Uploaded by indahfebriananana

askep KASUS peny paget

advertisement
KASUS
Tn. D usia 45 tahun datang ke RSUA tanggal 22 Maret 2017 pukul 17.00 dengan
keluhan di salah satu sisi kaki kanan nya terasa seperti tertekan pada saat
beraktivitas dan mengalami kelainan pada tulang kakinya , pasien berjalan dengan
gaya yang goyah ke samping dengan langkah pendek – pendek. Pasien
mengeluhkan nyeri jika kaki kanannya tertekan dan lebih dirasakan di malam hari.
Keadaan ini mengganggu klien dalam melakukan aktivitas. Setelah dilakukan
pemeriksaan diagnostik berupa pemeriksaan Sinar X didapatkan pada daerah
femur didapatkan bentuk yang tidak serasi, melengkung dan memiliki tampilan
“punched out”. Hasil TTV didapatkan data TD: 120/80, N:90x/menit, Suhu
37.6˚C, RR: 22x/menit. (Dx : Osteitis Deformans)
1. Pengkajian
a. Identitas Klien
Nama
: Tn. D
Usia
: 45 tahun
Jenis Kelamin
: Laki - Laki
Suku
: Jawa
Pekerjaan
: Pegawai Swasta
Alamat
: Kembang Kuning , Surabaya
b. Keluhan Utama :
Pasien mengeluh di salah satu sisi kakinya terasa seperti tertekan dan nyeri pada
saat beraktivitas dan mengalami kelainan pada tulang kakinya
c. Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien mengeluh di salah satu sisi kakinya terasa seperti tertekan saat berjalan
goyah ke samping dengan langkah pendek - pendek
d. Riwayat Penyakit Dahulu :
Klien mengatakan bahwa sebelumnya belum pernah merasakan hal seperti ini
e. Riwayat Penyakit Keluarga
Klien mengatakan bahwa tidak ada keluarga yang mengalami hal yang sama
f. Riwayat Kebiasaan/Sosial
Klien mengatakan bahwa sejak mengalami cara berjalan yang abnormal merasa
tidak percaya diri
g. Riwayat Psikososial
Klien terlihat cemas dan gelisah dengan kondisinya
h. Riwayat Nutrisi
Klien tidak membatasi asupan makanan,
2. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum
a) Kesadaran klien : compos mentis
b) Tanda-Tanda Vital (TTV) : TD: 120/80, N:90x/menit, Suhu 37.6˚C, RR:
22x/menit.
c) Pola aktivitas : Pasien mengeluh nyeri di salah satu sisi kakinya terasa seperti
tertekan dan nyeri pada saat beraktivitas dan mengalami kelainan pada tulang
kakinya sehingga mengganggu jalannya aktivitas klien.
d) Pola istirahat dan tidur : tidak ditemukan gangguan
2. Review of System (ROS)
1. B1(Breathing) : RR normal, klien tidak mengalami sesak napas, tidak ada
pernafasan cuping hidung, pergerakan dada simetris
2. B2 (Blood) : TD : 120/80, N:90x/menit, CRT klien kurang dari 3 detik, tidak
ditemukan gangguan
3. B3 (Brain): GCS : 456, kesadaran kompos mentis, tidak ditemukan gangguan
4. B4 (Bladder) : tidak ada gangguan
5. B5 (Bowel) : tidak ada gangguan
6. B6 (Bone)
Look : Klien berjalan dengan gaya yang goyah ke samping dengan langkah
langkah pendek - pendek , nyeri saat melakukan aktivitas, sehingga mengganggu
aktivitas
Feel : nyeri tekan (tenderness) pada daerah tulang kaki kanannya
Move : adanya keterbatasan gerak
3. Pemeriksaan Diagnostik
X-Ray dengan hasil daerah femur didapatkan bentuk yang tidak serasi, melengkung
dan memiliki tampilan “punched out”.
4.
Analisis Data
DATA
ETIOLOGI
DS : Klien mengeluh
nyeri
jika
Penyakit Paget
kaki
kananya tertekan
DO :
P : Adanya deformitas
tulang
Q: akan lebih terasa
nyeri jika tertekan
R: daerah kaki kanan
(femur)
S: 5
T: nyeri dirasakan
terus menerus dan
bertambah
berat
ketika malam hari
Abnormalitas Osteoklast
Reabsorpsi tulang
meningkat
Mekanisme kompensasi
fisiologis oleh osteoblast
Peningkatan kinerja
Osteoblast
Proses Remodelling
tulang meningkat
Deformitas
Adanya tubrukan saraf
Nyeri akut
MASALAH KEPERAWATAN
Nyeri Akut
DS : Pasien mengeluh
Penyakit Paget
kaki kanan nya tertekan
saat beraktivitas
DO :
Klien terlihat goyah ke
samping saat berjalan
dengan langkah kaki
pendek - pendek
Gangguan
Mobilitas Fisik
Abnormalitas Osteoklast
Reabsorpsi tulang
meningkat
Mekanisme kompensasi
fisiologis oleh osteoblast
Peningkatan kinerja
Osteoblast
Proses Remodelling
tulang meningkat
Deformitas tulang
Terasa tertekan saat
melakukan aktivitas
Gangguan mobilitas fisik
DS : Pasien mengeluh
Penyakit Paget
kaki kanan nya tertekan
Abnormalitas Osteoklast
saat beraktivitas
DO :
Klien terlihat goyah ke
samping saat berjalan
dengan langkah kaki
pendek - pendek
Reabsorpsi tulang
meningkat
Resiko Jatuh
Mekanisme kompensasi
fisiologis oleh osteoblast
Hasil Pemeriksaan
Diagnostik :
X-Ray : menunjukkan
tulang
femur
tidak
klien
Peningkatan kinerja
Osteoblast
serasi,
melengkung
memiliki
dan
tampilan
Proses Remodelling
tulang meningkat
punched out
Deformitas tulang
Resiko jatuh
5. Diagnosa Keperawatan
1.
