup dalam ekosistem disebut relung/niche. Berdasarkan peran atau fungsinya dalam ekosistem, komponen biotik dibedakan menjadi 3 macam, yaitu produsen, konsumen, dan pengurai. 1) Produsen adalah kelompok makhluk hidup yang di dalam ekosistem berfungsi sebagai penghasil bahan organik (zat makanan). Makhluk hidup yang berfungsi sebagai produsen dalam ekosistem adalah tumbuhtumbuhan yang memiliki zat hijau daun (klorofil), karena dengan adanya klorofil dapat membentuk zat makanan sendiri dari zat-zat anorganik berupa air dan karbondioksida melalui proses fotosintesis dengan bantuan energi cahaya matahari. 2) Konsumen adalah kelompok makhluk hidup yang dalam ekosistem berfungsi sebagai pemakai atau pemakan. Makhluk hidup yang termasuk konsumen dalam ekosistem adalah makhluk hidup yang tidak dapat membentuk makanan sendiri, makanan yang digunakan untuk aktivitas hidupnya berasal dari makanan yang dibentuk oleh produsen baik langsung maupun tidak langsung. Contoh : hewan, manusia, dan tumbuhan insektivor. Berdasarkan jenis makanannya, konsumen dibedakan meniadi 3 macam makhluk hidup yang mengonsumsi hanya tumbuhan atau produsen disebut herbivor, makhluk hidup yang mengonsumsi konsumen lain disebut karnivor, dan makhluk hidup yang mengonsumsi produsen dan konsumen lain disebut omnivor. Berdasarkan tingkatan makanannya, konsumen dibedakan seperti berikut ini : Konsumen tingkat pertama (konsumen primer) merupakan kelompok konsumen yang memperoleh makanan langsung dari produsen. Konsumen tingkat dua (konsumen sekunder) merupakan konsumen yang memperoleh makanan dari konsumen tingkat pertama. Konsumen tingkat ketiga (konsumen tersier) merupakan kelompok konsumen yang memperoleh makanannya dari konsumen tingkat kedua. 3) Pengurai/Dekomposer Pengurai (dekomposer), adalah kelompok makhluk hidup yang dalam ekosistem berperan menguraikan sisa-sisa makhluk hidup (substansi organik) menjadi mineral tanah yang dapat dimanfaatkan kembali oleh makhluk hidup lain khususnya produsen. Makhluk hidup yang termasuk pengurai adalah bakteri dan jamur pengurai. 9 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap b. Perbedaan organisme autotrof dan heterotrof Komponen biotik berdasarkan sumber makanannya dibedakan menjadi 2 macam, yaitu organisme autotrof dan heterotrof. Autotrof adalah makhluk hidup yang dapat menyusun makanan sendiri. Berdasarkan energi yang digunakan dalam penyusunan makanan, organisme autotrof dibedakan menjadi 2 macam, yaitu fotoautotrof dalam penyusunan makanan menggunakan energi matahari, terjadi pada tumbuhan yang berhijau daun, dan kemoautotrof, dalam penyusunan makanan menggunakan energi kimia, terjadi pada bakteri zat lemas dan bakteri belerang. Makhluk hidup yang tidak mampu menyusun zat makanan sendiri untuk kebutuhan hidupnya disebut organisme heferotrof. Organisme heterotrof dalam hidupnya sangat tergantung pada organisme autotrof, contoh manusia, hewan dan beberapa tumbuhan (missal tali putri) yang tidak dapat membuat makanan sendiri. Berdasarkan cara memperoleh makanannya organisme heterotrof dibedakan menjadi 3 macam yaitu : - Fagotrof, yaitu makhluk hidup yang cara memperoleh makanannya dengan memakan, Sebutkan contoh makhluk hidup fagotrof! - Saprofit, yaitu makhluk hidup yang cara memperoleh makanannya dengan mengurai sisa-sisa makhluk hidup. Sebutkan contoh makhluk hidup saprofit! - Parasit, yaitu makhluk hidup yang cara memperoleh makanannya dengan mengambil zal-zat makan dan yang terdapat dalam makhluk hidup lain. 2. Komponen Abiotik Komponen penyusun ekosistem yang terdiri dari benda mati disebut komponen abiotik, diantaranya: tanah, air, sinar matahari, udara dan suhu. B. Hubungan Saling Ketergantungan 1. lnteraksi antara komponen biotik dan abiotik Contoh hubungan antara cacing tanah terhadap kesuburah tanah. Cacing tanah dapat memperbaiki pengudaraan (aerasi) tanah karena jejak cacing tanah membentuk rongga-rongga udara dalam tanah, mengembalikan zat hara ke dalam tanah karena cacing tanah menghancurkan sampah organik dan diuraikan menjadi zat hara oleh dekomposer (makhluk hidup pengurai). 2. Hubungan saling ketergantungan di antara komponen biotik dalam ekosistem Berdasarkan fungsinya komponen biotik dalam ekosistem dibedakan menjadi tiga macam, ketiga macam komponen biotik tersebut walaupun fungsi atau peranannya berbeda namun dalam ekosistem terjadi hubungan saling ketergantungan baik secara langsung maupun tidak langsung. 