Uploaded by rahmatiaaa

8. TEKANAN ZAT

advertisement
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Alokasi Waktu
: IPA
: VIII/Genap
: Tekanan Zat dan Penerapannya Dalam kehidupan
Sehari-hari
: 10 JP (4 kali pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI
KI-1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggug jawab,
peduli (toleransi, gotong-royong), santun, percaya diri, dalam berintraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaanya.
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sember lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Kompetensi Dasar
3.8 Menjelaskan
tekanan zat dan
penerapannya
dalam kehidupan
sehari-hari,
termasuk tekanan
darah, osmosis,
dan kapilaritas
jaringan angkut
pada tumbuhan.
Indikator Pencapaian Kompetensi
1.
Menjelaskan konsep tekanan
2.
Menganalisis hubungan antara gaya dan luas
permukaan terhadap besarnya tekanan
3.
Menganalisis tekanan zat cair pada kedalaman
tertentu
4.
Menjelaskan hukum Archimedes
5.
Menganalisis penerapan hukum Archimedes
pada benda yang terapung, melayang, dan
tenggelam di dalam air
6.
Menerapkan hukum Pascal pada benda dalam
kehidupan sehari-hari
7.
Menerapkan prinsip tekanan zat gas pada
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 1
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
benda dalam kehidupan sehari-hari
8.
Mengaitkan teori tekanan zat dengan proses
pengangkutan zat pada tumbuhan dan tekanan
darah
9.
Menganalisis prinsip tekanan pada proses
kapilaritas dalam pengangkutan zat pada
tumbuhan
10. Menganalisis penerapan tekanan zat dalam
pembuatan roket air
4.8. Menyajikan data hasil
percobaan untuk
menyelidiki tekanan
zat cair pada
kedalaman tertentu
gaya apung, dan
kapilaritas, misalnya
dalam batang
tumbuhan.
1.
2.
3.
Menyajikan data hasil percobaan tekanan zat
cair pada kedalaman tertentu
Menyajikan data hasil percobaan penerapan
prinsip tekanan pada proses kapilaritas dalam
pengangkutan zat pada tumbuhan
Menyajikan data hasil percobaan penerapan
tekanan dalam pembuatan roket air
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN I
1. Aspek Pengetahuan
a.
Melalui diskusi, siswa dapat menjelaskan konsep tekanan.
b.
Melalui diskusi, siswa dapat menganalisis hubungan antara gaya dan luas
permukaan terhadap besarnya tekanan.
c.
Melalui diskusi, siswa dapat menerapkan tekanan pada zat padat dalam
kehidupan sehari-hari.
d.
Melalui diskusi, siswa dapat menganalisis hubungan antara massa jenis zat
cair, percepatan gravitasi dan kedalaman zat cair terhadap besarnya
tekanan hidrostatis.
2. Aspek Keterampilan
Melalui praktikum, siswa dapat menyelelidiki tekanan pada benda padat.
PERTEMUAN II
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 2
1. Aspek Pengetahuan
a.
Melalui diskusi, siswa dapat menjelaskan hukum Archimedes.
b.
Melalui diskusi, siswa dapat menganalisis hubungan antara massa jenis
zat cair, percepatan gravitasi dan volume zat cair yang dipindahkan
terhadap besarnya gaya Archimedes (gaya apung)
c.
Melalui diskusi, siswa dapat menganalisis penerapan hukum Archimedes
pada benda yang terapung, melayang, dan tenggelam di dalam air.
2. Aspek Keterampilan
Melalui praktikum, siswa dapat menyelidiki gaya Archimedes (gaya apung).
PERTEMUAN III
1. Aspek Pengetahuan
a.
Melalui diskusi, siswa dapat menjelaskan hukum Pascal.
b.
Melalui diskusi, siswa dapat menerapkan hukum Pascal pada benda dalam
kehidupan sehari-hari.
c.
Melalui diskusi, siswa dapat menerapkan prinsip tekanan zat gas pada
benda dalam kehidupan sehari-hari.
2. Aspek Keterampilan
Melalui praktikum, siswa dapat membuktikan tekanan pada udara.
PERTEMUAN IV
1. Aspek Pengetahuan
a.
Melalui diskusi, siswa dapat mengaitkan teori tekanan zat dengan proses
pengangkutan zat pada tumbuhan.
b.
Melalui diskusi, siswa dapat mengaitkan teori tekanan zat dengan proses
tekanan darah
c.
Melalui diskusi, siswa dapat menganalisis prinsip tekanan pada proses
kapilaritas dalam pengangkutan zat pada tumbuhan
a.
Melalui diskusi, siswa dapat menganalisis penerapan tekanan zat dalam
pembuatan roket air.
2. Aspek Keterampilan
a.
b.
Melalui percobaan, siswa dapat menyajikan data hasil percobaan
penerapan prinsip tekanan pada proses kapilaritas dalam pengangkutan
zat pada tumbuhan.
Melalui percobaan, siswa dapat menyajikan data hasil percobaan
penerapan tekanan dalam pembuatan roket air
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 3
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Tekanan Zat Padat dan Tekanan Hidrostatik (Pertemuan I)
a.
b.
Tekanan adalah besarnya gaya yang bekerja pada benda dibagi tiap satuan
luas permukaan bidang tekan.
Satuan tekanan : N/m2 atau pascal = Pa
Secara matematis tekanan dapat dirumuskan:
dengan:
p = Tekanan (N/m2 yang disebut juga satuan pascal (Pa))
F = Gaya (newton)
A = Luas bidang (m2)
c.
d.
e.
Konsep tekanan sama dengan penyebaran gaya pada luas suatu
permukaan. Sehingga, apabila gaya yang diberikan pada suatu benda (F)
semakin besar, maka tekanan yang dihasilkan akan semakin besar.
