SELEKSI DAN PENGANGKATAN KARYAWAN

advertisement
PEREKRUTAN DAN
PENGANGKATAN
Kelompok 4
Anggota :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Dwi Wahyuni
Arief Rahmat Hidayat
Moh.Agus Riawan
Hisbullah Muhib
Muzakki Hidayat
Guntur Alexander
15-571-00053
15-571-00057
15-571-00059
15-571-00060
15-571-00063
15-571-00073
Cari Pegawai Tak Seperti Gigit
Cabai
(Digigit Langsung Pedas/Direkrut Langsung Jadi)
Latar Belakang
 Perusahaan menyadari bahwa Sumber Daya Manusia
(SDM) merupakan modal dasar dalam proses
pembangunan perusahaan, oleh karena itu kualitas SDM
senantiasa harus dikembangkan dan diarahkan agar
tujuan yang telah ditetapkan oleh Perusahaan
tercapai.
 Salah satu aktivitas dalam pengelolaan SDM adalah
Rekrutmen dan Pengangkatan. Hal ini
ditujukan agar perusahaan dapat mengelola sumber daya
manusia yang baik secara efektif dan efisien.
Definisi Rekrutmen
1. Rekrutmen adalah proses menentukan dan menarik pelamar yang mampu
untuk bekerja dalam suatu perusahaan (Rivai & Sagala, 2011).
2. Rekrutmen adalah tindak lanjut dari fungsi manajemen yang pertama yaitu
pengadaan tenaga kerja (Ardana, 2011).
3. Rekrutmen adalah serangkaian aktivitas mencari dan memikat pelamar
kerja dengan motivasi, kemampuan,keahlian dan pengetahuan yang
diperlukan untuk menutupi kekurangan yang diidentifikasi dalam
perencanaan ke karyawanan. Aktifitas rekrutmen dimulai pada saat calon
mulai dicari dan berakhir pada saat lamaran mereka diserahkan (Hendry
Simamora 2004:170).
Secara keseluruhan proses rekrutmen merupakan suatu usaha untuk
mencari tenaga kerja dan memikat calon tenaga kerja tersebut untuk dapat
bekerja di perusahaan dan menempati posisi dengan yang di inginkan.
Permasalahan :
 Merekrut karyawan baru, perlu dana
besar. Pengembangan membutuhkan
waktu minimal 6 bulan
 Namun, karyawan yang mendapat
pendidikan dengan baik, biasanya lebih
lama bertahan
 Merekrut karyawan berpengalaman, lebih
cepat bekerja. Namun perlu strategi yang
kuat untuk mempertahankanya
Faktor-faktor Perencanaan
Rekrutmen
a.
b.
c.
d.
Mutu Karyawan yang direkrut
Jumlah Karyawan yang diperlukan
Biaya
Perencanaan dan keputusan strategis
tentang perekrutan
e. Fleksibility
f. Pertimbangan-pertimbangan hukum
Tingkatan Perekrutan
Strategis
Perencanaan SDM:
- Banyaknya karyawan
- Kapan akan bekerja
- Spesifikasi Pekerjaan
Metode Perekrutan
- Metode Internal
- Metode Eksternal
- Berbasis Internet
Tanggung jawab Organisasional:
- Staf SDM dan Manajer2
Operasional
- Keberadaan dan citra perekrutan
- Pelatihan para perekrut
Keputusan Perekrutan
- Berbasis organisasional vs pengontrakan
keluar
- Pegawai Tetap vs Fleksibel
- Pertimbangan2 Keragaman
- Pilihan2 sumber perekrutan
Sumber Rekrutmen
 Sumber Internal Perusahaan
 Dari lingkungan perusahaan sendiri
 Sumber Eksternal Perusahaan








Walk-ins dan Write-ins
Rekomendasi dari Karyawan
Pengiklanan
Agen-agen tenaga kerja
Lembaga-lembaga Pendidikan
Departemen Tenaga Kerja
Organisasi-organisasi Profesi
Asosiasi-asosiasi Pekerja
Jenis Perekutan Dilihat
Dari Sumber Karyawan
 Internal (Perpindahan
Posisi/Jabatan)
 Eksternal (Perekrutan baru)
Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Proses
Rekrutmen

1. Kondisi ekonomi negara


2. Ketersediaan tenaga kerja pada bidang yang dicari.
Jika bidang yang dicari merupakan bidang yang tergolong langka,
maka perusahaan akan lebih sulit dalam memenuhi kebutuhan
karyawannya. Misal, bidang teknologi komputer, atau bidang cellular
engineering.

3. Reputasi perusahaan; Suatu perusahaan cenderung akan lebih
mudah mencari dan merekrut the best people, best graduates akan
berlomba-lomba bekerja diperusahaan tersebut. Contoh: Astra atau
Microsoft
Proses Pelaksanaan
Rekrutmen
 1. Mengidentifikasi jabatan yang lowong dan
berapa jumlah tenaga yang diperlukan
 2. Mencari informasi jabatan melalui analisis
jabatan
 3. Menentukan sumber kandidat yang tepat
 4. Memilih metode-metode rekrutmen yang
paling tepat untuk jabatan (Karyawan Tetap,
atau hanya perlu Outsorsing)
Proses Pelaksanaan
Rekrutmen
 Beberapa langkah atau tahapan dalam proses pelaksanaan
rekrutmen dan seleksi antara lain:
 1. Mengidentifikasi jabatan yang lowong dan berapa jumlah
tenaga yang diperlukan.
 2. Mencari informasi jabatan melalui analisis jabatan
 3. Menentukan sumber kandidat yang tepat
 4. Memilih metode-metode rekrutmen yang paling tepat untuk
jabatan.
 5. Memanggil kandidat-kandidat yang memenuhi persyaratan
jabatan
 6. Menyaring / menyeleksi kandidat.
 7. Membuat penawaran kerja.
 8. Mulai bekerja.
PENGANGKATAN

Serangkaian metode untuk memperoleh informasi yang tepat tentang
pelamar, apakah memenuhi spesifikasi pekerjaan / standar kepegawaian

Suatu tahapan yang merupakan alat untuk memperbandingkan kecakapan
pelamar dengan persyaratan minimum yang ditentukan dalam spesifikasi
pekerjaan.
Prosedur Pengangkatan
 Berikut ini Metode atau tahapan yang populer dipergunakan :
 1. Wawancara.
 2. Formulir Lamaran.
 3. Pemeriksaan Referensi
 4. Tes Psikologis.
 5. Wawancara Penempatan Tenaga
 6. Persetujuan Penyelia.
 7. Ujian Kesehatan Jasmani.
 8. Perkenalan atau Orientasi
Kesimpulan
1. Rekrutmen dan adalah suatu tahapan yang
dilaksanakan perusahaan untuk mendapatkan
sumber daya manusia yang berkualitas
2. Pengangkatan adalah serangkaian telaah personalia.
Kita sedang mencoba untuk menemukan persyaratan
dan karakteristik dari pelamar.
Saran
Untuk mendapatkan sumber daya
manusia (SDM) yang berkualitas,
perusahaan harus betul-betul
mempersiapkan proses rekrutmen
dan seleksi secara maksimal, hal
ini dilakukan agar perusahaan dapat
merekrut kandidat yang sesuai dengan
kebutuhan perusahaan/organisasi.
Download