10 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Gambar hubungan saling ketergantungan diantara komponen biotik. Perpindahan energi atau zat makanan dari komponen biotik yang satu ke komponen biotik yang lain terjadi melalui peristiwa makan dan dimakan. Dalam ekosistem peristiwa makan dan dimakan di antara komponen biotik akan membentuk rantai makanan dan jaring-iaring makanan. a. Rantai makanan Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan dengan urutan dan arah tertentu. Dalam rantai makanan yang ditunjukkan oleh gambar di bawah rumput berperan sebagai produsen, belalang berperan sebagai konsumen I karena memakan produsen, katak berperan sebagai konsumen II karena memakan konsumen I, ular berperan sebagai konsumen III, karena memakan konsumen II dan elang berperan sebagai konsumen IV karena memakan konsumen III. Gambar Rantai Makanan. Dalam ekosistem air yang berperan sebagai produsen adalah fitoplankton, yaitu tumbuhan kecil yang melayang-layang dalam air, yang berperan sebagai konsumen I adalah zooplankton, yaitu hewan-hewan kecil yang melayang-layang dalam air, konsumen-konsumen berikutnya adalah hewan-hewan air yang lain. b. Jaring-jaring makanan Adalah sekumpulan rantai makanan yang saling berhubungan Gambar Jaring-jaring makanan. c. Piramida Makanan Piramida makanan adalah gambaran piramida yang menunjukkan perbandingan kandungan zat makanan antara produsen, konsumen I, konsumen II, konsumen III dan seterusnya dalam suatu ekosistem. Dalam ekosistem yang seimbang, produsen terdapat pada bagian dasar, di 11 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap atas produsen adalah konsumen I, diatas konsumen I adalah konsumen II, diatas konsumen II adalah konsumen III, dan seterusnya. d. Arus energi Dalam peristiwa makan dan dimakan terjadi perpindahan energi dari makhluk hidup yang satu ke makhluk hidup yang lain. Peristiwa perpindahan energi disebut arus energi. Dalam ekosistem, energi mengalami perpindahan dari cahaya matahari --> produsen --> konsumen pertama --> konsumen kedua --> konsumen ketiga --> dan seterusnya. Di dalam perpindahan tersebut senantiasa terjadi pengurangan. Pengurangan terbesar terjadi pada perpindahan dari produsen ke konsumen. C. Pola Interaksi Organisme Pola interaksi individu dalam komunitas membentuk 1) simbiosis, 2) predasi, 3) kompetisi. Simbiosis merupakan cara hidup bersama antara dua jenis makhluk hidup yang berbeda yang bersifat langsung dan erat. Simbiosis berdasar sifatnya membentuk tiga model yaitu : 1. Simbiosis mutualisme (saling menguntungkan), misalnya antara kerbau dengan burung jalak pemakan kutu, ganggang biru atau ganggang hijau dengan jamur yang membentuk lumut kerak serta lebah madu dengan bunga. 2. Simbiosis komensalisme (salah satu diuntungkan tetapi yang lain tidak dirugikan), misalnya anggrek dengan pohon inang, ikan remora dengan ikan hiu, serta paku tanduk rusa dengan pohon inang. 3. Simbiosis parasitisme (satu untung dan satu dirugikan), misalnya benalu dengan pohon inangnya, tali putri dengan tanaman pagar, dan cacing pita dengan manusia. Predasi merupakan hubungan individu antar populasi atau antara pemangsa dengan yang dimangsa. lndividu yang memangsa disebut predator atau musuh alami, karena bersifat membatasi populasi yang dimangsa. Misalnya hubungan antara katak dengan ular, tikus dengan burung hantu, atau burung dengan belalang, serta kelompok herbivoradengan kelompok karnivora. Kompetisi merupakan hubungan antarindividu dalam populasi yang sama atau berbeda dalam menggunakan unsur/sesuatu yang sama. Misalnya persaingan merebutkan pasangan dalam kelompok hewan, atau persaingan merebutkan unsur hara antara gulma (rumput) dengan budidaya (padi) dan lain-tain. 12 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Latihan Soal Bab I A. Berilah tanda silang pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar! 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Lingkungan dibedakan menjadi 2, yaitu lingkungan biotik dan lingkungan abiotik. Lingkungan biotik merupakan lingkungan yang . . . . a. terdiri atas air, udara, dan tanah b. sebagai habitat flora dan fauna c. disusun produsen, konsumen, dan pengurai d. menunjang manusia dan aktivitasnya Jika di sawah terdapat seekor burung, tiga petani, 15 ekor belalang, 6 ekor katak, 2 ekor ular, dan ada sinar matahari, maka yang disebut individu adalah . . . . a. 1 ekor burung b. 15 ekor belalang c. 6 ekor katak d. 2 ekor ular Jika suatu ekosistem air tawar tercemar insektisida kadar terbesar penimbunan bahan pencemar akan terdapat pada . . . . a. air tawar b. ikan kecil c. Fitoplankto d. ikan besar Bila kadar karbondioksida dalam suatu ekosistem menurun, maka organisme yang pertama kali menerima dampak negatifnya adalah . . . . a. karnivor b. herbivor c. konsumen d. produsen Adaptasi tumbuhan terhadap lingkungannya dengan cara menekan pertumbuhan daun, tetapi memacu pertumbuhan akar terdapat pada habitat . . . . a. hutan basah b. padang rumput c. gurun d. hutan tropis kering Tumbuhan yang mendominasi bioma taiga adalah . . . . a. rumput palem b. palem c. pinus d. kaktus Dalam suatu ekosistem kolam, terdapat beberapa komponen, antara lain 1. Bakteri