Sebaliknya, semakin luas permukaan suatu benda, tekanan yang dihasilkan
semakin kecil.
Contoh penerapan tekanan zat padat dalam kehidupan sehari-hari:
 Jarum dan paku dibuat runcing pada bagian ujungnya.
 Pisau tajam lebih mudah mengupas atau memotong benda daripada
pisau yang tumpul.
 Kaki itik dapat berjalan di tanah lumpur dan tidak terpeleset, karena
kaki itik luas alasnya besar, sehingga tekanannya kecil sehingga dapat
memperlancar jalannya.
 Alas sepatu salju dibuat lebar pada bagian alasnya. Hal ini bertujuan
untuk memperkecil tekanan ketika berjalan berjalan salju.
 Sirip ikan yang lebar memudahkan ikan bergerak dalam air. Sirip yang
lebar mengakibatkan tekanan yang diberikan air terhadap sirip ikan
besar sebagai reaksinya ikan mendapat gaya dorong air.
Tekanan hidrostatik adalah adalah tekanan yang diakibatkan oleh gaya
yang ada pada zat cair yang diam terhadap suatu luas bidang tekan pada
kedalaman tertentu. Besarnya tekanan hidrostatik bergantung kepada
kedalaman zat cair, massa jenis zat cair, dan percepatan gravitasi.
Semakin dalam zat cair, semakin besar tekanan yang dihasilkan. Semakin
besar massa jenis zat cair, semakin besar pula tekanan yang dihasilkan.
Secara matematis dirumuskan sebagai:
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 4
Pada zat cair, gaya (F) disebabkan oleh berat zat cair (w) yang berada di
atas benda, sehingga:
karena berat (w) = m × g
m=ρ×V
V = h × A maka :
dapat ditulis bahwa
:
dengan:
p = Tekanan (N/m2)
m = Massa benda (kg)
ρ = Massa jenis zat cair (kg/m3)
g = Percepatan gravitasi (m/s2)
h = Tinggi zat cair (m)
V = Volume (m3)
f.
Contoh penerapan tekanan hidrostatik dalam kehidupan sehari-hari:
 Berenang
Pada saat berenang semakin dalam kita menyelam maka telinga akan
semakin terasa sakit. Hal ini disebabkan semakin dalam kita meyelam
maka tekanan hidrostatik juga semakin besar
 Pembuatan bendungan
Seesuai konsep tekanan hidrostatik bahwa semakin dalam maka
tekanan semakin besar. Dinding bendungan bagian bawah dibuat lebih
tebal daripada bagian atas agar bendungan tidak jebol karena tekanan
zat cair terbesar berada pada dasar zat cair.
Gambar Struktur Bendungan Air
 Tekanan hidrostatis ini penting untuk diperhatikan dalam merancang
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 5
berbagai struktur bangunan dalam penampungan air, misalnya
pembangunan bendungan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
Selain PLTA, para arsitek kapal selam juga memperhitungkan tekanan
hidrostatis air laut, sehingga kapal selam mampu menyelam ke dasar
laut dengan kedalaman ratusan meter tanpa mengalami kebocoran atau
kerusakan akibat tekanan hidrostatis.
 Kapal selam
2. Hukum Archimedes (Pertemuan II)
a.
Berdasarkan percobaan hukum Archimedes, dapat diketahui bahwa ketika suatu
benda dimasukkan ke dalam air, beratnya seolah-olah berkurang. Peristiwa
ini bukan berarti ada massa benda yang hilang. Berat benda berkurang saat
dimasukkan ke dalam air, disebabkan oleh adanya gaya apung (Fa) yang
mendorong benda ke atas atau berlawanan dengan arah berat benda.
Gambar Gaya yang Bekerja pada Batu yang Tenggelam
b.
Secara matematis, Gaya archimedes (Gaya apung):
Sehungga :
dengan
Fa = Gaya apung (N)
wba = Berat benda di air (N)
wbu = Berat benda di udara (N)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 6
Fenomena ini dipelajari oleh Archimedes yang hasilnya kemudian
dinyatakan sebagai hukum Archimedes sebagai berikut:
“Jika benda dicelupkan ke dalam zat cair, maka benda itu akan mendapat
gaya ke atas yang sama besar dengan berat zat cair yang didesak oleh
benda tersebut”.
Menurut Archimedes, benda menjadi lebih ringan bila diukur dalam air
daripada di udara karena di dalam air benda mendapat gaya ke atas. Ketika
di udara, benda memiliki berat mendekati yang sesungguhnya. Karena
berat zat cair yang didesak atau dipindahkan
benda adalah:
sehingga berat air yang didesak oleh benda adalah:
Berarti, menurut hukum Archimedes, besar gaya ke atas adalah:
dengan:
Fa = Gaya apung (N)
ρc = Massa jenis zat cair (kg/m3)
g = Percepatan gravitasi (m/s2)
Vcp = Volume zat cair yang dipindahkan (m3)
c.
Ada 3 keadaan benda saat dicelupkan ke dalam zat cair
 Benda tenggelam
Keadaan ini terjadi saat massa jenis zat cair lebih kecil dari massa jenis
benda.
ρc < ρ b
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 7
 Benda terapung
Keadaan ini terjadi saat massa jenis zat cair lebih besar dari massa jenis
benda.
ρc > ρ b
 Benda melayang
Keadaan ini terjadi saat massa jenis zat cair sama dengan massa jenis
benda.
ρc = ρ b
d.
Contoh penerapan hukum archimedes dalam kehidupan sehari-hari:
 Kran otomatis pada penampungan air
 Pembuatan kapal selam
 Hidrometer
 Bejana berhubungan
 Jembatan ponton
 Balon udara
 Pembuatan kapal laut
3. Hukum Pascal dan Tekanan pada Zat Gas (pertemuan III)
a.
