D. KONSEP, DIAGNOSIS, DAN KLASIFIKASI PENYAKIT TANAMAN

advertisement
KONSEP,
DIAGNOSIS, DAN
KLASIFIKASI
PENYAKIT
TANAMAN
DEFINISI PENYAKIT TANAMAN
Whetzel (1929), penyakit adalah suatu proses fisiologi tumbuhan yang abnormal dan
merugikan yang disebabkan oleh faktor primer (biotik atau abiotik) dan ganguannya
bersifat terus menerus serta akibatnya dinyatakan oleh aktivitas sel/jaringan yang
abnormal. Akibat yang muncul tersebut disebut gejala.
Agrios (1979, 1997), penyakit tumbuhan terjadi bila salah satu atau beberapa fungsi
fisiologisnya menjad abnormal karena adanya gangguan atau kondisi lingkungan
tertentu (faktor abiotik).
TERMINOLOGI DALAM ILMU PENYAKIT TANAMAN
Inokulum, bagian dari koloni patogen yang dapat digunakan untuk
melakukan inisiasi penyakit (inokulasi, penetrasi, dan infeksi).
Patogen, dalam arti luas adalah tiap agen yang menyebabkan penyakit.
Namun, istilah ini basanya hanya digunakan untuk menunjukkan penyebab
penyakit yang tergolong organisme yang hidup saja (cendawan, bakteri,
nematode, virus, dan tumbuhan parasitif).
Parasit, organisme yang sebagian atau seluruh kebutuhan makannnya untuk
hidup bergantung kepada organisme hidup lain. Kebanyakan parasit adalah
patogen, berarti ada yang bukan parasit tetapi merupakan patogen, misalnya
Capnodium, penyebab embun jelaga pada jeruk, mawar, dan tanaman lain.
Parasit obligat, parasit yang hidupnya terbatas pada jaringan hidup saja.
Parasit ini disebut juga biotropi. Organisme ini belum dapat dtumbuhkan
dalam kultur media.
TERMINOLOGI DALAM ILMU PENYAKIT TANAMAN (2)
Parasit fakultatif, organisme yang dapat bersifat parasit walaupun sebenarnya
saprofit.
Inang (host), organisme hidup yang diparasit. Inang biasa juga disebut susep.
Saprofit (Saproba), organisme yang mendapat makanannnya dari bahan organik
yang mati.
Saprofit fakultatif, organisme yang mempunyai kemampuan sebagai saprofit
meskipun sebenarnya merupakan parasit.
Patogenisitas, Kapasitas atau kemampuan dari suatu patogen untuk menimbulkan
penyakit.
Patogenesis tumbuhan, proses perkembangan atau terjadinya penyakit pada
tanaman atau rangkaian fase yang harus dilalui patogen untuk dapat menimbulkan
penyakit.
GEJALA PENYAKIT TANAMAN
Gejala adalah ekspresi inang terhadap kondisi penyakit patologi sehingga suatu
penyakit tertentu dapat dibedakan dengan penyakit lain.
Gejala dapat dibedakan menjadi beberapa macam tergantung lingkungan, varietas
dari inang, dan ras dari patogen.
Macam-macam gejala:
1. Gejala primer, gejala yang timbul dengan segera dan langsung terletak di dekat
jaringan tumbuhan yang iserang sebagai akibat aktivitas patogen
2. Gejala sekunder, gejala yang timbul jauh dari jaringan tumbuhan yang diserang
3. Gejala lokal, gejala yang dicirikan dengan perubahan struktur yang jelas dan
sangat terbatas, basanya dalam bentuk bercak.
4. Gejala sistemik, kondisi penyakit yang lebih las dan tidak jelas batasanya.
5. Gejala morfologi, gejala luar yang dapat dilihat dan dapat diketahui melalui bau,
rasa, dan rabaan. Gejala ini dapat ditunukkan oleh seluruh atau tiap organ dari
tumbuhan.