pengurai 2. Zat organik 3. Ikan herbivora 4. Fitoplankton 5. Ikan karnivora Dari beberapa komponen-komponen tersebut, dapat disusun suatu rantai makanan. Susunan rantai makanan yang benar adalah . . . . a. 2 – 4 – 3 – 5 – 1 b. 4 – 2 – 3 – 5 – 1 c. 2 – 3 – 4 – 5 – 1 d. 1 – 2 – 4 – 3 – 5 Piramida biomassa dibentuk berdasarkan perbandingan . . . . a. pengeluaran energi setiap tingkat trofik b. pemakaian energi setiap tingkat trofik c. berat keseluruhan dari setiap tingkat trofik d. berat keseluruhan hasil ekskresi dan sekresi setiap tingkat trofik Dalam ekosistem persawahan terdapat jaring makanan sebagai berikut 13 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 2.15 Rantai Makanan Bila dalam ekosistem tersebut ular habis diburu manusia, maka yang dapat diupayakan manusia agar hama tikus tidak mengganggu pertanian padi adalah . . . a. menjaga kelestarian elang b. menjaga kelestarian katak c. membasmi hama belalang dengan pestisida d. mengusir burung pemakan padi 10. Perhatikan cuplikan teks berita berikut. Pada hari Rabu 23 April 2014 pagi, diperkirakan sebanyak belasan ekor gajah menyerang Desa Bergang, Kecamatan Ketol, Aceh Tengah. Puluhan hektar kebun masyarakat mulai dari kopi, cokelat, pinang, termasuk cabai rusak diamuk binatang berbelalai panjang itu, tetapi tidak sampai menyerang rumah penduduk. Tidak hanya gajah, satwa liar lain juga sering menyerang lahan pertanian penduduk, seperti landak yang merusak tanaman palawija dan kebun sawit, kasusnya belum lama ini terjadi di Kecamatan Langkahan dan Cot Girek. Dampak lainnya yang sangat dirasakan masyarakat Aceh Utara adalah aberasi bibir Sungai (Krueng) Kreuto, dipicu rusaknya daerah tangkapan air yang berada pada kawasan hutan lindung Cut Mutia di Bate Uleu, Kecamatan Cot Girek. Dari cuplikan berita tersebut, faktor-faktor yang menyebabkan peristiwa itu terjadi lagi adalah . . . . a. menyempitnya habitat gajah b. tidak adanya daerah konservasi gajah c. lahan perkebunan dan habitat gajah tidak dipisahkan d. tidak adanya pos-pos penjagaan lahan perkebunan. B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! 1. Jelaskan perbedaan faktor abiotik dan biotik serta berikan contoh! 2. Apa yang dimaksud dengan hal berikut? Jelaskan. a. Interaksi b. Ekosistem 3. Apa yang dimaksud dengan hal berikut? Jelaskan. a. Individu a. Populasi b. Komunitas 4. Jelaskan peran produsen dalam suatu ekosistem. 5. Buatlah satu contoh jaring-jaring makanan (minimal 10 organisme yang terlibat di dalamnya 14 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap BAB III PENCEMARAN LINGKUNGAN KOMPETENSI INTI (KI) KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR Kompetensi Dasar 3.8 Indikator Pencapaian Kompetensi Menganalisis terjadinya 3.1.1. Menjelaskan pengertian Pencemaran pencemaran lingkungan Lingkunagan. dan dampaknya bagi 3.1.2. Menjelaskan macam- macam Pencemaran ekosistem. Lingkungan. 3.1.3. Menjelaskan pengertian pencemaran air. 3.1.4. Menyelidiki pengaruh air jernih dari tercemar terhadap kondisi (pergerakan) ikan) 3.1.5. Membuat gagasan tertulis tentang bagaimana mengatasi dan mengurangi pencemaran air. 3.1.6. Menjelaskan pengertian pencemaran udara. 3.1.7. Menyebutkan faktor-faktor pencemaran udara. penyebab 3.1.8. Menjelaskan dampak pencemaran udara. 3.1.9. Menjelaskan pengertian pencemaran tanah. 3.1.10. Menjelaskan dampak pencemaran tanah. 3.1.11. Membuat gagasan tertulis bagaimana mengurangi pencemaran tanah. 4.8 Membuat tulisan 4.8.1 tentang gagasan pemecahan masalah pencemaran di 4.8.2 lingkungannya tentang dampak Melalui pengamatan Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian Pencemaran Lingkungan. Peserta Didik dapat menjelaskan macammacam Pencemaran Lingkungan. 15 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap berdasarkan pengamatan. hasil 4.8.3 Peserta Didik dapat pengertian pencemaran penyelidikan menjelaskan air melalui 4.8.4 Peserta Didik menyelidiki pengaruh air jernih dan tercemar terhadap kondisi (pergerakan) ikan. 4.8.5 Peserta Didik dapat membuat gagasan tentang bagaimana mengatasi dan mengurangi pencemaran air. 4.8.6 Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian pencemaran udara. 