Hukum Pascal adalah salah satu hukum dalam fisika yang berhubungan
dengan zat cair dan gaya-gaya yang ada padanya.
Bunyi Hukum Pascal :
“Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan
diteruskan ke segala arah dengan besar yang sama”.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 8
b.
Secara matematis dapat ditulis:
Model dongkrak hidrolik
Jika pada penampang dengan luas A1 diberi gaya dorong F1, maka akan
dihasilkan tekanan p dapat dirumuskan :
Menurut hukum Pascal tekanan p tersebut diteruskan ke segala arah
dengan sama besar, termasuk ke luas penampang A2. Pada penampang A2
muncul gaya angkat F2 dengan tekanan:
Secara matematis diperoleh persamaan pada dongkrak hidrolik sebagai
berikut.
dengan:
p = Tekanan (N/m2)
F1dan F2 = Gaya yang diberikan (newton)
A1 dan A2 = Luas penampang (m2)
Jika A2 lebih besar dari A1 maka akan diperoleh gaya angkat F2 yang lebih
besar dari F1. Ini merupakan prinsip kerja dari pompa hidrolik. Apakah
kamu sudah mampu menjawab mengapa pompa hidrolik mampu
mengangkat motor atau mobil yang sangat berat dengan
menggunakan gaya yang kecil padahal di dalam pompa hidrolik tersebut
hanya berisi udara atau dapat berupa minyak?
c.
Contoh penerapan hukum Pascal dalam kehidupan sehari-hari:
 Pompa hidrolik
 Alat pengangkat mobil
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 9
d.
 Rem hidrolik
 Dongkrak hidrolik
Contoh penerapan tekanan gas dalam kehidupan sehari-hari:
 Balon udara
 Ban yang dipanaskan terus menerus akan meletus
 Pompa sepeda
 Pompa air
 Senapan angin
 Kapal layar
4. Aplikasi Konsep Tekanan Zat Dalam Makhluk Hidup (Pertemuan IV)
Apakah konsep tekanan zat yang telah kamu pelajari juga terdapat pada
makhluk hidup? Konsep tekanan zat juga terdapat pada makhluk hidup,
misalnya pada mekanisme pengangkutan air dan nutrisi pada tumbuhan,
tekanan darah manusia, dan tekanan gas pada proses pernapasan. Kamu
penasaran bukan dengan semua itu? Ayo kita pelajari dengan saksama!
a.
Pengangkutan Air dan Nutrisi pada Tumbuhan
Xilem dan floem adalah jaringan seperti tabung yang berperan dalam
sistem pengangkutan. Air dan mineral dari dalam tanah akan diserap oleh
akar, kemudian diangkut melalui xilem ke bagian batang dan daun
tumbuhan. Zat makanan yang dibuat di daun akan diangkut melalui floem
ke bagian lain tumbuhan yang memerlukan zat makanan.
- Pengangkutan Air pada Tumbuhan
Pertama-tama, air diserap oleh rambut-rambut akar. Kemudian, air
masuk ke sel epidermis melalui proses secara osmosis. Selanjutnya, air
akan melalui korteks. Dari korteks, air kemudian melalui endodermis
dan perisikel. Selanjutnya, air masuk ke jaringan xilem yang berada di
akar. Setelah tiba di xilem akar, air akan bergerak ke xilem batang dan ke
xilem daun!
Tumbuhan tidak mempunyai mekanisme pemompaan cairan seperti
pada jantung manusia. Air dapat diangkut naik dari akar ke bagian
tumbuhan lain yang lebih tinggi dan diedarkan ke seluruh tubuh
tumbuhan karena adanya daya kapilaritas batang. Daya kapilaritas
batang dipengaruhi oleh adanya gaya kohesi dan adhesi. Selain
disebabkan oleh gaya kohesi dan adhesi, naiknya air ke daun disebabkan
oleh penggunaan air di bagian daun atau yang disebut dengan daya isap
daun.
- Pengangkutan Nutrisi pada Tumbuhan
Semua bagian tumbuhan, yaitu akar, batang, daun, dan bagian lainnya
memerlukan nutrisi. Agar kebutuhan nutrisi di setiap bagian tumbuhan
terpenuhi, maka dibutuhkan suatu proses pengangkutan nutrisi hasil
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 10
b.
c.
fotosintesis berupa gula dan asam amino ke seluruh tubuh tumbuhan.
Pengangkutan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan
terjadi melalui pembuluh floem.
Pengangkutan zat-zat hasil fotosintesis dimulai dari sumbernya, yaitu
daun (daerah yang memiliki konsentrasi gula tinggi) ke bagian tanaman
lain yang dituju (daerah yang memiliki konsentrasi gula rendah) dengan
dibantu oleh sirkulasi air yang mengalir melalui
pembuluh xilem dan floem.
Tekanan Darah pada Sistem Peredaran Darah Manusia
Tekanan yang terdapat pada pembuluh darah memiliki prinsip kerja
seperti hukum Pascal. Hal ini karena tekanan pada pembuluh darah
merupakan tekanan yang berada pada ruang tertutup. Pada saat jantung
memompa darah, darah akan mendapatkan dorongan sehingga mengalir
melalui pembuluh darah. Saat mengalir dalam pembuluh darah, darah
memberikan dorongan pada dinding pembuluh darah yang disebut dengan
tekanan darah.
Tekanan darah diukur di dalam pembuluh nadi (arteri) besar yang
biasanya dilakukan di tangan bagian lengan atas. Pada proses pengukuran
tekanan darah juga berlaku hukum Pascal. Dengan demikian, tekanan
darah yang berada pada bagian aorta, akan sama dengan tekanan yang ada
pada arteri atau pembuluh nadi yang ada di lengan atas atau di bagian
tubuh yang lainnya.
