perubahan jumlah barang

advertisement
PERMINTAAN
DAN
ELASTISITAS PERMINTAAN
KONSEP PERMINTAAN
• Permintaan  keinginan konsumen membeli
barang pd berbagai tingkat harga selama
periode tertentu.
• Faktor-faktor yg mempengaruhi permintaan :
 Harga barang itu sendiri
 Harga barang lain yg terkait
 Tingkat pendapatan RT dan pendapatan rata-rata
masyarakat
 Selera atau kebiasaan
 Distribusi pendapatan
 Perkiraan harga di masa yg akan datang
 Jumlah penduduk
 Usaha-usaha produsen meningkatkan penjualan
• Harga barang itu sendiri
 Harga murah  permintaan bertambah
 Hukum Permintaan :
Bila harga barang naik, ceteris paribus (diasumsikan
faktor-faktor lain tdk berubah)  maka jmlah permintaan
turun.
Kenaikan harga  pembeli mencari barang lain sebagai
pengganti
Kenaikan harga  pendapatan riil pembeli berkurang 
mengurangi pembelian.
• Harga barang lain yg terkait
 Hubungan dua macam barang bersifat :
- substitusi (pengganti)
- komplemen (pelengkap)
- tidak mempunyai kaitan sama sekali (netral)
Barang pengganti
 Dapat menggantikan fungsi barang lain
 Mempunyai kandungan sama
 Harga barang pengganti dpt mempengaruhi
permintaan barang yg digantikan
Barang pelengkap
 Selalu digunakan bersama-sama dng barang
lainnya
 Kenaikan atau penurunan permintaan barang
pelengkap sejalan dng perubahan permintaan
barang yg dilengkapi
Barang netral
 Bila dua macam barang tdk mempunyai
hubungan yg rapat
 Perubahan thdp permintaan salah satu barang
tdk mempengaruhi permintaan barang lainnya.
• Tingkat pendapatan pembeli
 Perubahan pendapatan  menimbulkan perubahan
thdp permintaan barang
 Berdasarakan sifat perubahan permintaan :
Barang inferior
Barang esensial
Barang normal
Barang mewah
 Barang inferior
Barang yg banyak diminta orang yg
berpendapatan rendah.
Bila pendapatan bertambah  permintaan
barang inferior berkurang krn diganti dng
barang lain yg lebih baik mutunya.
 Barang esensial
Barang yg sangat penting dlm masyarakat misal
: kebutuhan pokok
 Barang normal
Barang yg mengalami kenaikan dlm permintaan
sbg akibat kenaikan pendapatan
 Barang mewah
Jenis barang yg dibeli bila pendapatan relatif
tinggi
• Selera atau kebiasaan
Dapat mempengaruhi permintaan suatu barang
• Distribusi pendapatan
Mempengaruhi corak permintaan berbagai jenis
barang
• Perkiraan harga di masa yg akan datang
Bila diprediksi harga suatu barang akan naik 
permintaan meningkat
Kegiatan perekonomian mengalami resesi 
permintaan berkurang
• Jumlah penduduk
 Permintaan bahan makanan pokok berhub. positip dng
jumlah penduduk
 Perkembangan kesempatan kerja  banyak yg menerima
pendapatan  daya beli dlm masy. bertambah 
permintaan bertambah
• Usaha produsen meningkatkan penjualan
 Iklan  seagai upaya :
utk mengenalkan suatu produk shg menimbulkan
permintaan thdp barang tsb.
utk mengingatkan tentang suatu barang dan menarik minat
pembeli
 Potongan harga
 Pemberian hadiah
• Faktor-faktor yg mempengaruhi konsumsi
bahan makanan yg berasal dari perikanan
Pekerjaan  ada perbedaan pendapatan
• membutuhkan energi banyak  konsumsi karbohidrat
tinggi
• Membutuhkan energi sedikit  konsumsi buah, sayur,
ikan, daging
Lokasi knsumen
Besarnya keluarga
• Pendapatan sama  jumlah anggota keluarga
mempengaruhi konsumsi makanan
Selera atau kebiasaan
Pendidikan
• Pendidikan dan pendapatan berpengaruh pd jenis dan
mutu bahan makanan yg dikonsumsi.
Jenis permintaan
Permintaan individu :
jumlah suatu produk yg akan dibeli oleh
seseorang (konsumen) pd berbagai harga.
 Permintaan pasar :
jumlah permintaan individu2 yg ada di pasar
untuk suatu produk.
 Permintaan konsumen :
jumlah barang yg akan dibeli konsumen
akhir di suatu pasar eceran pd harga eceran
tertentu selama jangka waktu tertentu.
 Permintaan turunan (derived demand) :
bila permintaan thdp suatu barang sangat
tergantung pada permintaan barang lain.

