fakultas psikologi universitas medan area

ANTROPOLOGI BUDAYA
oleh
Agung Suharyanto, S.Sn., M.Si.
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MEDAN AREA
Sistem Penilaian
Jumlah keseluruhan (100)
40% Tugas Kelompok (Resume Buku Antropologi (20%) dan Presentasi
(20%))
20% Ujian Tengah Semester
30% Ujian Akhir Semester
10 % Kehadiran
Standar Penilaian
A = 80 – 89
B+ = 75 – 79,9
B = 70 – 74,9
C += 65 – 69,9
C = 60 – 64,9
D = 40 – 59,9
E = > 49,9
DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah memberikan pemahaman mengenai ruang lingkup dan
konsep-konsep dasar dalam antropologi.
Pokok-pokok bahasan terdiri dari:
Pengertian Dan Makna Antropologi;
Sejarah Antropologi;
Ruang Lingkup Antropologi,
Hubungan Antropologi Dengan Ilmu Ilmu Lain;
Metode Penelitian dalam Antropologi;
Pengertian Kebudayaan; Kebudayaan dan Peradaban; Wujud dan
Unsur-unsur Kebudayaan; System Budaya;
Teori Antropologi Klasik, Modern Dan Postmodern Beserta
Tokohnya;
Praktik-praktik Antropologi;
Dinamika Kebudayaan; dan
Hubungan Antar Kelompok Etnik & Multikulturalisme.
16 Pertemuan
1. Mata kuliah memberikan pemahaman mengenai ruang lingkup
dan konsep-konsep dasar dalam antropologi.
2. Pengertian Dan Makna Antropologi; dan Sejarah Antropologi;
3. Ruang Lingkup Antropologi, dan Hubungan Antropologi
Dengan Ilmu Ilmu Lain;
4. Metode Penelitian dalam Antropologi;
5. Kebudayaan: Pengertian Kebudayaan; Kebudayaan dan
Peradaban;
6. Kebudayaan: Wujud dan Unsur-unsur Kebudayaan;
7. Kebudayaan: System Budaya;
Ujian Tengah Semester (UTS)
16 Pertemuan
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
Teori Antropologi Klasik dan Tokoh-tokohnya
Teori Antropologi Modern dan Postmodern dengan Tokohtokohnya;
Praktik-praktik Antropologi: Pertalian Keluarga dan Hubungan
Sosial; Anarkhi dan Ketertiban
Praktik-praktik Antropologi: Kegiatan Ekonomi; dan Religi
Praktik-praktik Antropologi: Cara Memandang Dunia dan
Kepribadian; dan Antropologi di Tengah Perubahan Dunia
Dinamika Kebudayaan: Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan
Hubungan Antar Kelompok Etnik & Multikulturalisme.
Ujian Akhir Semester (UAS)
Bahan Bacaan
1. Prabowo, H., Pengantar Antropologi (Untuk Mahasiswa Psikologi),
Penerbit Gunadarma, Jakarta: 1996
2. Altman, I., The Environmental and Social Behavior, Brooks/Cole
Publishing Company, California: 1975.
3. Danandjaja, J., Antropologi Psikologi, Rajawali, Jakarta: 1994
4. Ember, C.R. & Ember, M., Anthropology, Prentice Hall, New Jersey: 1985.
5. Haviland, W.A. Antropologi Jilid I, Erlangga, Jakarta: 1993.
6. Ihromi, T.O., Pokok-pokok Antropologi Budaya, Gramedia, Jakarta: 1994.
7. Koentjaraningrat, Pengantar Ilmu Antropologi, Rineka Cipta, Jakarta:
1986.
8. Koentjaraningrat, Sejarah Teori Antropologi Jilid I, UI Press, Jakarta:
1990.
9. Koentjaraningrat, Sejarah Teori Antropologi Jilid II, UI Press, Jakarta:
1990.