Tekanan Gas pada Proses Pernapasan Manusia
E. METODE PEMBELAJARAN
1.
2.
3.
4.
Pendekatan
Metode
Model
Strategi
: Scientific
: Diskusi, Pemberian Tugas, Demontrasi, dan Praktikum
: Discovery Learning
: Literasi
F. SUMBER BELAJAR
1. Media
a. Gambar
b. Alat-alat praktikum
c. Bahan praktikum
2. Sumber Belajar
a.
b.
c.
d.
Buku Siswa IPA SMP/MTs Kelas VIII halaman 1 - 44
Buku Guru IPA SMP/MTs Kelas VIII halaman 306 - 326
Sumber lain yang relevan
LKPD
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 11
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. PERTEMUAN I (3 JP)
Langkah-Langkah
Model Discovery
Pendahuluan - Menciptakan
situasi (stimulus)
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Pemusatan Perhatian:
- Memberi salam
- Berdoa
- Deteksi Dini
 Mengecek kehadiran siswa
 Mengecek pengetahuan prasarat
siswa
 Mengecek pemahaman siswa tentang
materi yang akan dipelajari
- Pada pertemuan pertama dilakukan
kegiatan praktikum. Guru dapat
mengawali pembelajaran dengan
menampilkan gambar kaki bebek
atau angsa dan membandingkannya
dengan kaki ayam atau meminta
peserta didik untuk memperhatikan
Gambar 7.2 pada Buku Siswa.
- Peserta didik dapat mengajukan
pertanyaan terkait perbedaan kaki
bebek atau angsa dengan kaki ayam
yang terdapat pada Gambar 7.2.
- Jika peserta didik tidak ada yang
mengajukan pertanyaan,
alternatifnya guru dapat meminta
peserta didik untuk menganalisis
perbedaan tempat hidup angsa atau
bebek dengan ayam dan fungsi
masing-masing kakinya. Guru dapat
memberikan tambahan informasi
jika diperlukan bahwa bebek
memiliki selaput pada kakinya,
sedangkan ayam tidak memiliki.
Selaput ini merupakan alas pijakan
yang luas. Permukaan pijakan yang
luas menyebabkan tekanan yang
dihasilkan oleh kaki terhadap lumpur
semakin kecil, sehingga bebek tidak
mudah terperosok masuk ke dalam
lumpur.
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
- Menyampaikan manfaat dari materi
yang dipelajari
- Menyampaikan langkah-langkah yang
dilakukan dalam pembelajaran
- Mendemonstrasikan materi yang
dipelajari.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Alokasi
waktu
15 menit
Halaman 12
Kegiatan
Kegiatan Inti
Langkah-Langkah
Model Discovery
- Pembahasan tugas
dan Identifikasi
masalah
- Pengumpulan data
- Pengolahan data
dan anlisa
- Verifikasi
Penutup
- Generalisasi
Deskripsi Kegiatan
- Siswa dibagi menjadi 6 kelompok dan
meyampaikan tugas tentang kegiatan
praktikum “Menyelelidiki tekanan pada
benda padat” dan Diskusi Kelompok
tentang “konsep tekanan, hubungan
antara gaya dan luas permukaan
terhadap besarnya tekanan, perapan
tekanan pada zat padat dalam
kehidupan sehari-hari, serta hubungan
antara massa jenis zat cair, percepatan
gravitasi dan kedalaman zat cair
terhadap besarnya tekanan hidrostatis.
- Guru membimbing siswa melakukan
kegiatan praktikum “Menyelelidiki
tekanan pada benda padat”
- Siswa menyimak informasi tentang
contoh penerapan rumus tekanan pada
zat padat dan tekanan hidrostatis yang
disampaikan oleh guru.
- Dengan penuh tanggung jawab, siswa
berdiskusi tentang hasil praktikum
menyelelidiki tekanan pada benda
padat.
- Selanjutnya siswa dimbing untuk
berdiskusi tentang konsep tekanan,
hubungan antara gaya dan luas
permukaan terhadap besarnya
tekanan, perapan tekanan pada zat
padat dalam kehidupan sehari-hari,
serta hubungan antara massa jenis zat
cair, percepatan gravitasi dan
kedalaman zat cair terhadap besarnya
tekanan hidrostatis.
- Siswa mengerjakan LKPD melalui
diskusi kelompok.
- Dengan komunikatif, siswa melakukan
presentasi hasil praktikum dan hasil
diskusi kelompok.
- Pada akhir kegiatan pembelajaran,
peserta didik dengan dibimbing oleh
guru menyusun kesimpulan dari
kegiatan pembelajaran. Guru
memberikan tugas ke siswa untuk
menyelesaikan soal-soal yang
berhubungan dengan tekanan pada zat
padat dan tekanan hidrostatis.
- Melakukan refleksi terhadap kegiatan
yang sudah dilaksanakan;
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Alokasi
waktu
80 menit
25 menit
Halaman 13
Kegiatan
Langkah-Langkah
Model Discovery
Alokasi
waktu
Deskripsi Kegiatan
- Guru menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya, yaitu konsep hukum
archimedes;
- Penguatan nilai-nilai karakter
- Berdoa
- Memberi salam
2. Pertemuan II (2 JP)
Kegiatan
Langkah-Langkah
Model Discovery
Pendahuluan - Menciptakan
situasi (stimulus)
Alokasi
waktu
Deskripsi Kegiatan
Pemusatan Perhatian:
- Memberi salam
- Berdoa
- Deteksi Dini
 Mengecek kehadiran siswa
 Mengecek penyelesaian tugas
pertemuan sebelumnya;
 Mengecek pengetahuan prasarat
siswa
 Mengecek pemahaman siswa
tentang materi yang akan dipelajari
- Kegiatan awal dapat dilakukan dengan
bertanya kepada peserta didik sebagai
berikut.