4.8.7 Peserta Didik dapat menyebutkan faktorfaktor penyebab pencemaran udara 4.8.8 Peserta Didik dapat menjelaskan dampak pencemaran udara 4.8.9 Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian pencemaran tanah 4.8.10 Peserta Didik dapat menjelaskan dampak pencemaran tanah 4.8.11 Peserta Didik dapat membuat gagasan untuk mengurangi dampak pencemaran tanah Pendalaman Materi A. Pengertian Pencemaran Manusia memiliki peran yang besar dalam menjaga kualitas lingkungan. Karena ulah manusia kualitas lingkungan dapat menurun dan dapat mempengaruhi kelangsungan hidup manusia di masa mendatang. Secara langsung ataupun tidak langsung, kegiatan manusia yang tidak mempedulikan lingkungan dapat menimbulkan pencemaran. Pencemaran lingkungan merupakan segala sesuatu baik berupa bahan bahan fisika maupun kimia yang dapat mengganggu keseimbangan ekosistem. Menurut UU RI Nomor 23 Tahun 1997, pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga kualitasnya turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya. Zat yang dapat mencemari lingkungan dan mengganggu kelangsungan hidup makhluk hidup disebut dengan polutan. Suatu zat dapat dikatakan sebagai polutan jika: 1) kadarnya melebihi batas kadar normal atau diambang batas; 2) berada pada waktu yang tidak tepat; 3) berada pada tempat yang tidak semestinya. 16 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Berdasarkan ada tidaknya zat pencemar, lingkungan dibagi menjadi dua, yaitu lingkungan alami dan lingkungan tercemar. Lingkungan alami adalah lingkungan yang belum kemasukan zat pencemar dan ekosistemnya seimbang. Lingkungan yang tercemar adalah lingkungan yang didalamnya telah masuk zat/bahan tercemar/polutan.. B. Macam-macam Pencemaran Sumber pencemaran dibedakan menjadi dua, yaitu sumber pencemaran alami (misal bencana alam) dan kegiatan manusia. Berdasarkan lingkungan yang terkena pencemaran, pencemaran dibedakan menjadi pencemaran air, pencemaran udara dan pencemaran tanah. 1. Pencemaran Air Faktor Penyebab Pencemaran Air: a. Limbah industri b. Limbah rumah tangga c. Limbah pertanian Tanda-tanda pencemaran air: a. Fisis, yaitu kejernihan air, perubahan suhu, rasa dan warna air b. Kimia, yaitu adanya zat kimia yang terlarut dan perubahan pH c. Biologi, yaitu adanya mikroorganisme di dalam air. Akibat pencemaran air: a. Penurunan kualitas lingkungan b. Gangguan kesehatan c. Pemekatan hayati d. Mengganggu pemandangan e. Mempercepat proses kerusakan benda f. Zat yang memperkaya perairan sehingga merangsang pertumbuhan mikroorganisme g. Zat yang bersifat racun akan membunuh organisme yang hidup di air Upaya mengatasi pencemaran air: a. Pembuatan kolam stabilisasi b. Pengelola industry wajib membuat unit pengolah limbah (UPL) c. Pengelolaan excreta d. Menggunakan pupuk buatan dan pestisida sesuai dengan dosis yang dianjurkan e. Di rumah tangga wajib membuat unit pengelolaan sederhana 2. Pencemaran udara Penyebab pencemaran udara antara lain: asap kendaraan, asap cerobong pabrik dan instalasi /percobaan nuklir. Pencemaran udara dibedakan menjadi dua yaitu pencemaran udara primer dan pencemaran udara sekunder. Pencemaran udara 17 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap ini disebabkan langsung dari sumber pencemar. Contohnya peningkatan kadar karbon dioksida yang disebabkan oleh aktivitas pembakaran oleh manusia.sedangkan udara sekunder terjadi disebabkan oleh reaksi antara substansisubstansi pencemar udara primer yang terjadi di atmosfer. Misalnya, pembentukan ozon yang terjadi dari reaksi kimia partikel-partikel yang mengandung oksigen di udara. Faktor penyebab pencemaran udara: a. Aktivitas alam, contohnya meletusnya gunung berapi yang mengahsilkan abu vulkanik dan kotoran-kotoran hewan yang menimbulkan gas metana sehingga meningkatkan suhu bumi. b. Aktivitas manusia, contohnya pembakaran sampah, asap-asap industry, asap kendaraan, asap rokok, dan senyawa kimia buangan seperti CFC. Akibat pencemaran udara: a. Meningkatnya suhu bumi karena efek rumah kaca yaitu meningkatnya kadar karbondioksida, yang dikenal dengan pemanasan global b. Gangguan pernapasan dan penyakit paru-paru c. Terjadinya hujan asam akibat asap yang menggunkan bahan bakar fosil d. Rusaknya lapisan ozon e. Efek rumah kaca Upaya mengatasi pencemaraan udara: a. Pabrik yang mengeluarkan asap membuat cerobong asap yang tinggi agar gas pencemarnya keluar ke lingkungan berbaur dengan angin b. Lokasi pabrik sebaiknya jauh dari pemukiman c. Melakukan reboisasi untuk mengurangi kadar karbondioksida di udara. 3. Pencemaran tanah Penyebab pencemaran tanah karena adanya sampah-sampah yang tidak dapat diuraikan, seperti plastic, kaleng, dan kaca. Faktor penyebab Pencemaran tanah: a. Limbah domestic, misalnya plastik, serat, keramik, kaleng-kaleng dan bekas bahan bangunan. b. Limbah industry, misalnya limbah cair hasil pengolahan suatu proses produksi (tembaga, timah, perak, krom, arsen dan lain-lain). c. Limbah pertanian, misalnya penggunaan pestisida dan pupuk sintetik. Akibat pencemaran tanah: kesuburan tanah menurun, kesehatan terganggu, dan pertumbuhan tanaman terganggu. Upaya mengatasi pencemaran tanah, antara lain: a. Melakukan daur ulang sampah yang tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme b. Memisahkan saampah plastic dengan non plastic c. Jangan membuang sampah di sembarang tempat. d. Remediasi, yaitu kegiatan untuk membersihkan permukaan tanah yang tercemar. 