Domain 12 Kenyamanan
Kelas 1 Kenyamanan Fisik
Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis ( deformitas tulang)
(00312)
2.
Domain 4 Aktivitas / Istirahat
Kelas 2 Aktivitas / Olahraga
Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan gangguan muskuloskeletal
(deformitas tulang) (00085)
3.
Domain 11 Keamanan/Perlindungan
Kelas 2 Cedera Fisik
Resiko jatuh berhubungan dengan Gangguan pada kaki (00155)
6. Intervensi Keperawatan
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis ( deformitas tulang)
(00312)
NOC
NIC
Domain
IV
Pengetahuan
kesehatan dan perilaku
Kelas Q Perilaku Sehat
Kontrol Nyeri (1605)
Kriteria Hasil :
tentang
Manajemen Nyeri 1400
1.
Lakukan
pengkajian
nyeri
komprehensif yang meliputi lokasi,
karakteristik, onset/durasi, frekuensi,
kualitas, intensitas atau beratnya nyeri
dan faktor pencetus
160502 Mengenali kapan terjadinya
nyeri (5)
160504 Menggunakan tindakan
pengurangan nyeri tanpa analgesik
(5)
160505 Menggunakan analgesik
yang direkomendasikan (5)
160509 Mengenali apa yang terkait
dengan gejala nyeri (5)
160511 Melaporkan nyeri yang
terkontrol (5)
2.Gali bersama pasien faktor – faktor
yang
dapat
menurunkan
atau
memperberat nyeri
3.Bantu
keluarga
mencari
dan
menyediakan dukungan
4. Berikan informasi mengenai nyeri
seperti penyebab nyeri berapa lama
nyeri akan dirasakan dan antisipasi dari
ketidaknyaman faktor
5.Ajarkan prinsip – prinsip manajemen
nyeri
6. Berikan individu penurun nyeri yang
optimal dengan peresapan analgesik
7. Kolaborasi dengan pasien, orang
terdekat dan tim kesehatan lain untuk
memilih dan mengimplementasikan
tindakan
penurun
nyeri
nonfarmakologi, sesuai kebutuhan
2. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan gangguan muskuloskeletal
(deformitas tulang) (00085)
NOC
NIC
Domain I Fungsi Kesehatan
Terapi Latihan : Ambulasi (0221)
Kelas C Mobilitas
1. Konsultasikan pada ahli terapi fisik
mengenai rencana ambulasi, sesuai
kebutuhan
2.Sediakan alat bantu untuk ambulasi,
jika pasien tidak stabil
3.Instruksikan
pasien/caregiver
mengenai pemindahan dan teknik
ambulasi yang aman
4.Dorong ambulasi independen dalam
batas aman
Pergerakan (0208)
Kriteria Hasil :
020801 Keseimbangan (5)
020809 Koordinasi (5)
020810 Cara berjalan (5)
3. Resiko cedera berhubungan dengan hambatan fisik (00035)
NOC
NIC
Domain IV Pengetahuan tentang
Kesehatan dan Perilaku
Kelas
S
Pengetahuan
tentang
Kesehatan
Pengetahuan : Pencegahan Jatuh
Kriteria Hasil :
Pencegahan Jatuh (6490)
182801
Penggunaan
prosedur
perpindahan yang aman (5)
182811 Latihan untuk mengurangi
resiko jatuh (5)
182817 Strategi ambulasi yang
aman (5)
2.Monitor
1.Identifikasi kekurangan baik kognitif
atau fisik dari pasien yang mungkin
meningkatkan
potensi
jatuh
pada
lingkungan tertentu
gaya
berjalan
,
keseimbangan dan tingkat kelelahan
dengan ambulasi
3.Ajarkan
pada
pasien
untuk
beradaptasi terhadap modifikasi gaya
berjalan yang telah disarankan
4.Berkolaborasi dengan terapis untuk
melakukan program latihan fisik secara
rutin
5. Ajarkan anggta keluarga mengenai
faktor
resiko
yang
berkonstribusi
terhadap adanya kejadian jatuh dan
bagaiman keluarga bisa menurunkan
resiko.
Download