 Pernahkah kamu mengamati bayi
yang dimandikan di bak mandi?
 Apa yang terjadi dengan
ketinggian air di bak mandi jika
bayi dimasukkan bak mandi berisi
air?
 Jika bak mandi diisi air hingga
penuh lalu bayi dimasukkan ke
dalam bak mandi tersebut, apa yang
akan terjadi pada air yang ada di
dalam bak mandi?
 Tahukah kamu berapa banyak
jumlah air yang tumpah?
 Dapatkah kamu menjelaskan
mengapa ada air yang tumpah?;
10 menit
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
- Mendemonstrasikan materi yang
dipelajari;
- Siswa membaca meteri tentang hukum
Archimedes;
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 14
Kegiatan
Kegiatan Inti
Penutup
Langkah-Langkah
Deskripsi Kegiatan
Model Discovery
- Pembahasan tugas - Siswa dibagi menjadi 6 kelompok dan
dan Identifikasi
meyampaikan tugas tentang kegiatan
masalah
praktikum “Menyelidiki gaya
Archimedes (gaya apung).” dan diskusi
Kelompok tentang “konsep hukum
Archimedes, hubungan antara massa
jenis zat cair, percepatan gravitasi dan
volume zat cair yang dipindahkan
terhadap besarnya gaya Archimedes
(gaya apung), penerapan hukum
Archimedes pada benda yang
terapung, melayang, dan tenggelam di
dalam air;
- Pengumpulan data - Siswa melakukan kegiatan praktikum
“Menyelidiki gaya Archimedes (gaya
apung);
- Siswa mendengarkan penjelasan
tentang hubungan antara massa jenis
zat cair, percepatan gravitasi dan
volume zat cair yang dipindahkan
terhadap besarnya gaya Archimedes
(gaya apung);
- Pengolahan data
- Dengan penuh tanggung jawab, siswa
dan analisa
berdiskusi tentang hasil praktikum
Menyelidiki gaya Archimedes (gaya
apung);
- Selanjutnya siswa dimbing untuk
berdiskusi tentang hubungan antara
massa jenis zat cair, percepatan
gravitasi dan volume zat cair yang
dipindahkan terhadap besarnya gaya
Archimedes (gaya apung);
- Siswa menjawab pertanyaan yang
terdapat pada fitur “Ayo, Kita
diskusikan “apakah yang terjadi jika
kapal diletakkan miring? Apakah kapal
dapat terapung? Jelaskan mengapa
demikian!
- Siswa mengerjakan LKPD melalui
diskusi kelompok.
- Verifikasi
- Dengan komunikatif, siswa melakukan
mempresentasikan hasil diskusi
kelompok.
- Generalisasi
- Guru bersama siswa membuat
rangkuman/simpulan pelajaran;
- Melakukan refleksi terhadap kegiatan
yang sudah dilaksanakan;
- Guru menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya, yaitu konsep hukum pascal
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Alokasi
waktu
50 menit
20 menit
Halaman 15
Kegiatan
Langkah-Langkah
Model Discovery
Alokasi
waktu
Deskripsi Kegiatan
dan tekanan gas;
- Penguatan nilai-nilai karakter
- Berdoa
- Memberi salam
3. Pertemuan III (3 JP)
Langkah-Langkah
Model Discovery
Pendahuluan - Menciptakan
situasi (stimulus)
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Pemusatan Perhatian:
- Memberi salam
- Berdoa
- Deteksi Dini
 Mengecek kehadiran siswa
 Mengecek penyelesaian tugas
pertemuan sebelumnya;
 Mengecek pemahaman siswa tentang
materi yang akan dipelajari
- Pertemuan ketiga dapat diawali
dengan meminta peserta didik melihat
Gambar 7.12 pada Buku Siswa.
Selanjutnya guru dapat bertanya
dengan berbagai pertanyaan yang
mengarahkan peserta didik untuk
mengetahui cara kerja pompa hidrolik,
misalnya:
 Bagaimana cara kerja pompa hidrolik
tersebut?
 Tahukah berapa besar gaya dorong ke
atas yang dikeluarkan untuk
mengangkat mobil yang berat?
- Guru dapat memberikan sedikit
informasi bahwa di dalam pompa
hidrolik dapat berisi udara atau
minyak;
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
- Menyampaikan manfaat dari materi
yang dipelajari;
- Mendemonstrasikan materi yang
Alokasi
waktu
15 menit
dipelajari;
- Siswa membaca tentang materi
hukum pascal dan tekanan gas;
Kegiatan Inti
- Pembahasan tugas
dan Identifikasi
masalah
- Siswa dibagi menjadi 6 kelompok dan
meyampaikan tugas tentang kegiatan
praktikum “Membuktikan tekanan
pada udara.” dan diskusi Kelompok
tentang “Konsep hukum Pascal,
penerapan hukum Pascal pada benda
dalam kehidupan sehari-hari, dan
penerapan prinsip tekanan zat gas
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
80 menit
Halaman 16
Kegiatan
Langkah-Langkah
Model Discovery
- Pengumpulan data -
- Pengolahan data
dan anlisa
-
-
-
Penutup
Alokasi
waktu
Deskripsi Kegiatan
pada benda dalam kehidupan seharihari;
Siswa melakukan kegiatan praktikum
“Membuktikan Tekanan pada Udara;
Siswa mendengarkan penjelasan
tentang Hukum Pascal dan tekanan
gas;
Dengan penuh tanggung jawab, siswa
berdiskusi tentang hasil praktikum
Membuktikan Tekanan pada Udara;
Selanjutnya siswa dimbing untuk
berdiskusi tentang Konsep hukum
Pascal, penerapan hukum Pascal pada
benda dalam kehidupan sehari-hari,
dan penerapan prinsip tekanan zat
gas pada benda dalam kehidupan
sehari-hari.;
Siswa menjawab pertanyaan yang
terdapat pada fitur “Ayo, Kita cari tahu
“ pada hal 19 Buku Siswa ;
Siswa mengerjakan LKPD melalui
diskusi kelompok.
