Terapi Nutrisi Sistem Gastrointestinal Terapi nutrisi pada pasien

advertisement
a. Meningkatkan sekresi HCl lambung
Terapi Nutrisi Sistem Gastrointestinal
b. Stimulasi aliran darah ke lambung
1. Terapi nutrisi pada pasien Gastroesophageal
Relux Disease (GERD) yang dianjurkan
c. Meningkatkan motilitas lambung
d. Mepercepat penyerapan nutrisi
7. Apa yang harus dihindari pasien penderita
adalah
Dumping syndrome?
a. Mengurangi asupan serat
b. Mengkonsumsi
alkohol
setelah
a. Diet tinggi karbohidrat simpleks
b. Mengurangi asupan starch
makan
c. Makan dengan porsi yang cukup
d. Meningkatkan konsumsi air saat
atau tidak berlebihan
d. Mengkonsumsi
makanan
sedang makan
dengan
8. Hasil
kadar lemak tinggi
2. Faktor yang meningkatkan kemungkinan
pemeriksaan
tinja
didapat
berminyak. Apa yang harus kita anjurkan
antibiotik
jangka
a. Mengganti minyak yang dikonsumsi
dengan minyak kelapa
waktu yang lama
b. Megurangi asupan alkohol
b. Asupan makanan tinggi lemak
c. Penggunaan aspirin jangka waktu
c. Setelah makan besar harus tidur
d. Diet tinggi karbohidrat
lama
d. Pengingkatan asupan vitamin B12
3. Dibawah
tinja
pada penderita tersebut?
penyakit gastritis adalah
a. Penggunakan
c. Konsumsi makanan tinggi protein
ini
meningkatkan
yang
a. 15 g / 1000 Kcal
lambung,
b. 14 g / 1000 Kcal
faktor-faktor
sekresi
asam
9. Intake serat yang disarankan adalah
c. 13 g / 1000 Kcal
kecuali:
d. 12 g / 1000 Kcal
a. Bir dan wine
10. Pada penderita diare salah satu terapinya
b. Kopi
c. Rokok
adalah konsumsi kaldu (broths) dengan
d. n-3 dan n-6
tujuan:
4. Efek
dari
konsumsi
alkohol
berlebih
b. Mengurangi perilstatik usus
terhadap lambung adalah
a. Meningkatkan
integritas
mukosa
b. Menurunkan keasaman lambung
c. Menggangu penyembuhan ulcer
d. Meningkatkan penyerapan vit B12
ulkus
c. Menambah elektrolit cairan tubuh
d. Menghindari dehidrasi
lambung
5. Terjadinya
a. Meningkatkan perilstatik usus
peptikum
dapat
11. Penderita
Irritation
bowel
a. Malnutrisi
b. Anemia
c. Bacterial overgrowth
kecuali:
d. Konstipasi
b. Helicobacter pylori
12. Tujuan terapi nutrisi dengan pemberian
prebiotik adalah
c. Terapi antasid
a. Penurunan produksi SCFAs
d. Trauma berat
b. Menekan
6. Tujuan terapi nutrisi dengan konsumsi
tidak
berisiko terhadap masalah dibawah ini:
disebabkan oleh beberapa hal dibawah ini,
a. Luka bakar
disease
pertumbuhan
patogen
makanan dengan jumlah sedikit tapi sering
c. Mengerdikasi bifidobacteria
pada penderita ulkus peptikum adalah
d. Modifikasi flora microbial
bakteri
13. Pasien penderita GERD karena konsumsi
3. D
makanan dalam jumlah banyak dan dalam
4. C
waktu yang singkat biasanya datang dengan
5. C
keluhan:
6. B
a. Pyrosis
7. C
b. Abdominal pain
8. A
c. Nausea
9. B
d. Vomitting
10. B
14. Gastritis
atropik
dapat
menyebabkan
penurunan integritas mukosa lambung
Sebab
11. D
12. B
13. A
Gastritis atropik memicu achlorhydria
15. Penyerapan vit B12 tidak adekuat pada
14. A
15. B
penderita gastritis atropik, karena:
16. C
a. Penurunan absorpsi besi
17. D
b. Penurunan sekresi faktor intrinsik
18. A
c. Bacterial overgrowth
d. Achlorhydria
16. Sumber antioksidan yang kemungkinan
memilik aktivitas mengeradikasi Helicobacter
pylori adalah
a. Blueberry
b. Strawberry
c. Cranberry
d. Grape
17. Alasan utama terapi dengan Medium chain
tryglicerides
(MCTs
pada
penderita
steatorrhea adalah
a. Meningkatkab berat badan jangka
pendek
b. Menungkatkan
vaskularisasi
lambung
c. Meningktak perilstatik usus
d. Dapat masuk ke vena porta langsung
18. Pada asupan makanan yang seimbang rasio
n-3 dan n-6 yang benar, memiliki aktivtas:
a. Anti-inflamasi
b. Antimicrobial
c. Anti HCl-lambung
d. Penurunan perilstatik usus
Kunci Jawaban
1. C
2. C
Download