Sun Yat Sen - WordPress.com

advertisement
NASIONALISME CHINA
Latar Belakang
Faktor Intern :
• Lenyapnya kepercayaan rakyat Cina terhadap
Dinasti Manchu.
- Perang Candu (Inggris vs China 1839–
1842)
- Pemberontakan T'ai Ping (1851-1864)
- Perang Cina Jepang I (1894–1895)
- Pemberontakan Boxers (1899-1901)
Kekalahan Cina dalam
perang Candu
Susana Perang
Cina - Jepang
Tentara Boxers
Lukisan tentang pemberontakan
Taiping
• Munculnya kaum intelektual Cina
SAN MIN CHU I
1. Nasionalisme (Semangat
kebangsaan)
2. Sosialisme (Kemakmuran rakyat)
Sun Yat Sen
3. Demokrasi (Pemerintahan
kerakyatan)
Faktor Ekstern :
• Kemenangan Jepang atas Rusia pada
tahun 1905.
Sebab Khusus : Beberapa orang kaya Cina memnta izin
kepada Pemerintah untuk membuka jalur kereta api di
Sechuan tapi permintaan ini ditolak dan izin itu diberikan
kepada konsorium Asing (AS, Inggris, Perancis dan Jerman)
Akhirnya ….
• 10 Oktober 1911  Wuchang Day
Cina terbagi 2 : 1. Cina Utara (Dinasti Manchu)
2. Cina Selatan ( Nasionalis)
Perundingan
Yuan Shih Kai – Sun Yat Sen
• Yuan Shih Kai (Warlord Manchu) bersedia
melenyapkan Dinasti Manchu
• Sun Yat Sen harus menyerahkan
kekuasaan ke tangan Yuan Shih kai
Akibatnya  - Cina di perintah Yuan Shih Kai
- Sun Yat Sen mengundurkan diri ke
Kanton, membentuk Kuo Min Tang
Yuan Shih Kai mantan Warlord
yang menjadi Presiden Pertama
Cina bersatu
Timbulnya Nasonalisme Cina dipengaruhi kekecewaan
terhadap pemerintah yang korup serta ancaman bangsa
asing yang siap menjajah Cina
NASIONALISME INDIA
India merupakan Jajahan Inggris
sejak tahun 1763
The Indian Mutiny / Pemberontakan Sepoy
(1857 -1859)
Sebab umum : Adanya kesenjangan sosial
Sebab khusus: perintah menjilat ujung peluru
untuk menghilangkanminyak
Lukisan
Pemberontakan
Sepoy
Prajurit Sepoy
Akibat dari pemberontakan Sepoy
• Awal kemunculan Nasionalisme India
• Kepentingan India mulai diperhatikan
Inggris
• EIC dibubarkan pada tahun 1858
Latar Belakang
Faktor Intern :
• Kesenjangan sosial
• Munculnya kaum terpelajar India
• Pertentangan 2 kebudayaan
- Kebudayaan Barat  materialistis
- Kebudayaan India  kerohanian
Faktor Ekstern :
• Pemberian Status dominion kepada Kanada
tahun 1867
• Kemenangan Jepang atas Rusia tahun 1905
Gerakan Nasionalisme India
• Brahma Samaj (Ram Mohan Roy)  Modernisasi
Agama Hindu
• Rama Krisna (Swami Vivakanda)  Pemurnian
Agama Hindu
• Satiniketan (Rabindranath Tagore) 
Pembaharuan Pendidikan
• All Indian National Conggres (Allan O Hume)
Persatuan Gerakan-Gerakan Nasionalisme India
Untuk Menuntut Kemerdekaan
All Indian Conggres mengalami perpecahan tahun 1906
yang ditandai dengan keluarnya golongan Islam dan
mendirikan Liga Muslim yang dipimpin Muhammad Ali
Jinnah dan Liquat Ali Khan
Ajaran Mahatma Gandhi
Swadeshi  Membuat
barang sendiri
Satyagraha  Gerakan non
kooperatif
Ahimsa  Tidak membunuh
Hartal  Pemogokan umum
Swami Vivakanda
Rabindranath Tagore
Ram Mohan
Roy
Reaksi Inggris
• Rowalt Act (1919)  Ancaman terhadap tindakan politik di
India  Amritsar Massacre
Lukisan
Amritsar Massacre
• Government of India Act (1919) :
1. Pemerintah Inggris di India dititikberatkan pada
pemerintah provinsi
2. Pemerintah provinsi dipegang oleh Inggris dan India
• Konferensi Meja Bundar (1931) Gagal, Karena
hanya kaum Liberal yang hadir
• Government of India Act (1935) :
1. Birma terpisah dari India
2. India dibentuk negara Federasi
3. Provinsi-Provinsi diberi status otonomi
4. Urusan luar negeri dipegang Inggris
5. Undang-undang ini berlaku tahun 1937
Konggres menolak peraturan ini karena Inggris
masih berkuasa
Kemerdekaan India
• Meletusnya Perang Dunia 2 yang
memperkuat kedudukan kaum nasionalis :
1. Gerakan Nasionalis dapat melemahkan
posisi Inggris dari dalam
2. Inggris butuh perlengkapan perang
dari
India
3. Inggris butuh tambahan tenaga militer
• Inggris memberikan status dominion India
dengan kebebasan untuk meninggalkan setiap
waktu  Awalnya ditolak konggres
• India dibagi 2 : India dan Pakistan dalam status
dominion Inggris
• 15 Agustus 1947  Status dominion diresmikan
• 26 Januari 1950  India merdeka secara penuh
NASIONALISME FILIPINA
Latar Belakang
• Imperialisme Spanyol
• Lahir kaum inteletual atau golongan terpelajar.
