teori pertumbuhan walt whitman rostow

advertisement
TEORI PERTUMBUHAN
WALT WHITMAN ROSTOW
A. TEORI ROSTOW
Teori pembangunan ekonomi Rostow pada mulanya dimuat dalam Economics
Journal (Maret 1956), kemudian dikembangkan dalam bukunya The Stages of
Economic Growth (1960). Seperti diungkapkan sendiri oleh Rostow dalam
pembukaan bukunya, yakni :
Buku ini menampilkan cara seorang sejarahwan ekonomi melakukan
generalisasi perjalanan sejarah modern....Kita bisa mengidentifikasikan
semua masyarakat atas dasar dimensi-dimensi ekonomi mereka. Setiap
masyarakat pasti terletak dalam salah satu dari lima tahapan ekonomi
yang ada. Yakni : Tahapan masyarakat tradisional, penyusunan
kerangka dasar tahapan tinggal landas menuju pertumbuhan yang
berkesinambungan yang berlangsung secara otomatis, tahapan tinggal
landas, tahapan menuju kematangan ekonomi, dan tahapan konsumsi
massal yang tinggi........Tahapan ini bukanlah omong kosong. Tidak
pula hanya generalisasi observasi-observasi fakta tertentu tentang
urutan kemajuan masyarakat modern. Di dalamnya terkandung logika
yang kuat dan berkesinambungan.......paparan tahapan-tahapan ini,
pada dasarnya merupakan sebuah teori pertumbuhan ekonomi dan
dalam cakupan yang lebih umum, meskipun ini memang belum
lengkap, merupakan teori tentang sejarah modern secara keseluruhan.
DASAR YANG DIGUNAKAN ROSTOW MEMBAGI 5 TAHAP
Karakteristik perubahan keadaan ekonomi, sosial, dan politik yang terjadi.
Definisi Pembangunan Ekonomi:
! Pembangunan
Ekonomi
merupakan
proses
transformasi
masyarakat
tradisional menjadi masyarakat yang modern merupakan suatu proses yang
multi dimensional.
! Pembangunan Ekonomi merupakan suatu proses yang menyebabkan :
! Perubahan orientasi organisasi ekonomi, politik dan sosial yang pada
mulanya kepada suatu daerah menjadi berorientasi keluar.
Teori Pertumbuhan Walt Whitman Rostow - 1/6
! Perubahan pandangan masyarakat
mengenai
jumlah anak dalam
keluarga.
! Perubahan dalam kegiatan investasi masyarakat.
! Perubahan sikap hidup dan adat istiadat yang kurang mendorong
pembangunan ekonomi.
ROSTOW membagi tahapan proses pembangunan ekonomi menjadi 5 tahap :
1.
TAHAP MASYARAKAT TRADISIONAL
!
Masyarakat yang fungsi produksinya terbatas, ditandai cara produksi
yang relatif primitif.
!
Cara hidup masyarakat yang sangat dipengaruhi oleh adat istiadat
atau kebiasaan yang turun temurun.
!
Tingkat
produktivitas
pekerja
masih
rendah
dengan
mata
pencaharian utama sektor pertanian.
!
Kebijakan pemerintahan banyak dipengaruhi oleh pandangan para
tuan tanah.
2.
TAHAP PRA SYARAT TINGGAL LANDAS
!
Masa transisi dimana masyarakat mempersiapkan dirinya untuk
mencapai pertumbuhan atas kekuatannya sendiri (Self-sustained
growth).
!
Mempunyai dua model/corak :
1.
Tahap Pra Syarat Tinggal Landas yang dialami negaranegara Eropa, Asia, Timur Tengah, dan Afrika dimana
tahap
ini
dicapai
dengan
perombakan
masyarakat
tradisional yang sudah lama ada.
2.
Tahap Pra Syarat Tinggal Landas yang dialami negaranegara Amerika Serikat, Kanada, Australia, Selandia Baru
(born free) dimana tahap ini dicapai tanpa merombak
sistem masyarakat tradisional yang ada.
!
Pertumbuhan ekonomi hanya akan terjadi jika diikuti perubahanperubahan lain didalam masyarakat. Contohnya : Kenaikan tingkat
tabungan dan Penggunaannya, Kemampuan masyarakat dalam
menggunakan ilmu pengetahuan modern untuk menurunkan biaya
produksi.
Teori Pertumbuhan Walt Whitman Rostow - 2/6
!
!
Kemajuan sektor pertanian
1.
Menjamin tersedianya bahan makanan bagi penduduk
2.