• Fungsi Permintaan
 Adalah permintaan yg dinyatakan dlm hubungan matematis
dng faktor2 yg mempengaruhinya
 Dapat mengetahui hubungan antara variabel tdk bebas
(dependent variable) dan variabel bebas (independent
variable).
Tingkat permintaan : variabel tidak bebas, krn besar
nilainya ditentukan oleh faktor-faktor yg mempengaruhi
permintaan (variabel bebas)
Dx = f(Px, Py, Y/cap, sel, pen, Pp, Ydist, prom)
- +/- +/+/- +
+
+
+
Tanda (+) dan (-) menunjukkan pengaruh masing-masing variabel
bebas terhadap permintaan barang X.
Tanda (+) menunjukkan hubungan searah
Tanda (-) menunjukkan hubungan terbalik
Dx
Px
Py
Y/cap
sel
pen
Pp
Ydist
prom
= permintaan barang X
= harga barang X
= harga barang Y (substitusi atau komplementer)
= tingkat pendapatan per kapita
= selera
= jumlah penduduk
= perkiraan harga X periode mendatang
= distribusi pendapatan
= upaya produsen meningkatkan penjualan
Variabel bebas yg diperhitungkan dlm
analisis ekonomi adlh yg berpengaruh besar
& langsung :
Harga barang itu sendiri
Harga barang lain
Pendapatan
• Kurva Permintaan
Adlh suatu kurva yg menggambarkan sifat hub.
antara harga suatu barang tertentu dng jumlah
barang tsb yg diminta
Pd umumnya menurun dari kiri atas ke kanan
bawah  hub antara harga & jumlah barang yg
diminta memp. hubungan terbalik atau berlawanan
arah
Jumlah barang yg diminta merupakan fungsi dari
harga bukan sebaliknya
Q = f (P), dimana P : variabel bebas dan Q :
variabel tdk bebas.
P bergerak kmd diikuti dng gerakan Q
 Bila
terjadi penurunan harga, maka :
Jumlah pembeli bertambah, krn yg sebelumnya tdk dapat
membeli barang tsb jadi mampu membeli saat harga turun.
Banyaknya jumlah pembeli akan menambah jumlah barang
yang diminta.
 Orang cenderung untuk membeli lebih banyak

 Bila

terjadi kenaikan harga, maka :
Setiap orang yg tdk mampu menurut ukuran harga barang tsb
akan mengurangi permintaannya dan mengganti dng barang
lain yg setara.
• Pergerakan sepanjang kurva permintaan
(movement along demand curve)
Perubahan harga menyebabkan perubahan
jumlah barang yg diminta  perubahan
terjadi dalam satu kurva yg sama.
harga
Jumlah
barang
• Pergeseran (shifting) kurva permintaan
Jika yg berubah faktor non harga  terjadi
pergeseran kurva permintaan
misal : pendapatan naik  kurva permintaan
bergeser sejajar ke kanan
pendapatan turun  kurva bergeser ke kiri
harga
jumlah
barang


Pergeseran seluruh kurva permintaan disebut
perubahan permintaan.
Penyebab dominan perubahan permintaan
adalah :



•
Tingkat pendapatan masyarakat (income)
Selera masyarakat
Harga barang lain khususnya barang pelengkap dan
barang pengganti
Permintaan dikatakan naik, jika :


Masyarakat bersedia membeli dalam jumlah banyak
meskipun harga barang tetap.
Bersedia untuk membeli barang dalam jumlah tetap
meskipun harga barang tsb naik.
 Permintaan dikatakan turun, jika :
 Masyarakat membeli dalam jumlah yg lebih
sedikit meskipun harga barang tdk berubah
 Membeli dalan jumlah yg tetap meskipun
harga barang tsb turun.
• Jika yg dimaksud perubahan satu variabel
saja sedangkan semua variabel lain tetap
 harus dinyatakan ceteris paribus artinya
semua hal yg lain tetap.
misal : jika terjadi kenaikan pendapatan
masy, ceteris paribus maka permintaan
naik.