• Penguasa gereja yang mengekang kehidupan bangsa
Filipina  Tanah rakyat dianggap milik gereja
• Pengaruh paham-paham baru seperti demokrasi
dan liberalisme.
• Pengruh revolusi kemerdekaan di Amerika Latin yang
menentang imperialisme Spanyol  Perang
Kemerdekaan Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika
Selatan terhadap bangsa Spanyol (1810-1828)
Gerakan Nasionalisme Filipina
Liga Flipina
Pendiri: Jose Rizal
Tahun 1882
Tujuan: mempersatukan Filipina
untuk menentang penjajah Spanyol.
Companerismo
Tahun 1880, tujuan:
mengusahakan
pendidikan yang
patriotis.
Katipunan
Tahun 1893
Pendiri: Andreas Banifacio
Tujuan: Perlawanan bersenjata melawan Spanyol
Tokoh-Tokoh
• Jose Rizal  Tulisan noli
mitangere: Jangan sentuh
saya.
• Tanggal 30 September
1896, Jose Rizal
dihukum mati dengan
tuduhan bertanggung
jawab terhadap
pemberontakan
Katipunan
• Emilio Aguinaldo
melanjutkan
pemberontakan Katipunan
• Tanggal 12 Juni 1898,
Proklamasi kemerdekaan
Filipina dibacakan dan
kemudian memimpin
Filipina
Namun kemerdekaan tidak bertahan lama
karena muncul Amerika Serikat sebagai
penjajah Filipina setelah berhasil
mengalahkan Spanyol di Karibia.
Amerika menghapus kemerdekaan Filipina dan baru diberi
kemerdekaan pada tanggal 17 Juli 1946 dengan
Manuel Quezon sebagai Presiden Filipina
Nasionalisme Mesir
Latar Belakang
1. Pengaruh Liberalisme, Demokrasi dan Nasionalisme
yang berasal dari Perang Prancis
2. Kekuasaan Inggris di Mesir  Perang Turki-Mesir
1839-1840
3. Krisis Keuangan
Mesir menjual saham di Terusan Suez kepada Inggris
dibawah perintah Khedive Ismail tahun 1875
4. Adanya Gerakan Pan Arab, yang dirintis oleh Amir
Chetib Arslan dengan yang menganjurkan persatuan
semua bangsa Arab dengan tujuan untuk mencapai
kemerdekaan bangsanya.
5. Adanya gerakan Wahabi
6. Gerakan Pan Islamisme
Gerakan Nasionalisme
• Upaya Muhammad Ali untuk meminta
kemerdekaan Mesir dari Turki
• Pemberontakan Arabi Pasha terhadap Inggris
Pada tahun 1882  namun menyerah kepada
Inggris
• Kemunculan Partai Wafd pada tahun 1919
dibawah pimpinan Saad Saglul Pasha
Unilateral Declration
Tujuan;
Meredam pemberontakan Mesir
Tanggal 28 Februari 1922 yang isinya sebagai
berikut:
• Inggris mengakui kedaulatan Mesir;
• Inggris berhak atas terusan Suez, Mesir dijadikan daerah
operasi militer dan dipertahankan dari agresi bangsa
asing
• Status Sudan ditangguhkan.
Unilateral Declaration ditolak oleh golongan
Nasionalis karena Mesir belum merdeka
Secara penuh. Pada tahun 1936, Mesir
merdeka
Download