6. Gejala histologi, gejala ang hanya dapat diketuahui lewat pemeriksaan mikroskop
dari jaringan tumbuhan yang sakit
GEJALA UMUM PENYAKIT TANAMAN
Gejala Nekrosis
GEJALA UMUM PENYAKIT TANAMAN (2)
Gejala Hypoplasia
GEJALA UMUM PENYAKIT TANAMAN (3)
Gejala Hyperplasia
GEJALA SPESIFIK PENYAKIT TANAMAN
Gejala Klorosis
GEJALA SPESIFIK PENYAKIT TANAMAN (2)
Gejala Layu
GEJALA SPESIFIK PENYAKIT TANAMAN (3)
Gejala Rebah Semai
GEJALA SPESIFIK PENYAKIT TANAMAN (4)
Gejala Busuk Buah
GEJALA SPESIFIK PENYAKIT TANAMAN (5)
Gejala Kudis
GEJALA SPESIFIK PENYAKIT TANAMAN (6)
Gejala Hawar Daun
TANDA PENYAKIT TANAMAN
Tanda Penyakit adalah struktur dari suatu patogen yang berasosiasi dengan tanaman
yang terinfeksi. Beberapa tipe struktur patogen tidak harus selalu ada pada tanaman
yang sakit karena pembentukannya berdasarkan kondisi lingkungan
Contoh tanda penyakit:
1. Miselium
2. Spora
3. Tubuh buah cendawan
4. Sel atau lendir bakteri
5. Sklerotia bodies
6. Telur, juvenil, dan imago nematoda
7. Bagian tumbuhan parasit atau phanerograms
DIAGNOSIS PENYAKIT TANAMAN
Diagnosis merupakan suatu proses untuk mengidentifikasi
suatu penyakit tanaman melalui gejala dan tanda penyakit yang
khas, termasuk faktor-faktor lain yang berhubungan dengan
proses pembentukkan penyakit tersebut. Diagnosisi penyakit
yang
benar
diperlukan
untuk
merekomendasikan
cara
pengendalian yang tepat dan harus dilakukan survey penyakit
tanaman.
DIAGNOSIS PENYAKIT TANAMAN (2)
Diagnosis tidak dapat jika hanya berdasar gejala dan tanda penyakit karena banyak
penyakit yang memperlihatkan gejala yang sama. Sehingga perlu diagnosis akurat
melalui postulat Koch.
1. Patogen yang diduga harus selalu berasosiasi pada tanaman yang sakit
2. Patogen tersebut harus dapat diisolasi dan ditumbuhkan sebagai biakan murni
3. Biakan murni tersebut jika diinokulasikan ke tanaman sehat, harus menghasilkan
gejala dan tanda penyakit yang sama
4. Bila penyebab penyakit direisolasi dari tanaman yang diinokulasi tersebut, akan
dihasilkan biakan murni yang sama dengan penyebab yang diisolasi dari tanaman
sakit yang didiagnosis.
KLASIFIKASI PENYAKIT TUMBUHAN
Klasifikasi atau pengelompokan macam-macam penyakit sangat membantu dalam
mempermudah identifikasi dan mendapatkan cara pengendalian yang tepat. Beberapa
kriteria untuk mengidentifikasi penyakit antara lain sebagai berikut:
1. Klasifikasi berdasarkan organ tanaman yang diserang penyakit, seperti:
a) Penyakit akar
b) Penyakit daun
c) Penyakit buah
d) Penyakit batang
2. Klasifikasi yang berdasarkan gejala, seperti bercak daun, karat, gosong,
antraknosa, mosaik, layu, busuk buah, mumifikasi, busuk pangkal batang dan
sebagainya.
| EvanRamdan
KLASIFIKASI PENYAKIT TUMBUHAN (2)
3. Klasifikasi berdasarkan tipe atau jenis tanaman yang diserang, seperti:
a) Penyakit sayuran
b) Penyakit tanaman hutan
c) Penyakit tanaman pangan
d) Penyakit tanaman perkebunan
e) Penyakit tanaman hias
4. Klasifikasi penyakit berdasarkan tipe dari patogen atau penyebab penyakit,
misalnya:
a) Penyakit menular oleh bakteri, cendawawan, virus, mikoplasma, viroid, protozoa,
tanaman parasit, nematoda
b) Penyakit tidak menular (abiotik/non-abiotik).
| EvanRamdan
TUGAS 3
1. Carilah tanaman yang terserang penyakit, bisa bagian buah, daun, batang, akar
atau 1 tanaman. (Tiap orang berbeda)
2. Bawalah bagian tanaman tersebut, simpan dalam plastik bening
3. Presentasikanlah secara singkat mengenai penyakit tersebut dalam kertas 1
halaman
A. Gejala penyakit
B. Tanda penyakit (jika ada)
| EvanRamdan
Download