Dengan komunikatif, siswa melakukan
mempresentasikan hasil diskusi
kelompok dan hasil praktikum. Pada
saat dilakukan presentasi, siswa dari
kelompok lain dapat mengajukan
pertanyaan kepada kelompok yang
bertugas melakukan presentasi.
- Verifikasi
-
- Generalisasi
- Guru bersama siswa membuat
rangkuman/simpulan pelajaran;
- Melakukan refleksi terhadap kegiatan
yang sudah dilaksanakan;
- Guru memberikan tugas ke siswa
untuk menyelesaikan soal-soal yang
berhubungan dengan hukum pascal;
- Guru menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya, yaitu konsep aplikasi
konsep tekanan zat pada makhluk
hidup;
- Penguatan nilai-nilai karakter;
- Berdoa
- Memberi salam
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
25 menit
Halaman 17
4. Pertemuan IV (2 JP)
Langkah-Langkah
Model Discovery
Pendahuluan - Menciptakan
situasi (stimulus)
Kegiatan
Kegiatan Inti
Deskripsi Kegiatan
Pemusatan Perhatian:
- Memberi salam
- Berdoa
- Deteksi Dini
 Mengecek kehadiran siswa
 Mengecek penyelesaian tugas
pertemuan sebelumnya;
 Mengecek pengetahuan prasarat
siswa
 Mengecek pemahaman siswa tentang
materi yang akan dipelajari
- Pada pertemuan keempat kegiatan
pembelajaran dapat diisi dengan materi
tentang aplikasinya pada makhluk
hidup. Pembelajaran diawali dengan
materi aplikasi konsep tekanan zat cair
pada makhluk hidup kemudian
dilanjutkan dengan konsep tekanan gas
pada makhluk hidup;
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
- Menyampaikan manfaat dari materi
yang dipelajari;
- Mendemonstrasikan materi yang
dipelajari
- Siswa membaca materi tentang
aplikasi konsep tekanan zat padat
makhluk hidup;
- Pembahasan tugas - Siswa dibagi menjadi 5 kelompok dan
dan Identifikasi
meyampaikan tugas praktikum “
masalah
Menyelidiki Transportasi pada
tumbuhan” dan Diskusi kelompok
tentang kaitan teori tekanan zat
dengan proses pengangkutan zat pada
tumbuhan, kaitan teori tekanan zat
dengan proses tekanan darah, dan
analisis prinsip tekanan pada proses
kapilaritas dalam pengangkutan zat
pada tumbuhan;
- Pengumpulan data - Siswa melakukan kegiatan praktikum
“Menyelidiki Transpor pada
tumbuhan”;
- Siswa mendengarkan penjelasan
tentang pengangkutan air dan nutrisi
pada tumbuhan dan tekanan darah
pada sistem peredaran darah manusia;
- Pengolahan data
- Siswa menjawab pertanyaan yang
dan anlisa
terdapat pada fitur “Ayo, Kita
diskusiakn “ pada hal 24 Buku Siswa ;
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Alokasi
waktu
10 menit
90 menit
Halaman 18
Kegiatan
Langkah-Langkah
Model Discovery
- Verifikasi
Penutup
- Generalisasi
Alokasi
waktu
Deskripsi Kegiatan
- Dengan penuh tanggung jawab, siswa
berdiskusi tentang hasil praktikum
menyelidiki transpor pada tumbuhan;
- Siswa melakukan diskusi, menganalisis
hasil pengamatan dan membuat
kesimpulan tentang hasil praktikum.
- Siswa melakukan diskusi kelompok
tentang pengangkutan air dan nutrisi
pada tumbuhan dan tekanan darah
pada sistem peredaran darah manusia;
- Dengan komunikatif, siswa melakukan
mempresentasikan hasil diskusi
kelompok dan hasil praktikum. Pada
saat dilakukan presentasi, siswa dari
kelompok lain dapat mengajukan
pertanyaan kepada kelompok yang
bertugas melakukan presentasi.
- Guru Siswa dengan dibimbing oleh
guru menyimpulkan materi
pembelajaran yang dipelajari pada
pertemuan ini. Guru dapat meminta
peserta didik menyampaikan refleksi
diri terkait dengan proses
pembelajaran dan materi pembelajaran
yang telah dipelajari dan
menyampaikan tugas proyek
“Membuat Roket Air Sederhana;
- Melakukan refleksi terhadap kegiatan
yang sudah dilaksanakan;
- Guru menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya, yaitu sistem pencernaan
manusia;
- Penguatan nilai-nilai karakter;
- Berdoa
- Memberi salam
-
20 menit
H. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
1. Jenis /teknik penilaian adalah tes tulis, penugasan, pengamatan sikap, dan unjuk
kerja.
2. Bentuk instrument dan instrument adalah lembar tes tulis berbentuk essay yang
tertera pada buku siswa dan lembar pengamatan untuk sikap dan keterampilan
seperti tertera buku guru bagian penilaian.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 19
No
KD
1
KD pada
KI-1
KD pada
KI-2
KD pada
KI-3
2
3
Indikator Essensial
Teknik
Observasi perilaku
Observasi perilaku
 Menjelaskan konsep tekanan.
 Menganalisis hubungan antara
gaya dan luas permukaan
terhadap besarnya tekanan.
 Menerapkan tekanan pada zat
padat dalam kehidupan seharihari.
