BAB V - eprint UIN Raden Fatah Palembang

advertisement
128
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil eksperimen yang telah diuraikan pada bab sebelumnya dan
analisis data yang telah dipaparkan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Penerapan metode Snowball Throwing pada mata pelajaran Qur’an Hadis materi
menjaga kelestarian lingkungan hidup, Tidak terdapat perbedaan yang signifikan
antara hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum proses
pembelajaran Qur’an Hadis. Serta terdapat perbedaan yang signifikan antara
hasil belajar
siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah proses
pembelajaran Qur’an Hadis di Madrasah Aliyah Al-Fatah Palembang.
2. Hasil pre-test belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol terlihat bahwa
pada kolom Asymp. Sig. (2-tailed) atau asymptotic significance untuk uji dua sisi
adalah 0,021. Probabilitas lebih kecil dari 0,05 (0,021 < 0,05), dengan demikian
H0 ditolak. Jadi, dapat diinterpretasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan
antara pre-test hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Sedangkan,
hasil post-test belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol terlihat bahwa
pada kolom Asymp. Sig. (2-tailed) atau asymptotic significance untuk uji dua sisi
adalah 0,000. Probabilitas di bawah 0,05 (0,000 < 0,05), dengan demikian H0
ditolak. Jadi, dapat diinterpretasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan
antara post-test hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil
129
belajar siswa kelas eksperimen yang diterapkan metode Snowball Throwing
benar-benar berbeda dengan hasil belajar siswa kelas kontrol yang tidak
diterapkan metode Snowball Throwing.
B. Saran
Saran yang akan dikemukakan oleh peneliti ditunjukan kepada guru dan siswa di
Madrasah Aliyah Al- Fatah Palembang. Saran- saran tersebut antara lain:
1. Guru mata pelajaran diharapkan agar dapat menerapkan cooperative learning
dalam proses pembelajaran, sehingga dalam proses pembelajaran akan tumbuh
saling menghargai satu sama lain dan saling bekerja sama dalam memahami
konsep-konsep sulit untuk mencapai hasil belajar yang lebih baik.
2. Guru hendaklah menerapkan gaya belajar yang bervariasi agar tidak terlalu
menoton yang menyebabkan siswa kurang semangat untuk belajar. Pembelajaran
yang bervariasi, menarik, dan meyenangkan membuat siswa semakin
bersemangat untuk belajar. Melihat guru yang semangat maka siswa pun akan
semangat belajar.
3. Para siswa hendaknya saling menghargai satu sama lain, saling membangtu ketika
ada siswa yang sulit dalam memahami materi yang diajarkan dan jangan malu
untuk bertanya kepada guru ketika ada materi yang belum dipahami.
130
REFERENSI
Al-Qur’an dan Terjemahannya, Depag RI. 2010
Abdurrahmansyah dan Kasinyo Harto. 2009. Metodologi Pembelajaran Berbasis
Active Learning. Palembang: Grafika Telindo Press.
Ali Zainuddin, 2007. Pendidikan Agama Islam. Jakarta. PT.Bumi Aksara.
Amilda, 2010. Kesulitan Belajar, Palembang: IAIN Raden Fatah Press
Arikunto, Suharsimi. 1991. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:
Rineka Cipta.
Bahrissalim, Abdul Haris. 2011. Modul Strategi dan Model-model PAIKEM : Materi
Peningkatan Kualitas Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) Tingkat Sekolah Dasar
(SD), Direktorat Pendidikan Agama Islam, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama Republik Indonesia.
Budiningsih, C Asri. 2012. Belajar dan Pembeljaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Depag RI, 2004. Profil Pondok Pesantren Mu’adalalh.
Departemen Agama R.I, 2002. Metodologi Pendidikan Agama Islam. Jakarta : Direktorat
Jendral Kelembagaan Agama Islam.
Departemen Pendidikan Nasional, 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Keempat.
Jakarta : Gramedia pustaka utama.
Dimyati, Mujiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, Bahri Syaiful. 2000. Psikologi Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, Bahri Syaiful, Aswan Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Renika
Cipta
Djamarah, Syaiful Bahri. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Hamdani, 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia.
Hanafiah, Nanang. dkk. 2012. Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Refika Aditama.
Harto ,Kasinyo. 2012. Active Learning dalam Pembelajaran Agama Islam
Rekonstruksi Model Pembelajaran PAI di Sekolah dan di Madrasah.
