Bahasa pemrograman ii - E

March 05,
2016
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK II
Pertemuan I
Kelas dan Objek
1.1. Tujuan
• Mahasiswa dapat memahami dan mempraktikkan hubungan antar kelas, dan package.
• Mahasiswa dapat menerapkan interface, kelas abstrak, hubungan antar kelas, dan package pada
kasus lainnya.
1.2. Teori Singkat
Java merupakan salah satu bahasa pemrograman yang telah mendukung OOP (Object
Oriented Programming) atau dalam bahasa Indonesia disebut sebagai pemrograman berorientasi
objek. Oleh karena itu, suatu program yang dirancang dengan menggunakan bahasa
pemrograman java harus dimodelkan menjadi kelas (class) dan objek (object). Selanjutnya, dari
objek-objek tersebut ditentukan hubungan antar objeknya.
Objek adalah kunci untuk memahami teknologi berorientasi objek. Dasar konsep
berorientasi objek pertama dikenalkan dengan membangun kelas pada bahasa pemrograman
mulai tahun 1960. Teknik Pemrograman ini mulai marak dengan munculnya Smalltalk pada
tahun 1980-an.
Pemrograman berorientasi objek merupakan pemrograman yang menggunakan interaksi
objek dalam memecahkan permasalahan. Pemrograman ini mengenalkan 2 hal utama yang
mendasarinya yaitu objek dan kelas. Objek adalah sesuatu yang dapat dilihat, disentuh,
dirasakan, atau mengenai seseorang yang menyimpan data dan berinteraksi sedangkan kelas
adalah pencetak objek. Objek atau kelas memiliki aspek sebagai berikut:
• Tipe
Sesuatu yang dapat dikategorikan sebagai tipe objek sama seperti kita mengidentifikasi dalam
lingkungan sesungguhnya. Contoh: karyawan, pelanggan, instruktor, dan mahasiswa.
• Atribut
Data yang merepresentasikan karakteristik pada objek.
• Perilaku
Kumpulan hal mengenai sesuatu yang dapat dilakukan objek dan berhubungan dengan fungsi
yang bertindak pada data objek. Ketiga aspek tersebut dapat digambarkan pada suatu struktur
pada gambar 1.
Supriatin, M.Kom
1
March 05,
2016
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK II
Pemrograman berorientasi Objek memiliki beberapa prinsip yang membuat hal ini lebih spesifik
daripada teknik pemrograman lainnya. Prinsip ini adalah sebagai berikut:
• Abstraksi
Pemisahan sistem yang rumit ke dalam bagian-bagian dasar dan mendeskripsikan bagian tersebut
dalam hal yang sederhad dan bahasa yang tepat.
• Enkapsulasi
Pengelompokan dari beberapa hal dalam satu unit. Enkapsulasi merupakan pembungkusan suatu
data atau penyembunyian suatu informasi supaya tidak dapat diakses secara bebas. Penerapan
enkapsulasi dalam bahasa pemrograman java dilakukan dengan menggunakan access modifier
yang meliputi public, protected, dan private. Access modifier inilah yang berfungsi untuk
mengatur pengaksesan data.
a. Public: dapat diakses secara penuh oleh kelas lain.
b. Protected: dapat diakses oleh suatu kelas dan kelas turunannya.
c. Private: tidak dapat diakses secara penuh oleh kelas lain.
• Modularitas
Pengaturan dasar pada kode program dimana komponen berbeda dari sistem aplikasi dibagi
dalam unit fungsional yang berbeda.
Selain prinsip tersebut juga terdapat sifat khusus yaitu pewarisan dan polimorfisme. Pewarisan /
Inheritance adalah suatu konsep dimana atribut dan fungsi yang didefinisikan pada kelas dapat
diturunkan oleh kelas turunannya. Contoh:
Supriatin, M.Kom
2
March 05,
2016
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK II
Binatang
Semakin Umum
Mamalia
Kucing
Monyet
Reptil
Semakin
Spesifik
Kelinci
Polimorfisme berasal dari bahasa yunani yang berati memiliki banyak bentuk. Arti secara detail
dari polimorfisme adalah fungsi atau prosedur dapat didefinisikan dalam berbagai bentuk
walaupun nama atau identitasnya mirip.
1.3. Praktik
a) Membuat proyek baru dengan menggunakan Netbeans
Buatlah Proyek baru dengan nama latihan_bp2_1 sesuai dengan langkah-langkah berikut ini:
1. Klik menu File -> New Project ... sehingga muncul tampilan sebagai berikut:
Supriatin, M.Kom
3
March 05,
2016
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK II
2. Pilih ikon Java -> Java Application kemudian tekan tombol Next sehingga
muncul tampilan sebagai berikut:
3. Berilah nama proyek dengan nama latihan_bp2_1 pada kolom isian Project Name kemudian
letakkan lokasi proyek sesuai dengan alamat direktori yang dituju pada kolom isian Project
Location.
4. Centang kolom Create Main Class dan tuliskan Main pada kolom isiannya lalu klik tombol
Finish sehingga pada tab Project akan muncul tampilan seperti berikut:
Supriatin, M.Kom
4
March 05,
2016
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK II
b) Membuat Kelas baru
Langkah-langkah:
1.
Membuat file Java baru yang berisikan Kelas Karyawan dimana kode programmnya adalah
sebagai berikut:
2.
Kemudian jalankan kelas Karyawan pada Kelas Main dengan kode program sebagai berikut:
3.
Kemudian amatilah hasil keluarannya.
Supriatin, M.Kom
5
March 05,
2016
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK II
c) Interaksi antar kelas/objek
Langkah-langkah:
1. Membuat kelas Divisi dengan kode program sebagai berikut:
2. Kemudian pada Kelas Karyawan tambahkan atribut divisi sehingga kode programmnya adalah
sebagai berikut:
Supriatin, M.Kom
6
March 05,
2016
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK II
3. Jalankan kelas Divisi dan Karyawan pada Kelas Main sehingga kode programmnya adalah
sebagai berikut:
Supriatin, M.Kom
7
March 05,
2016
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK II
Supriatin, M.Kom
8