 Menganalisis hubungan antara
massa jenis zat cair, percepatan
gravitasi dan kedalaman zat cair
terhadap besarnya tekanan
hidrostatis.
 Menjelaskan hukum Archimedes.
 Menganalisis hubungan antara
massa jenis zat cair, percepatan
gravitasi dan volume zat cair
yang dipindahkan terhadap
besarnya gaya Archimedes (gaya
apung)
 Menganalisis penerapan hukum
Archimedes pada benda yang
terapung, melayang, dan
tenggelam di dalam air.
 Menjelaskan hukum Pascal.
 Menerapkan hukum Pascal pada
benda dalam kehidupan seharihari.
 Menerapkan prinsip tekanan zat
gas pada benda dalam
kehidupan sehari-hari.
 Mengaitkan teori tekanan zat
dengan proses pengangkutan zat
pada tumbuhan.
 Mengaitkan teori tekanan zat
dengan proses tekanan darah
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Tes tertulis
Halaman 20
No
KD
4
Indikator Essensial
KD pada
KI-4
Teknik
 Menganalisis prinsip tekanan
pada proses kapilaritas dalam
pengangkutan zat pada
tumbuhan
 Menyelelidiki tekanan pada
benda padat.
 Menyelidiki gaya Archimedes
(gaya apung).
 Membuktikan tekanan pada
udara.
 Menyajikan data hasil
percobaan penerapan prinsip
tekanan pada proses kapilaritas
dalam pengangkutan zat pada
tumbuhan.
 Menyajikan data hasil percobaan
penerapan tekanan dalam
pembuatan roket air
Penilaian unjuk kerja
Penilaian Proyek
a. Sikap Spiritual
No
1
2
3
Aspek yang dinilai
1
Penilaian
2
3
4
Ket
Berdoa sebelum dan sesudah
melakukan sesuatu
Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentase
Mengungkapkan kekaguman secara
lisan maupun tulisan terhadap Tuhan
melalui kebesaran Tuhan
Rubrik penilaian sikap spiritual
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3,jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
b. Penilaian Sikap sosial
No
1
2
3
Aspek yang dinilai
1
Penilaian
2
3
4
Keterangan
Jujur
Disiplin
Bertanggung jawab
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 21
Rubrik penilaian Kegiatan Diskusi
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3, jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
c. Tes Tertulis
No
Indikator
Bentuk
Penilaian
Pilihan
Ganda
Instrumen
1
Menjelaskan
konsep
tekanan.
2
Menganalisis
hubungan
antara gaya
dan luas
permukaan
terhadap
besarnya
tekanan.
Pilihan
Ganda
2.
3
Menganalisis
hubungan
antara massa
jenis zat cair,
percepatan
gravitasi dan
kedalaman zat
cair terhadap
besarnya
tekanan
hidrostatis.
Menerapkan
tekanan pada
zat padat
dalam
kehidupan
sehari-hari.
Pilihan
Ganda
3.
Pilihan
Ganda
4. Berikut ini peristiwa dalam kehidupan
sehari-hari:
1) Penggunaan pisau tajam untuk
mempermudah pemotongan
2) Itik dapat berjalan dengan mudah di
lumpur karena kakinya memiliki selaput
3) Pembuatan permukaan meja dengan
bahan kayu yang kuat
4) Penggunaan tali yang lebih besar pada
ember agar mudah diangkat
Peristiwa-peristiwa di atas yang
merupakan penerapan konsep tekanan
dalam kehidupan sehari-hari adalah nomor
….
4
1.
Tekanan adalah besarnya gaya yang
bekerja pada benda tiap satuan luas
permukaan bidang tekan. Berdasarkan
definisi tersebut, maka tekanan dapat
dirumuskan ….
a. P = F.A
b. P = F/A
c. P = A/F
d. P = F + A
Sebuah kubus besi yang memiliki panjang
sisi 10 cm diletakkan di atas meja yang
luasnya permukaannya 4 m2. Jika berat
kubus 60 N, maka tekanan yang dihasilkan
kubus besi tersebut adalah ….
a. 6.000 N/m2
b. 5.000 N/m2
c. 2.000 N/m2
d. 1.500 N/m2
Seorang penyelam menyelam dengan
kedalaman 3 m, massa jenis air 1.000
kg/m3, konstanta gravitasi pada tempat
tersebut adalah 10 N/kg. Besar tekanan
hidrostatisnya adalah … N/m2.
a. 300
b. 3.000
c. 30.000
d. 300.000
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 22
No
Indikator
Bentuk
Penilaian
Instrumen
a. 1), 2), dan 3)
b. 1), 2), dan 4)
c. 1), 3), dan 4)
d. 2), 3), dan 4)
5. Gaya archimedes yang bekerja pada benda
saat dimasukkan ke dalam zat cair
ditentukan oleh ….
a. Massa benda dan keadaan benda di
dalam zat cair
b. Volume benda dan keadaan benda di
dalam zat cair
c. Massa jenis benda dan dan massa jenis
zat cair
d. Volume benda dan massa jenis zat cair
5
Menjelaskan
hukum
Archimedes.
Pilihan
Ganda
6
Menganalisis
hubungan
antara massa
jenis zat cair,
percepatan
gravitasi dan
volume zat
cair yang
dipindahkan
terhadap
besarnya gaya
Archimedes
(gaya apung)
Menganalisis
penerapan
hukum
Archimedes
pada benda
yang terapung,
melayang, dan
tenggelam di
dalam air.
Pilihan
Ganda
6. Sebuah batu di udara memiliki berat 25 N
dan jika dimasukkan ke dalam air beratnya
menjadi 15 N. Jika massa jenis air adalah
1000 kg/m3 dan percepatan gravitasi 10
m/s2, maka massa jenis batu adalah adalah
….
a. 1.500 kg/m3
b. 2.500 kg/m3
c. 3.500 kg/m3
d. 4.500 kg/m3
Pilihan
Ganda
7. Perhatikan tabel beberapa zat padat di
bawah ini!