18 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap LATIHAN SOAL BAB III A. Berilah tanda silang pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar! 1. Pencemaran dapat mengakibatkan b. asap kendaraan bermotor matinya organisme tertentu. c. penggunaan deterjen Pence-maran seperti ini d. penebangan hutan merupakan akibat yang bersifat …. 6. Menggunakan deterjen yang a. fisis c. biologi ramah lingkungan dan tidak b. kimia d. biokimia menggunakan deterjen secara 2. Penanganan sampah yang berlebihan merupakan upaya mengandung bahan-bahan yang untuk …. sukar terurai dalam tanah seperti a. mencemari perairan plastik, kaca, dan kaleng dapat b. mengurangi pencemaran air dilakukan dengan …. c. mengurangi pencemaran a. menimbun ke dalam tanah udara b.membiarkan sampah di d. mengurangi pencemaran rumah tanah c. membuang sampah ke tempat 7. Di bawah ini contoh zat yang tidak penampungan sampah dapat menyebabkan polusi udara d.mendaur ulang bahan yang adalah …. sukar terurai menjadi barang a. karbon monoksida (CO) yang ber-manfaat b. karbon dioksida (CO2) 3. Pembangunan pabrik dan c. oksigen (O2) kenaikan jumlah kendaraan d. debu bermotor dapat menimbulkan 8. Zat yang terbentuk dari a. bencana banjir pembakaran yang tidak sempurna b. pencemaran udara adalah …. c. kesejahteraan masyarakat a. karbon monoksida d. tersedianya udara yang sejuk b. belerang oksida 4. Di bawah ini contoh kegiatan c. klorofluorokarbon manusia yang tidak menyebabkan d. oksigen pencemaran air adalah …. 9. Jika jumlah belerang oksida terlalu a. mendaur ulang limbah plastik banyak dapat menyebabkan .... b. membuang limbah pabrik ke a. keracunan timbal (Pb), sungai kerusakan otak, penurunan c. pembuangan kotoran ke daya tahan tubuh aliran sungai b. kerusakan otak, penurunan d. membuang air deterjen ke daya tahan tubuh, pemanasan aliran sungai global 5. Berikut yang merupakan contoh c. sakit kepala, penyakit sumber pencemar tanah adalah .... tenggorokan, penipisan lapisan a. pembuangan sampah yang ozon sukar terurai d. sesak napas, bronkitis, 19 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap kanker tenggorokan, hujan asam 10. Lapisan gas atau campuran gas yang menyelimuti dan terikat pada bumi oleh gaya gravitasi bumi disebut …. a. stratosfer c. langit b. atmosfer d. ozon Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas! 20 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap BAB IV PEMANASAN GLOBAL KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.9. Memahami perubahan 3.9.1. Menjelaskan pengertian efek rumah iklim dan dampaknya kaca. bagi ekosistem 3.9.2. Menjelaskan proses terjadinya termasuk perubahan pemanasan global. iklim. 3.9.3. Mendeskripsikan definisi pemanasan global. 3.9.4. Mendeskripsikan penyebab terjadinya pemanasan global. 3.9.5. Mendeskripsikan dampak dari pemanasan global bagi kehidupan di bumi. 3.9.6. Mendeskripsikan beberapa upaya menanggulangi pemanasan global. 4.9. Membuat tulisan 4.9.1 Peserta Didik dapat mendefinisikan tentang gagasan efek rumah kaca. adaptasi/ 4.9.2 Peserta Didik dapat menjelaskan penanggulangan proses terjadinya efek rumah kaca. masalah pemanasan 4.9.3 Peserta Didik dapat mendefinisikan global dan/atau pemanasan global. perubahan iklim. 4.9.4 Peserta Didik dapat menjelaskan penyebab terjadinya pemanasan global. 4.9.5 Peserta Didik dapat menjelaskan dampak dari pemanasan global bagi kehidupan di bumi. 4.9.6 Peserta Didik dapat mengidentifikasi upaya yang dapat dilakukan untuk 21 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap menanggulangi pemanasan global. Efek Rumah Kaca Efek rumah kaca adalah proses pemanasan alami yang terjadi ketika gas-gas rumah kaca di atmosfer Bumi memerangkap radiasi panas dari Bumi. Prosesnya, yaitu ketika radiasi sinar Matahari mengenai permukaan Bumi, maka akan menyebabkan Bumi menjadi panas. Radiasi panas Bumi akan dipancarkan lagi ke atmosfer. Panas yang kembali dipantulkan oleh Bumi terhalang oleh polutan udara sehingga terperangkap dan dipantulkan kembali ke Bumi. Proses ini akan menahan beberapa panas yang terperangkap kemudian menyebabkan suhu Bumi meningkat. Akibatnya, Bumi tetap menjadi hangat dan suhunya semakin meningkat. Gas rumah kaca tersebut membiarkan cahaya Matahari masuk ke dalam Bumi, akan tetapi gas tersebut memantulkannya kembali ke permukaan Bumi. Dengan demikian, kondisi di Bumi tetap hangat. Seperti halnya rumah yang dindingdindingnya terbuat dari kaca. Sebagai gambarannya, lihatlah Gambar 4.2 berikut ini. Efek rumah kaca adalah proses pemanasan alami yang terjadi ketika gas-gas tertentu di atmosfer Bumi memerangkap panas. 