bab iii kerangka teori, kerangka konsep dan hipotesis

advertisement
BAB III
KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
3.1. KERANGKA TEORI
Terapi Cairan
Dietetik
Suplementasi Zinc
Terapi sebelum dirawat
Infeksi :
- Bakteri
- Virus
- Protozoa
- Parasit
Alergi
Malabsorbsi
Toksin
Umur
Status Gizi
Durasi diare
Frekuensi diare
Diare Cair Akut
Sistem Imunitas
Kadar Mucin
Asam organik
pH usus
H2O2
SIgA
Makrofag
Sel NK
Sel lekosit pmn
Kadar
Reuterin
Kadar IL-6
Kadar TNFKadar IFN-
B. Longum
L. rhamnosus GG
L.reuteri
Kadar
Bakteriosin
L. acidophillus
Kadar IL-2
S. faecium
33
3.2. KERANGKA KONSEP
Jenis Suplementasi L. reuteri
Frekuensi Diare
Durasi Diare
Jenis Suplementasi
L.rhamnosus GG
dan L.acidophilus
Jenis Suplementasi
L. acidophillus, B.longum
dan S. faecium
Umur
Status Gizi
Terapi sebelum dirawat
34
3.3. HIPOTESIS
1. Pemberian Lactobacillus reuteri; kombinasi Lactobacillus rhamnosus GG
dan Lactobacillus acidophillus; kombinasi Lactobacillus acidophillus,
Bifidobacterium longum dan Streptococcus faecium dapat menurunkan
frekuensi diare pada anak dengan diare cair akut.
2. Pemberian Lactobacillus reuteri; kombinasi Lactobacillus rhamnosus GG
dan Lactobacillus acidophillus; kombinasi Lactobacillus acidophillus,
Bifidobacterium longum dan Streptococcus faecium dapat menurunkan
durasi diare pada anak dengan diare cair akut.
3. Terdapat perbedaan penurunan frekuensi diare antar ketiga kelompok
penelitian.
4. Terdapat perbedaan durasi diare antar ketiga kelompok penelitian.
35
Download