SUPIANDI SABIHAM bagian8

advertisement
Skenario
Pengembangan Model
Pengelolaan Lahan Rawa Lebak Berkelanjutan
Uraian masing-masing skenario untuk pengembangan model
pengelolaan rawa lebak di desa Sungai Ambangah dan desa Pasak Piang
Skenario
I
II
III
Uraian
Tetap pada kondisi saat ini dan dilakukan sedikit perbaikan melalui
peningkatan skoring pada beberapa faktor penting khususnya pada
dimensi yan tidak berkelanjutan
Melakukan perbaikan melalui peningkatan skoring terhadap beberapa
faktor penting pada semua dimensi, tetapi tidak maksimal
Melakukan perbaikan melalui peningkatan skoring terhadap beberapa
faktor penting pada semua dimensi, secara maksimal
Nilai indeks keberlanjutan masing-masing skenario, nilai indeks keberlanjutan gabungan
antara MDS dan kebutuhan stakeholders, BC ratio, persentase KHL dan Lm antara kondisi eksisting
dengan masing-masing scenario untuk desa Sungai Ambangah dan Pasak Piang
Desa /
Dimensi
Sui Ambangah
Ekologi
Ekonomi
Sosial budaya
Teknologi
Kelembagaan
Gabungan
B/C1) ratio
KHL(%)2)
Lm (ha/KK)3)
Pasak Piang
Ekologi
Ekonomi
Sosial budaya
Teknologi
Kelembagaan
Gabungan
B/C1) ratio
KHL(%)2)
Lm (ha/KK)3)
Eksisting
Nilai indeks keberlanjutan (%)
Skenario I
Skenario II
Skenario III
39.55
35.04
43.89
37.53
55.15
45.40
1.55
26.92
7.15
45.29
54.43
48.39
42.30
56.74
47.59
1.57
28.86
3.61
50.89
74.93
56.38
60.28
63.35
56.69
1.69
32.02
2.76
59.71
92.91
90.55
76.68
85.70
62.70
1.82
37.39
1.35
45.36
24.20
48.30
28.92
51.41
44.92
9.20
35.70
6.58
54.00
44.54
55.82
40.33
56.78
50.01
10.18
39.50
3.27
68.46
60.26
66.40
51.98
64.31
56.16
12.27
43.78
2.61
79.89
67.11
80.18
72.58
76.23
62.92
12.47
48.39
1.63
Keterangan: 1)Benefit-Cost rasio, 2)Kebutuhan Hidup Layak, 3)Luas lahan Minimal
Pendapatan dan selisih pendapatan antara kondisi eksisting dengan masing-masing skenario
yang disusun untuk desa Sungai Ambangah dan Pasak Piang
Pendapatan (Rp/ha/th)
Desa/
Pendapatan
Jenis
>20%
Eksisting
Skenario I
Skenario II Skenario III
tanaman
(Rp/ha/th)
Sui Ambangah
Padi
3000000
3065700
3335700
3519000 3600000,00
5244000,00
Karet
4370000
4465703
4859003
5126010
9481171,3
10231868,56
8527000*)
8713741,3
10002171
Kelapa
sawit
15 897 000 16245144,3 17675874,3
18647181 19075868,56
Jumlah
[-]
89.05
[-]
44.04
[-] 13.49
%
Pasak Piang
Padi
1900000
Karet
6667667
Kelapa 8527000*)
sawit
17094667
Jumlah
%
Selisih (Rp/ha/th)
Eksisting
Skenario I
Skenario II
Skenario III
-600000
-874000
-534300
-778297
-264300
-384997
-81000
-117990
-1704868,56
-1518127,26
-750697,26
-229697,56
2102350
2330160
2575450
2280000,00
-380000
-177650
-50160
295450
7377773,54
8177226,81
9038022,62
8001200,40
-1333533,4
-623426,86
176026,41
1036822,22
9435125,5
10457512,8
11558348,5
10231868,56 -1704868,56
-796743.06
225644,24
1326479,94
18915249,04
20964899,61
[-] 46.74
[+] 13.22
23171821,12
[+]77.78
20513068,56
Ket: *)pendapatan dari Rp 8 526 557,13 dibulatkan menjadi Rp 8 527 000,00
Sumber: Hasil survey dan olahan
PASAK PIANG
SUNGAI AMBANGAH
Dimensi Ekologi
100
Dimensi Ekologi
100
Dimensi Kelembagaan
80
80
60
60
40
Dimensi Ekonomi
40
20
20
0
0
Dimensi Teknologi
Eksisting
Dimensi Kelembagaan
Dimensi Sosial Budaya
Skenario I
Skenario II
Skenario III
Gambar Indeks keberlanjutan lima dimensi keberlanjutan
masing-masing pada kondisi eksisting, skenario I, II, dan II
untuk desa Sungai Ambangah
Dimensi Teknologi
Eksisting
Dimensi Ekonomi
Dimensi Sosial Budaya
Skenario I
Skenario II
Skenario III
Gambar Indeks keberlanjutan lima dimensi keberlanjutan
masing-masin pada kondisi eksisting, skenario I, II, dan II
untuk desa Pasak Piang
Atribut sensitif/faktor penting dan strategi rekomendasi dalam pengembangan model
pengelolaan lahan rawa lebak secara berkenlanjutan di desa Sungai Ambangah dan Pasak Piang
No
1
Atribut sensitif/Faktor penting
Harga produk usahatani
2
Ketersediaan sarana produksi
1.
2.
1.
2.
3.
Strategi
Menyusun rencana pemasaran produk hasil-hasil usahatani
Kampanye dan promosi produk usahatani
Membuka pengembangan usaha toko atau kios sarana produksi pertanian
Memberikan kesempatan kepada pelaku usaha untuk membuka dan ikut
serta dalam penyediaan sarana produksi pertanian
Menciptakan kondisi yang baik untuk penyediaan dan distribusi sarana
produksi pertanian
3
Keuntungan usahatani
1.
2.
3.
Menyusun gambaran rencara usahatani
Meningkatkan efesiensi dalam penggunaan modal usahatani
Menyelenggarakan pelatihan kewirausahan yang berhubungan dengan
kegiatan usahatani di rawa lebak
4
Efesiensi ekonomi
1.
2.
3.
Menyusun gambaran rencara usahatani
Meningkatkan efesiensi dalam penggunaan modal usahatani
Menyelenggarakan pelatihan kewirausahan yang berhubungan dengan
kegiatan usahatani di rawa lebak
5
Peningkatan produksi usahatani
1.
2.
Meningkatkan kemampuan petani terhadap sistim budidaya di rawa lebak
Menyelenggarakan pelatihan tentang budidaya di rawa lebak
6
Pola hub
pertanian
masyarakat
dlm
kegiatan 1.
2.
7
Peran adat dlm kegiatan pertanian
1.
2.
8
Tingkat pendidikan formal petani
1.
2.
1.
Menciptakan stabilitas dan kebersamaan antar sesama warga masyarakat
di kedua lokasi penelitian
Memberdayakan institusi sosial dalam mengatur tata hubungan antar
masyarakat tani di rawa lebak
Menciptakan kondisi yang baik agar supaya kebudayaan setempat dapat
berperan serta dalam mendukung kegiatan usahatani
Memberdayakan institusi sosial dalam mengatur tata hubungan antar
masyarakat tani di rawa lebak
Mendorong partisipasi masyarakat untuk ikut serta dalam setiap kegiatan
dan pelatihan yang berkaitan dengan usahatani
Meningkatkan kemampuan petani thdp sistim budidaya di rawa lebak
Menyelenggarakan pelatihan tentang budidaya di rawa lebak
Download