74 Kelas VII SMP/MTs Semester 2 Sumber: https://truthmove.org Gambar 4.2 The Greenhouse effect (Efek dari rumah kaca) Radiasi Matahari melewati atmosfer yang jelas Kebanyakan radiasi yang diserap oleh permukaan Bumi dan menghangatkan Radiasi inframerah dipancarkan dari permukaan Bumi Beberapa radiasi inframerah melewati 22 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap atmosfer, dan beberapa diserap dan dipancarkan kembali ke semua arah oleh molekul gas rumah kaca. Efek dari ini adalah untuk menghangatkan permukaan Bumi dan atmosfer yang lebih rendah. Beberapa radiasi Matahari tercermin dari Bumi dan atmosfer Para ilmuwan telah mempelajari efek rumah kaca sejak tahun 1824. Joseph Fourier menyatakan bahwa Bumi akan jauh lebih dingin jika tidak memiliki atmosfer. Adanya gas-gas rumah kaca inilah yang membuat iklim Bumi layak huni. Tanpa adanya efek rumah kaca, permukaan Bumi akan berubah sekitar 60oF atau 15,6 0C lebih dingin. Pemanasan Global Pemanasan global adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan peningkatan suhu rata-rata atmosfer Bumi dan lautan secara bertahap, serta sebuah perubahan yang diyakini secara permanen mengubah iklim Bumi. Berbagai aktivitas manusia seperti penggunaan bahan bakar fosil, penebangan dan pembakaran hutan untuk pengalihfungsian menjadi lahan pertanian, pemukiman dan industri akan menyumbangkan CO2 ke atmosfer dalam jumlah yang banyak. Lebih dari beberapa periode, CO2 di atmosfer meningkat sekitar 20%. Meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca seperi CO2 akan memengaruhi kadar panas di Bumi. Banyak dari radiasi Matahari yang menyinari permukaan Bumi, kemudian direfleksikan kembali ke angkasa. Meningkatnya kadar CO2 di atmosfer selama 23 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap 150 tahun terakhir membuat para ilmuwan prihatin karena hal tersebut berkaitan erat dengan meningkatnya suhu global. Lebih dari satu abad, ilmuwan telah mempelajari bagaimana gas-gas rumah kaca menghangatkan Bumi dan bagaimana pembakaran bahan bakar fosil berkontribusi terhadap pemanasan suhu Bumi. Sebagian besar ilmuwan meyakini bahwa pemanasan global telah dimulai dan akan meningkat cepat di abad ini. Lebih dari 100 tahun yang lalu, temperatur rata-rata suhu di permukaan Bumi meningkat sekitar 0,6oC. Penyebab Pemanasan Global Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya pemanasan global di antaranya, adalah sebagai berikut 1) Emisi CO2 yang berasal dari pembakaran bahan bakar fosil sebagai pembangkit tenaga listrik. 2) Emisi CO2 yang berasal dari pembakaran gasoline sebagai bahan bakar alat transportasi. 3) Emisi metana dari hewan, lahan pertanian, dan dari dasar laut Arktik. 4) Deforestation (penebangan liar) yang disertai dengan pembakaran lahan hutan. 5) Penggunaan chlorofluorocarbons (CFCs) dalam refrigator (pendingin). 6) Meningkatnya penggunaan pupuk kimia dalam pertanian. Dampak pemanasan Global Temperatur Bumi menjadi semakin tinggi, di beberapa wilayah mungkin temperaturnya menjadi lebih tinggi dan di wilayah lainnya mungkin tidak. 2) Tingginya temperatur Bumi dapat menyebabkan lebih banyak penguapan dan curah hujan secara keseluruhan, tetapi masingmasing wilayah akan bervariasi, beberapa menjadi basah dan bagian lainnya kering. 3) Mencairnya glasier yang menyebabkan kadar air laut meningkat. Begitu pula dengan daratan pantai yang landai, lama-kelamaan akan mengalami peningkatan akibat penggenangan air. 4) Hilangnya terumbu karang. Sebuah laporan tentang terumbu karang yang dinyatakan bahwa dalam kondisi terburuk, populasi karang akan hilang pada tahun 2100 karena meningkatnya suhu dan pengasaman laut. Sebagaimana diketahui bahwa banyak spesies 24 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap lain yang hidupnya bergantung pada terumbu karang. 5) Kepunahan spesies yang semakin meluas. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam majalah Nature, peningkatan suhu dapat menyebabkan kepunahan lebih dari satu juta spesies. Sampai saat ini hilangnya spesies semakin meluas dan daftar spesies yang terancam punah terus berkembang dan bertambah. 6) Kegagalan panen besar-besaran. Menurut penelitian terbaru, terdapat 90% kemungkinan bahwa 3 miliar orang di seluruh dunia harus memilih antara pergi bersama keluarganya ke tempat yang beriklim baik atau kelaparan akibat perubahan iklim dalam kurun waktu 100 tahun. 7) Penipisan lapisan ozon. Lapisan ozon adalah salah satu lapisan atmosfer yang berada di dalam lapisan stratosfer, yaitu sekitar 17-25 km di atas permukaan Bumi. Lapisan inilah yang melindungi Bumi dari bahaya radiasi sinar ultra violet (UV). Berdasarkan pengamatan satelit, diketahui bahwa lapisan ozon secara berangsur-angsur mengalami penipisan sejak pertengahan tahun 1970. Usaha-usaha Menanggulangi Pemanasan Global Beberapa usaha yang dapat dilakukan untuk menanggulangi pemanasan global, di antaranya sebagai berikut. 1) Menggunakan energi terbarukan dan mengurangi penggunaan batu bara, gasoline, kayu, dan bahan bakar organik lainnya. 