10. Koentjaraningrat, Beberapa Pokok Antropologi Sosial, Dian Rakyat,
Jakarta: 1990.
Bahan Bacaan
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
Koentjaraningrat, Pengantar Ilmu Antropologi Jilid I, Rineka Cipta, Jakarta:
1996.
Koentjaraningrat, Beberapa Pokok Antropologi Sosial, Dian Rakyat, Jakarta:
1992.
Koentjaranngrat, (ed.), Metode-metode Penelitian Masyarakat, Gramedia,
Jakarta: 1994.
Suparlan, P. Masyarakat Majemuk dan Hubungan Antar Sukubangsa:
Retrospeksi dan Rekontekstualisasi Masalah Cina. Gramedia, Jakarta 1999.
Warnaen, S. Stereotip Etnis dalam Masyarakat Multietnis. Mata Bangsa,
Yogyakarta: 2002.
Hidayah, Z. Ensiklopedia Suku Bangsa di Indonesia. LP3ES, Jakarta 1996
Saifuddin, A.F(2005), Antropologi Kontemporer
Banard, Alan (2004). History and Theory in Anthropology. Cambridge
University
McGee & Warms (2008). Antropological Theory: An Introductory History
Simon Coleman dan Helen Watson, Pengantar Antropologi, Nuansa,
Bandung: 1992
Pertemuan 2: Pengertian dan Makna Antropologi
Pengertian dan makna antropologi bagi kehidupan
manusia dan ilmu pengetahuan
Sejarah Perkembangan Antropologi: Memahami dan
menjelaskan empat fase sejarah perkembangan
antropologi yang terdiri dari:
Fase pertama (sebelum tahun 1800)
Fase kedua (kira-kira pertengahan abad XIX)
Fase ketiga (awal abad XX)
Fase keempat (sesudah kira-kira 1930)
Pertemuan 3: Ruang Lingkup Antropologi
dan Hubungan Antropologi dengan Ilmu Lain
Cabang Antropologi
Antropologi fisik
Antropologi Arkeologi
Antropologi Linguistik
Antropologi Sosial Budaya
Hubungan Antropologi dengan Ilmu Lain
Hubungan antropologi dengan ilmu anatomi
Hubungan antropologi dengan ilmu kesehatan
Hubungan antropologi dengan ilmu linguistik
Hubungan antropologi dengan arkeologi
Hubungan antropologi dengan ilmu sejarah
Hubungan antropologi dengan geografi
Hubungan antropologi dengan ilmu ekonomi
Hubungan antropologi dengan ilmu hukum
Hubungan antropologi dengan ilmu administrasi
Hubungan antropologi dengan ilmu politik
Pertemuan 4: Metode-Metode Penelitian
Partisipant Observer
Etnografi
Interpretasi dan deskripsi
Etika dan Identitas
Antropologi Reflektif
Pertemuan 5: Kebudayaan
Pengertian Kebudayaan: Memahami dan menjelaskan
pengertian kebudayaan menurut:
Pandangan masyarakat sehari-hari
E.B. Taylor
Franz Boas
Ralph Linton
Koentjaraningrat
Parsudi Suparlan
A.L. Kroeber dan C. Kluckhohn
Kebudayaan, dan peradaban: Memahami dan menjelaskan
perbedaan pengertian antara:
Kebudayaan dan Peradaban
Pertemuan 6: Wujud dan Unsur Kebudayaan
Wujud kebudayaan: Memahami dan menjelaskan wujud
kebudayaan menurut; J.J. Honigmann dan Koentjaraningrat
Unsur-unsur kebudayaan: Memahami dan menjelaskan unsurunsur kebudayaan universal menurut C. Kluckhohn yang meliputi
Bahasa
Sistem organisasi
Organisasi sosial
Sistem peralatan hidup dan teknologi
Sistem mata pencaharian hidup
Sistem religi