Jogjakarta: Pustaka Felich.
131
Izzan , Ahmad. 2004. Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. Bandung : Humaniora.
Manizar , Elly. 2005. Pengantar Psikologi Pendidikan, Palembang: IAIN Raden Fatah
Press.
Muhaimin. 2007. Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam Madrasah dan
Perguruan Tinggi. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Munadi, Yudhi. 2013. Media Pembelajaran : Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta: GP Press
Group. Dewa Sukardi Ketut. 1983. Bimbingan dan Penyuluhan Belajar
Disekolah,Surabaya: Usaha Nasional.
Prastowo, Andi, 2013. Pengembangan Bahan Ajar Tematik. Yogyakarta: Diva
Perss.
Pusat Pembinaan dan pengembangan Bahasa. 1982. Kamus Besar Bahasa Indonesia,
Jakarta: PNBalai Pustaka.
R.A. Fauziyah Lilis. 2009. Kebenaran Al-Qur’an dan Hadis 2 Solo : PT Tiga Serangkai
Pustaka Mandiri.
Ramayulis. 2008. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta : Kalam Mulia.
-----------------. 1994. Metodologi Pengajaran Agama Islam. Jakarta : Kalam Muliah.
Rifa’I, Moh. 1978. Ilmu Fiqh Islam Lengkap. Semarang : PT. Karya Toha Putra.
Rohani , Ahmad. 2004. Pengelolaan Penngajaran, Jakarta: Rineka Cipta.
Santoso, Singgih. 2012. Aplikasi SPSS Pada Statistik Nonparametrik. Jakarta, Elex Media
Komputindo.
Silberman, L Melvin. 2013. Active Learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif Bandung:
Nuansa Cendekia.
Slameto, 2003. Belajar dan Faktor Mepengaruhinya, Jakarta : Rineka Cipta.
Sudijono, Anas. 2010. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Sudjana, Nana. 2010. Dasar-Dasar Proses belajar Mengajar, Bandung : Sinar Baru
Algensindo.
-----------------. 2013. Penilaian Hasil proses Belajar Mengajar. Bandung : PT Remaja
Rosdakarya.
132
Sukardi, Ismail. 2013. Model-Model Pembelajaran Modern. Palembang: Tunas
Gemilang Press.
Sunhaji. 2009. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Grafindo Lentera Media
Suprijono, Agus, 2013. Cooperatif Learning: Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Suprijono, Agus. 2013. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Suryosubroto, 1997. Proses Belajar Mengajar Disekolah Jakarta: Rineka Cipta,
Syah, Muhibbin. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Team Dikdatif Metodik Kurikulum IKIP Surabaya. 1987. Pengantar Diktaktik Metodik
Kurikulum PMB. Jakarta: Rajawali.
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana
Prenada Media Group.
Trimo Lavyanto. 2006 . Model-Model Pembelajaran. Bandung : CV Citra Praya.
Uno, Hamzah B.dan Nurdin Mohammad. 2012. Belajar Dengan Pendekatan
PAILKEM: Pembelajaran Aktif Inovatif, Lingkungan, Kreatif, Efektif,
Menyenangkan.Jakarta: Bumi Aksara.
Usman Hasron, Muhammad Misdar. 2000. Strategi Belajar Mengajar. Palembang :
Fakultas Tarbiyah IAIN Raden Fatah.
Wahab, Rohmalina. 2008. Psikologi Pendidikan. Palembang : IAIN Raden Fatah Press .
Zainal, Veithzal Rivai dan Fauzi Bahar. 2013. Islamic Education Management dari
Teori ke Praktek. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Zaini Hisyam, dkk. 2005. Strategi Pembelajaran. Yogyakarta : Center For Teaching
Staff Development.
Http://Aginista. Blogspot.Com/2013/04/Metode-Pembelajaran-Snowball-Throwing.
Html. Diakses pada Tanggal 25 juni 2014.
Http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/09/12/pendekatan-strategi-metodeteknik-dan-model-pembelajaran/,diaksespada tanggal 16 Agustus 2014
Http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008/09/12/pendekatan-strategi-metodeteknik-dan-model-pembelajaran/,diakses pada tanggal 27 juni 2014
133
Http://quranhadits20.wordpress.com/tag/tujuan-pembelajaran-quran-hadits-ma. diakses pada
tanggal 15-Juli-2014.
Download