2) Meningkatkan efisiensi bahan bakar kendaraan. 3) Mengurangi . 4) Mengurangi penggunaan produk-produk yang mengandung (CFCs) dengan menggunakan produk-produk yang ramah lingkungan. 4) Mendukung dan turut serta pada kegiatan penghijauan. BAB V LAPISAN BUMI Secara umum Bumi terdiri atas 3 komponen utama, yakni komponen gas yang disebut atmosfer, komponen padatan yang disebut litosfer, dan komponen air yang disebut hidrosfer. Selain 3 komponen utama tersebut, Bumi juga memiliki komponen lainnya yaitu, Bumi bagian es disebut kriosfer dan bagian Bumi tempat di mana berlangsungnya kehidupan yang dinamakan biosfer. Atmosfer Atmosfer berasal dari 2 kata yunani, yakni yang berarti uap dan yang berarti lapisan. Jadi, atmosfer adalah lapisan uap yang menyelimuti Bumi. Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 5.3 Lapisan Bumi 25 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Litosfer Ilmu Pengetahuan Alam 87 Atmosfer Bumi terdiri atas campuran dari gas, serta sedikit cairan dan padatan yang menyelimuti Bumi mulai dari permukaan Bumi hingga luar angkasa. Komposisi atmosfer saat ini berbeda dengan komposisi atmosfer pada saat awal tetbentuknya. Atmosfer pada awalnya terbentuk dari letusan gunung berapi yang kaya nitrogen dan karbon dioksida, akan tetapi sedikit oksigen. Kemudian, organisme fotosintetik mengolah karbon dioksida menjadi oksigen dan melepaskan oksigen tersebut ke atmosfer sebagai hasil pengolahan makanan yang memanfaatkan cahaya Matahari. Selain gas, pada atmosfer Bumi juga terdapat padatan dan zat cair dalam jumlah yang kecil. Salah satu padatan pada atmosfer adalah debu. Partikel debu menjadi bagian atmosfer karena terbawa angin yang berhembus di permukaan Bumi hingga ke udara. Zat cair pada atmosfer yang sering dijumpai adalah Sumber: Snyder dkk, 2005 Gambar 5.4 Komposisi gas pada atmosfer 21% Oksigen Argon (0,93%) Karbondioksida (0,03%) Neon Helium Metana Krypton Xenon Hidrogen Ozon 78% Nitrogen 88 Kelas VII SMP/MTs Semester 2 sekumpulan tetesan air yang berbentuk awan. Awan terbentuk karena proses penguapan air di permukaan Bumi, kemudian uap air tersebut menyatu menjadi awan. Lapisan Atmosfer Secara garis besar, atmosfer Bumi terbagi menjadi 2 bagian, yakni bagian bawah dan bagian atas. Bagian bawah terdiri atas troposfer dan stratosfer. Bagian atas terdiri atas mesosfer, termosfer, dan eksosfer. Pesawat ruang angkasa Eksosfer Lintasan meteor 26 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Termosfer Mesosfer Stratosfer Troposfer Lapisan Ozon Bumi Satelit Ilmu Pengetahuan Alam 89 a. Troposfer Sebagian besar aktivitas makhluk hidup di Bumi, termasuk manusia yang sedang tidur, belajar, dan bermain berada pada lapisan troposfer. Troposfer merupakan lapisan atmosfer yang berada di bagian paling bawah. Ketinggian troposfer terhitung mulai dari permukaan laut (0 km) hingga 10 km di atas permukaan laut (dpl). Sebagian besar bagian troposfer berbentuk uap air dan 75% terdiri atas gas-gas atmosfer. Troposfer merupakan tempat berlangsungnya sistem Bumi, seperti hujan, angin, salju, dan awan. Stratosfer Perhatikan pesawat yang melintas di udara. Ketika kamu memerhatikan pesawat yang melintas, pesawat tersebut terlihat terbang di atas awan. Namun sebenarnya, pesawat tersebut berada di lapisan stratosfer. Stratosfer memiliki ketinggian antara 10-50 km dpl (Gambar 5.7). Lapisan stratosfer memiliki sedikit awan, namun tidak ada aktivitas cuaca, sehingga tidak mengganggu penerbangan. Sebagian besar stratosfer terdiri atas gas ozon (O3) yang akan lebih dibahas detail di bagian selanjutnya. Mesosfer Saat melihat fenomena meteor, kamu akan menyaksikan bahwa seolaholah meteor tersebut melintasi Bumi dan kemudian hilang. Namun yang sebenarnya terjadi adalah meteor sedang menuju Bumi. Akan tetapi meteor tersebut terbakar habis di atmosfer. Dengan demikian, terlihat seolah-olah meteor tersebut melintasi Bumi. Lapisan atmosfer yang membakar habis meteor tersebut adalah mesosfer. Lapisan mesosfer terletak pada ketinggian 50-85 27 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap km dpl. Lapisan ini menjadi lapisan pelindung Bumi dari benda-benda luar angkasa. Kebanyakan meteor yang menuju Bumi akan terbakar habis di mesosfer. d. Termosfer Ketika sebuah pesawat ulang-alik milik NASA bersamaan dengan peluncuran teleskop Hubble, pernahkah terpikirkan dimana teleskop Hubble tersebut berada? Apakah masih di dalam Bumi? Teleskop Hubble milik NASA mengorbit pada lapisan termosfer. Lapisan termosfer memiliki ketinggian antara 85-500 km dpl. Dinamakan termosfer karena suhu yang sangat panas yakni pada lapisan ini mencapai 1.982oC. Selain sebagai tempat mengorbitnya teleskop Hubble dan pesawat ulang-alik, termosfer juga berfungsi sebagai pelindung Bumi dari radiasi ultraviolet. Eksosfer Perhatikan Gambar 5.10 di samping