Kesenian
Pertemuan 7: Sistem Budaya
Sistem Budaya: memahami dan menjelaskan system
Budaya menurut Keesing yang meliputi :
Sistem Adaptif
Sistem Kognitif
Struktur Simbol
Sistem Simbol
Pertemuan 8: Teori Antropologi
Teori Antropologi Klasik dan Tokoh-tokohnya
Evolusionisme EB Tylor dan LH Morgan
Partikularis Historis Frans Boaz
Neo Evolusi Sahlin; Leslie white; Julian Steward dan
Marvin Haris
Resiprositas Marcel Maus
Struktural Fungsional AR Radclife Brown dan
Bronislaw Malinoswki
Pertemuan 9: Teori Antropologi dan Tokohnya
Teori Antropologi Modern
Bahasa dan Kebudayaan Benyamin L Whorf
Kebudayaan dan Kepribadian Ruth Benedict dan
Margareth Mead
Strukturalisme Levi Strauss
Interpretative Clifford Geertz
Teori Antropologi Postmodern
Michael Foucault
Jaques Derrida
Lyotard
Rosaldo
Pertemuan 10: Praktik-praktik Antropologi
Pertalian Keluarga dan Hubungan Sosial: memahami dan
menjelaskan sistem kekerabatan yang meliputi
Pengertian Pertalian Keluarga; Pengaruh Pertalian
Keluarga; Merunut Pertalian Keluarga; Sistem Keturunan;
Marga dan Garis Keturunan Langsung; Patrilineal dan
Matrilineal; Keturunan, Leluhur dan Tanah; Pertalian
Keluarga Fiktif; Unit Keluarga; Aturan-aturan Perkawinan;
Uang Perkawinan
Anarki dan Ketertiban: memahami dan menjelaskan hukum
dan keteraturan yang meliputi:
Para Pemburu dan Pengumpul; Masyarakat-masyarakat
Suku; Masyarakat yang dipimpin Kepala Suku; dan Negara
Pertemuan 11: Praktik-praktik Antropologi
Antropologi dan Kegiatan Ekonomi
Dilema Ekonomi; Sistem-sistem Produksi: Produksi
Martabat; Model Produksi Domestik; Pendistribusian
kembali dan tukar-menukar; Hubungan-hubungan
Pertukaran
Sistem religi: memahami dan menjelaskan konsep religi yang
meliputi: Pengertian religi atau agama: Unsur-unsur religi:
Emosi keagamaan
Sistem keagamaan
Upacara keagamaan
Peralatan upacara keagamaan
Dan Kelompok/umat keagamaan
Pertemuan 12: Praktik-praktik Antropologi
Cara-Cara Memandang Dunia: Kepribadian,
Persepsi Dan Kebudayaan:
Pikiran Dan Bahasa; Konsep Relativitas;
Relativitas Kepribadian; dan Sifat-sifat
Pikiran yang Mendunia
Antropologi Di Tengah Perubahan Dunia
Antropologi Pembangunan dan
Lingkungan; dan Politik-politik Konfrontasi
Pertemuan 13: Dinamika Kebudayaan
Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan: memahami dan
menjelaskan dinamika dan kebudayaan yang meliputi:
Konsepsi khusus mengenai pergeseran masyarakat dan
Kebudayaan
Proses Belajar Kebudayaan Sendiri (Proses
internalisasi; Proses sosialisasi; dan Proses
Enkulturasi)
Proses evolusi Sosial
Proses Difusi
Akulturasi dan asimilasi
Pembauran atau Inovasi
Pertemuan 14.
Hubungan Antar Kelompok Etnik &
Multikulturalisme
Pengenalan Tentang Identitas, Kelompok
Etnik & Multikulturalisme: Memahami
dan menjelaskan Identitas Sosial & Etnik,
Kelompok Etnik yang ada di Indonesia
serta memahami konsep Etnisitas
masyarakat yang majemuk