Kasus Pengecualian


Harga barang naik justru permintaan naik
Terjadi pada 3 kelompok barang :
Barang yg memiliki unsur spekulasi
misal : emas, saham, tanah
 Barang prestise
misal : barang antik, lukisan
 Barang giffen
harga barang giffen turun  jumlah barang yg diminta
berkurang
Barang giffen adalah juga barang inferior, namun
barang inferior belum tentu barang giffen.
Barang inferior hanya berlaku bagi kelompok
masyakarat berpenghasilan tertentu


•
Bila harga barang giffen turun, ceteris paribus 
pendapatan nyata (real income) konsumen
bertambah shg permintaan barang giffen menjadi
berkurang.
Elastisitas Permintaan

Adlh ukuran kepekaan yg menyatakan
seberapa jauhkah sesuatu barang yg diminta
berubah krn adanya perubahan harga jika
ceteris paribus
Permintaan barang sangat responsif terhadap
perubahan harga  elastis
 Perubahan harga relatif besar, jumlah barang
yg diminta tdk banyak berubah  permintaan
tidak elastis

• Macam-macam Elastisitas Permintaan
 Elastisitas harga (Elastisitas permintaan)
• Mengukur berapa persen permintaan terhadap suatu
barang berubah bila harganya berubah sebesar satu
persen
persentase perub. jumlah barang yg diminta
Ep = ----------------------------------------------------------persentase perubahan harga
(Q1 – Q)
(Q + Q1)/2
Ep = -------------------  koefisien elastisitas harga
(P1 – P)
(P + P1)/2
Lanjutan….
• Rumusnya bisa disederhanakan menjadi sebagai
berikut: atau
Q2-Q1
Q1
Ed = ------------------P2-P1
P1
22
Contoh kasus
• Diketahui apabila harga barang X Rp 500,
maka permintaan sebanyak 100 unit.
Turunnya harga barang X tersebut menjadi
Rp 400, menyebabkan naiknya jumlah
barang yang diminta menjadi 150 unit.
Berapakan besarnya koefisien elastisitas
permintaan barang X tersebut?
23
Soal
• diketahui fungsi permintaan untuk barang
X:
• Qx = 50-2Px +1,5Py-0,8Pz + 0,05 M
• Dimana: Qx: jumlah barang X yang diminta
• Px = harga barang X
• Py = harga barang Y
• Pz= harga barang Z
• M = pendapatan konsumen
Ditanyakan
•
•
•
•
•
•
Jika Px = 10; Py = 8; Pz = 6; M = 56
Tentukan:
Besarnya jumlah barang yang diminta
Elastisitas harga akan barang X
Elastisitas silang barang x dan z
Elastisitas pendapatan
Koefisien elastisitas harga
 Mrpk
angka yg menggambarkan seberapa
besar perubahan jumlah barang yg diminta
bila dibandingkan dng perubahan harga
 Semakin besar nilai Ep  semakin elastis
permintaannya sebab perubahan permintaan
jauh lebih besar dibanding dng perubahan
harga
• Jenis-Jenis Elastisitas Permintaan
Nilai koef elastisitas : 0 - ∞
 Ep = 0  perubahan harga tdk mengubah
jumlah barang yg diminta
 bentuk kurva // sumbu Y  tidak
elastis sempurna