7
Empat benda yang terdapat pada tabel di
atas diletakkan di dalam bejana yang berisi
air (massa jenis air 1 g/cm3). Gambar yang
tepat menunjukkan kedudukan bendabenda di dalam air adalah ….
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 23
Bentuk
Penilaian
No
Indikator
8
Menjelaskan
konsep hukum
Pascal.
Menerapkan
hukum Pascal
pada benda
dalam
kehidupan
sehari-hari.
Pilihan
Ganda
8.
Pilihan
Ganda
9.
Menerapkan
prinsip
tekanan zat
gas pada
benda dalam
kehidupan
sehari-hari.
Mengaitkan
teori tekanan
zat dengan
proses
pengangkutan
zat pada
tumbuhan.
Mengaitkan
teori tekanan
zat dengan
proses
tekanan darah
Pilihan
Ganda
menganalisis
prinsip
tekanan pada
proses
kapilaritas
dalam
pengangkutan
zat pada
tumbuhan
Pilihan
Ganda
9
10
11
12
13
Essay
Pilihan
Ganda
Instrumen
Jelaskan konsep hukum pascal!
Berikut ini merupakan alat yang tidak
bekerja berdasarkan konsep hukum
pascal adalah ….
a. Balon udara
b. Pompa hidrolik
c. Dongkrak hidrolik
d. Rem hidrolik
10. Berikut ini merupakan alat yang bekerja
berdasarkan prinsip tekanan pada gas
adalah ….
a. Balon udara
b. Pompa hidrolik
c. Dongkrak hidrolik
d. Rem hidrolik
11. Jelaskan hubungan antara teori tekanan
zat dengan proses pengangkutan zat pada
tumbuhan!
12. Pada saat mengukur tekanan darah
dengan tensimeter, berlaku hukum ….
a. Newton
b. Boyle
c. Pascal
d. Archimedes
13. Pada tumbuhan, air dari akar dapat naik
sampai ke daun disebabkan oleh daya
kapilaritas batang. Pernyataan yang benar
terkait peristiwa tersebut adalah ….
a. di dalam sel-sel akar terjadi peristiwa
osmosis sehingga menyebabkan daya
kapilaritas batang meningkat
b. jaringan xilem memiliki diameter yang
sangat kecil sehingga memiliki tekanan
yang besar untuk menaikkan air ke
daun
c. jaringan floem memiliki diameter
yang sangat kecil sehingga memiliki
tekanan yang besar untuk menaikkan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 24
No
Bentuk
Penilaian
Indikator
Instrumen
air ke daun
d. air dari dalam tanah dapat naik karena
daya isap daun yang rendah sehingga
tekanan osmosis dalam sel meningkat
Pedoman penskoran
No.
Soal
1.
B
Skor
Soal
1
2.
A
1
3.
C
1
4.
B
1
5.
D
1
6.
B
1
7.
D
Hukum pascal adalah hukum yang menyatakan bahwa tekanan
yang dikenakan pada zat cair di dalam sebuah ruang tertutup
akan diteruskan ke semua arah dengan sama besar dan sama
rata. Hal ini menunjukkan bahwa tekanan yang menekan wadah
besarnya sama di segala tempat.
A
3
1
12.
A
Air dapat diangkut naik dari akar ke bagian tumbuhan lain yang
lebih tinggi dan diedarkan ke seluruh tubuh tumbuhan karena
adanya daya kapilaritas batang. Daya kapilaritas batang
dipengaruhi oleh adanya gaya kohesi dan adhesi. Selain
disebabkan oleh gaya kohesi dan adhesi, naiknya air ke daun
disebabkan oleh penggunaan air di bagian daun atau yang
disebut dengan daya isap daun.
C
13.
B
1
8.
9.
10.
11.
Kunci Jawaban
Jumlah skor
1
1
3
1
17
d. Tes Penilaian Unjuk Kerja (Praktikum)
No.
Aspek yang dinilai
1
Menyiapkan alat/bahan
2
Langkah kerja
3
Melakukan pengamatan
4
Laporan kerja
5
Membuat kesimpulan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
1
Penilaian
2
3
4
Halaman 25
Keterangan
1 : tidak baik
2 : kurang baik
3 : baik
4 : sangat baik
e. Tes Penilaian Tugas Proyek
No.
1
2
3
4
5
Aspek yang dinilai
1
Penilaian
2
3
4
Kemampuan merencanakan
Kemampuan mencari alat dan bahan
yang digunakan dalam pembuatan roket
air yang ada di sekitar
Kemampuan membuat roket air
berdasarkan konsep tekanan pada zat
cair dan tekanan pada gas
Kemampuan menjelaskan cara
pembuatan roket air melalui presentasi
Hasil produk (roket air)
Keterangan
1 : tidak baik
2 : kurang baik
3 : baik
4 : sangat baik
Nilai Siswa tiap nomor =
x bobot soal
Program Tindak Lanjut
1. Siswa yang memperoleh nilai KD < KKM mengikuti remedial.
2. Siswa yang memperoleh nilai KD ≥ KKM lanjut ke KD berikutnya melalui
kegiatan pembelajaran individual (Individual Learning)
Mengetahui
Kepala Sekolah
Sungguminasa, 7 Januari 2019
Guru Mata Pelajaran,
BAHARU, S.Pd.
NIP 19691020 199412 1 002
MUHAMMAD NATSIR, S.Pd.
NIP 19670312 199512 1 006
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 26
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 27
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 28
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 29
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 30
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 31
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 32
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Kelas 8 Semester Genap T.P. 2018-2019
Halaman 33
Download