ini. Dimanakah satelit tersebut mengorbit? Apakah masih dalam atmosfer Bumi? Satelit-satelit buatan yang mengitari Bumi tersebut masih berada dalam atmosfer Bumi, tepatnya pada lapisan eksosfer. Lapisan eksosfer terdapat pada ketinggian lebih dari 500 km dpl. Kandungan utama dari eksosfer adalah gas hidrogen. Jika kamu pernah melihat video atau film tentang penjelajahan luar angkasa, kamu akan menjumpai bahwa pesawat luar angkasa maupun satelit yang mengorbit di eksosfer tidak dapat bergerak bebas seperti pesawat yang biasa kamu lihat. Hal ini disebabkan eksosfer memiliki sedikit Sumber: http://scied.ucar.edu Gambar 5.10. Satelit yang mengorbit Bumi pada lapisan eksosfer Siang hari Gelombang Radio Antena Penerima Transmisi Radio AM Ionosfer Malam hari 92 Kelas VII SMP/MTs Semester 2 molekul, sehingga gaya tekan udara sangat rendah, dan mengakibatkan sayap dari pesawat luar angkasa tidak berfungsi. Pergerakan dari satelit atau pesawat luar angkasa tersebut bergantung pada mesin pendorongnya. Tekanan Udara salah satu sifat zat adalah memiliki massa. Gas yang 28 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap terdapat di atmosfer juga memiliki massa. Atmosfer menyelubungi Bumi hingga ratusan kilometer di atas permukaan Bumi. Gravitasi Bumi akan menghasilkan gaya tarik molekul gas mengarah ke permukaan Bumi, sehingga berat molekul suatu gas akan menekan udara di bawahnya. Akibatnya, molekul udara di dekat permukaan Bumi lebih rapat. Udara yang memiliki kerapatan tinggi ini akan menghasilkan gaya tekan yang besar pula. Gaya yang diberikan pada suatu daerah disebut tekanan. tekanan udara di dekat permukaan Bumi juga lebih besar. Besarnya tekanan udara akan berkurang seiring dengan Sumber: kebudayaanindonesia.com Gambar 5.11 Permainan panjat pinang Sumber: noaa.gov Gambar 5.12. Tekanan udara menurun seiring dengan bertambahnya ketinggian Ilmu Pengetahuan Alam 93 bertambahnya ketinggian atmosfer seperti pada Gambar 5.12. Ketika kamu sedang mendaki gunung, atau berada di daerah pegunungan akan merasakan kesulitan untuk bernapas seperti biasa. Hal tersebut terjadi karena di daerah yang lebih tinggi, jumlah molekul udara termasuk oksigen semakin sedikit. Suhu di Atmosfer suhu di tiap lapisan atmosfer berbeda seperti yang digambarkan oleh garis merah pada Gambar 5.14 berikut. Sumber: Snyder, 2005 Gambar 5.14. Perubahan temperatur pada lapisan atmosfer Lapisan troposfer memiliki suhu antara -52oC hingga 17oC. Berdasarkan pada gambar tersebut, bagian terendah dari stratosfer memiliki suhu yang paling hangat. Hal ini terjadi karena permukaan Bumi menyerap energi radiasi Matahari kemudian menyalurkannya ke udara di atasnya. Berbeda dengan lapisan troposfer, suhu di lapisan stratosfer semakin tinggi seiring dengan bertambahnya ketinggian. Hal ini disebabkan adanya ozon. Ozon terdapat di bagian atas stratosfer. Molekul ozon mampu menyerap energi Matahari, sehingga mengakibatkan kenaikan temperatur. 29 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap Lapisan mesosfer memiliki karakteristik seperti stratosfer, yakni semakin tinggi maka temperaturnya semakin rendah. Hal ini dikarenakan mesosfer tersusun atas molekul gas yang sulit menyerap energi Matahari. Lapisan termosfer dan eksosfer merupakan lapisan pertama yang menerima radiasi energi Matahari. Lapisan termosfer dan eksosfer memiliki jumlah molekul yang sedikit. Akan tetapi, molekul pada 2 lapisan ini sangat efektif dalam menyerap energi Matahari. Akibatnya, semakin tinggi ketinggiannya semakin besar pula temperaturnya.lapisan Ozon Lapisan ozon terdapat pada stratosfer pada ketinggian 18-54 km dpl. Ozon tersusun atas oksigen sebagai bahan dasar. Oksigen yang kita hirup memiliki 2 atom oksigen tiap molekulnya. Satu molekul ozon memiliki 3 atom oksigen yang berikatan. Ozon berfungsi untuk menyerap sebagian besar radiasi ultraviolet yang ada dalam atmosfer. Kandungan ozon dalam stratosfer sangat tinggi, sehingga melindungi Bumi dari radiasi Matahari yang berbahaya. Ozon menyerap sebagian besar radiasi ultraviolet yang ada dalam atmosfer. Walaupun lapisan ozon tidak terlihat, kehidupan di Bumi bergantung pada keberadaannya. Konsentrasi ozon di atmosfer berubah-ubah setiap waktu. Salah satu faktor yang memengaruhi konsentrasi ozon adanya gas Gas CFC berasal dari pendingin lemari es, (AC), dan parfum. CFC mampu memecah molekul ozon yang ada di atmosfer. CFC terdiri atas atom carbon (C), Fluor (F), dan Klorin (Cl). Litosfer Litosfer berasal dari bahasa Yunani yakni (batuan) dan (lapisan). Jadi, litosfer merupakan lapisan batuan yang ada di Bumi. Dalam pengertian luas, litosfer diartikan sebagai seluruh bagian padat Bumi, termasuk intinya. Struktur padat Bumi terdiri atas kerak Bumi, mantel, dan inti Bumi. Teori Tektonik Lempeng 30 Diktat IPA Kelas VII Semester Genap 31