Ep = ∞  pd tingkat harga sama , jumlah barang
yg diminta berubah-ubah
bentuk kurva // sumbu X  elastis
sempurna
Ep = 1  elastisitas uniter
perubahan jumlah barang yg diminta
sebanding dengan perubahan harga
Ep < 1  permintaan inelastis
perubahan jumlah barang yg diminta
sedikit terpengaruh oleh perubahan harga
Ep > 1  permintaan elastis
perubahan harga barang  perubahan
permintaan yg besar
PP
P
≠ elastis sempurna
Q
Q
P
Q
elastis sempurna
P
Q
elastisitas uniter
Q
tidak elastis
P
elastis
Q
Faktor-faktor yg mempengaruhi Ep
Tingkat kemampuan barang lain utk menggantikan
barang bersangkutan atau substitusi
Pentingnya bagi kehidupan
Persentasi pendapatan yg akan dibelanjakan untuk
membeli barang tsb
Jangka waktu permintaan atas suatu barang
• Tingkat substitusi
Barang yg mempunyai barang pengganti banyak 
semakin elastis , karena :
 Harga naik  pindah ke barang pengganti yg harganya
tidak berubah  permintaan barang yg harganya naik
merosot
 Harga turun & lebih murah daripada barang pengganti 
permintaan barang meningkat
Barang yg tdk banyak mempunyai barang pengganti
 permintaan bersifat tidak elastis, karena :
 Harga naik, pembeli sulit mendapatkan pengganti 
permintaan barang tidak banyak berkurang
 Harga turun, permintaan tdk banyak bertambah krn tidak
banyak pembeli yg pindah dari membeli barang yg
bersaingan dng barang tsb
• Pentingnya bagi kehidupan
 Barang penting  banyak pemakai  sedikit terpengaruh
thdp perubahan harga
 Barang tdk penting  jumlah pemakai sedikit  jumlah
barang terpengaruh jika harga berubah.
• Persentasi pendapatan yg akan dibelanjakan 
besarnya bag. pendapatan yg digunakan untuk
membeli barang tsb
 Semakin mahal  semakin elastis
perubahan harga  permintaan banyak berkurang sebab
untuk membeli mengurangi pendapatan konsumen
 Semakin murah  semakin inelastis
perubahan harga  permintaan tdk banyak terpengaruh
• Jangka waktu
 Barang tahan lama (durable goods)
harga naik  pembelian ditunda atau tidak membeli
 permintaan elastis
 Barang tidak tahan lama (non durable goods)
harga naik  orang tetap membeli
harga turun  orang tdk membeli banyak krn tdk
tahan lama  permintaan inelastis
• Elastisitas Permintaan & Hasil Penjualan
Hasil penjualan  pendapatan yg diterima oleh
para penjual
 Bila permintaan tdk elastis  kenaikan harga akan
meningkatkan hasil penjualan
 Bila permintaan elastis  kenaikan harga akan
mengurangi hasil penjualan
 Bila permintaan uniter  perubahan harga tdk
mengubah hasil penjualan
Harga
(Rp)
Jumlah Barang
(Unit)
1.000
800
600
400
200
2.000
4.000
6.000
8.000
10.000
Koefisien
Elastisitas
(Ep)
5
2
1
0.5
Hasil
Penjualan (Rp)
2.000.000
3.200.000
3.600.000
3.200.000
2.000.000
• Pembuktian secara grafik
P
A
P1
B
P
C
Q
O
Q1
Q
Permintaan bersifat elastis  kenaikan harga mengurangi hasil penjualan
Mula2 harga barang = P, jumlah barang = Q , 
hasil penjualan : OP x OQ = OQBP
Harga naik dari P  P1 , jumlah barang turun Q1, 
Hasil penjualan : OP1 x OQ1 = OQ1AP1
Q1QBC > PCAP1  hasil penjualan waktu harga P > waktu harga P1
•
P
M
P1
N
P
L
Q
O
Q1
Q
Permintaan bersifat inelastis  kenaikan harga menambah hasil penjualan
Mula2 harga barang = P, jumlah barang = Q 
hasil penjualan : OP x OQ = OQNP
Harga naik dari P  P1, jumlah barang turun Q1 
hasil penjualan : OP1 x OQ1 = OQ1MP1
Q1QNL < PLMP1  hasil penjualan pada waktu harga P < waktu harga P1
 Elastisitas Silang
 Mengukur persentase perubahan permintaan suatu
barang sebagai akibat perubahan harga barang lain
sebesar 1 %
persentase perub.juml. barang X yg diminta
Ec = ------------------------------------------------------persentase perubahan harga barang Y
Ec > 0  barang X substitusi barang Y
harga barang Y naik  barang X relatif
murah  permintaan barang X meningkat
meskipun harga barang X tdk berubah
 perubahan harga barang Y diikuti dng
perubahan jumlah barang X dng arah
gerakan searah
5. Elastisitas Silang
 Disederhanakan rumusnya menjadi sebagai
berikut.
 Rumus elastisitas silang
Qx2 – Qx1
½ (Qx1 + Qx2)
Ec = --------------------------------Py2 – Py1
½ (Py1 + Py2)
37
5. Elastisitas Silang
 Disederhanakan rumusnya menjadi sebagai
berikut.
 Rumus elastisitas silang
Qx2 – Qx1
½ (Qx1 + Qx2)
Ec = --------------------------------Py2 – Py1
½ (Py1 + Py2)
38
Ec < 0  hubungan barang X & Y komplementer


harga barang Y naik  permintaan barang
Y turun  permintaan barang X ikut turun
walau harga barang X tdk berubah
 perubahan harga barang Y akan diikuti
dng perubahan jumlah barang X dng arah
berlawanan.
Nilai koefisien elastisitas silang untuk dua jenis barang yang
bersifat substitusi adalah positip.
Semakin besar nilai koefisien silang  semakin baik hubungan
substitusi kedua jenis barang
Semakin kecil nilai koefisien silang  hubungan substitusi
kedua jenis barang kurang baik
Nilai koefisien elastisitas silang untuk dua jenis barang yg
bersifat komplementer adalah negatip
Semakin besar nilai koefisien silang  semakin baik hubungan
komplementer kedua jenis barang dan sebaliknya.
Contoh kasus
• Apabila harga tiket bus Rp 40.000, maka
harga tiket KA dengan jurusan yang
sama berada dibawah harga tiket bus.
Dan permintaan rata-rata tiket KA
tersebut sebanyak 2000. Jika harga tiket
bus naik menjadi Rp 45.000, sementara
harga tiket KA tetap, maka permintaan
tiket KA tersebut akan mengalami
kenaikan menjadi 2300. Berapakah
besarnya koefisien elastisitas silangnya?
40
• Elastisitas pendapatan
 Mengukur berapa persen permintaan terhadap suatu barang
berubah bila pendapatan berubah sebesar 1%
0011 0010 1010 1101 0001 0100 1011
Persentase perubahan jumlah barang
Ei = ----------------------------------------------------Persentase perubahan pendapatan
1
2
 Barang normal (normal goods)  Ei positip atau terdapat
hubungan searah antara perubahan pendapatan dng
perubahan permintaan
Pendapatan bertambah  permintaan barang meningkat
 Barang inferior  Ei negatip atau terdapat hubungan
berlawanan antara perubahan pendapatan dng perubahan
permintaan
Pendapatan bertambah  permintaan barang berkurang
4
Elastisitas Pendapatan
0011 0010 1010 1101 0001 0100 1011
• Disederhanakan rumusnya menjadi sebagai
berikut::
Q2 – Q1
½ (Q1 + Q2)
Ei = --------------------------------M2 – M1
½ (M1 + M2)
1
2
4
42
• Ei < 1  tidak elastis
Perubahan pendapatan  perubahan yg kecil terhadap
jumlah barang yg diminta
contoh : hasil pertanian / perikanan
• Ei > 1  elastis
Perubahan pendapatan  pertambahan permintaan >
perubahan pendapatan
contoh : barang mewah
Contoh kasus
• Naiknya pendapatan seseorang dari Rp
200.000, menjadi Rp 300.000
mengakibatkan bertambahnya jumlah
barang X yang diminta dari 10 unit menjadi
16 unit. Berapakah besarnya elastisitas
pendapatan tersebut?
44
TUGAS
1. Qx = 80 – 5Px + 4 Py -0.6 Pz + 0.01 M
Px= 8; Py= 10; Pz = 7; M = 60
Cari:
a. Jumlah barang yang diminta!
b. Elastisitas permintaan akan barang x, dan bagaimana sifat
barang
c. Elastisitas silang barang x dan y, dan bagaimana sifat
barang
d. Elastisitas silang barang x dan z, dan bagaimana sifat
barang
e. Elastisitas pendapatan, dan bagaimana sifat barang
Soal
Px
Py
Pz
2000
1800
2000
2.10000
1000
1700
1700
1900
9500
1200
1500
1600
1700
8000
1300
1200
1500
1500
7500
1500
Cari: Ep,
Ecxy,
Ecxz, Ei
M
QX
Latihan Soal
Jelaskan dan gambarkan melalui grafik pengaruh
perubahan faktor-faktor non harga terhadap permintaan
ikan.
2. Jelaskan dan gambarkan melalui grafik pengaruh
elastisitas terhadap perubahan hasil penjualan produk
perikanan yg diakibatkan oleh perubahan harga.
a. Harga turun dan permintaan tidak elastis.
b. Harga turun dan permintaan elastis.
c. Harga naik dan permintaan elastis.
d. Harga naik dan permintaan tidak elastis.
1.
Download