Memperluas pasar dari berbagai kegiatan industri.
Perubahan dalam kepemimpinan pemerintahan dari masyarakat yang
mengalami transisi.
Kepemimpinan harus memiliki sifat nasionalisme yang reaktif
(Reactive Nasionalism) yakni bereaksi secara positif atas tekanan
negara-negara maju.
3.
TAHAP TINGGAL LANDAS
!
Adanya perubahan yang cukup drastis dalam masyarakat, seperti :
Revolusi Politik, Inovasi, terbukanya pasar-pasar baru dan investasi.
!
Ada 3 (tiga) ciri utama negara-negara yang mencapai tahap ini :
1.
Kenaikan investasi produktif dari 5 persen atau kurang
menjadi 10 persen dari Produk Nasional Bersih (Net
National Product).
2.
Berkembangnya satu atau beberapa sektor industri
pemimpin
(Leading
Sectors)
dengan
tingkat
pertumbuhan yang sangat tinggi.
3.
Terciptanya
kerangka
dasar
politik,
sosial,
dan
kelembagaan yang bisa menciptakan perkembangan
sektor modern dan eksternalitas ekonomi yang bisa
menyebabkan pertumbuhan ekonomi terus terjadi.
! Rostow membagi perekonomian menjadi 3 sektor :
1.
Sektor Pertumbuhan Primer, yaitu sektor atau kegiatan
ekonomi
yang menciptakan pertumbuhan yang pesat
dan menciptakan kekuatan ekspansi ke berbagai sektor
lain dalam perekonomian.
2.
Sektor Pertumbuhan Supplementer, yaitu sektor yang
berkembang dengan cepat sebagai akibat langsung dari
perkembangan di sektor pertumbuhan primer.
3.
Sektor Pertumbuhan Terkait, yaitu sektor atau kegiatan
ekonomi yang berkembang seirama dengan kenaikan
pendapatan, penduduk dan produksi sektor industri.
Teori Pertumbuhan Walt Whitman Rostow - 3/6
! Ada 4 (empat) faktor penting dalam menciptakan sektor pemimpin
(leading sectors) :
1.
Adanya
kemungkinan
perluasan
pasar
dan
berkembangnya barang-barang yang produksi.
2.
Harus dikembangkan teknik produksi yang modern
dengan kapasitas produksi harus bisa diperluas.
3.
Harus tercipta tabungan dalam masyarakat dan para
pengusaha
harus
melakukan
investasi
untuk
teknologi
sektor
pembangunan sektor pemimpin.
4.
Pembangunan
dan
transformasi
pemimpin harus bisa menciptakan kebutuhan akan
adanya perluasan kapasitas dan modernisasi sektorsektor lain.
4.
TAHAP MENUJU KEDEWASAAN
! Masyarakat sudah menggunakan teknologi modern secara efektif
dalam semua kegiatan produksi.
! Sektor-sektor Pemimpin (leading sectors) yang baru menggantikan
sektor-sektor
pemimpin
yang
lama.
Hal
ini
ditandai
oleh
perkembangan teknologi, kekayaan alam, sifat-sifat dari tahap lepas
landas yang terjadi dan kebijakan pemerintah.
Misalnya tahap
tinggal landas di Inggris yang mulanya dipelopori oleh industri tekstil
lambat laun digantikan oleh industri besi, batu bara dan peralatan
teknik berat, demikian juga di Amerika, Perancis dan Jerman yang
mulanya industri perkeretaapian menjadi leading sector perlahanlahan digantikan oleh industri baja dan peralatan berat dari baja.
! Karakteristik Non-ekonomis masyarakat :
1. Struktur
dan
keahlian
tenaga
kerja
mengalami
perubahan. Peranan sektor industri semakin tinggi
sedangkan sektor pertanian menurun.
2. Sifat kepemimpinan dalam perusahaan mengalami
perubahan, peranan manajer perusahaan semakin
penting menggantikan kedudukan pengusaha.
3. Kritik terhadap industrialisasi mulai muncul akibat
ketidakpuasan terhadap dampak industrialisasi.
Teori Pertumbuhan Walt Whitman Rostow - 4/6
! Rostow memperkirakan saat negara-negara mencapai tahap ini :
5.
Inggris
1850
Swedia
1930
Amerika
1900
Jepang
1940
Jerman
1910
Russia
1950
Perancis
1910
Kanada
1950
TAHAP KONSUMSI TINGGI
! Masyarakat
telah
menekankan
pada
masalah
konsumsi
dan
kesejahteraan, bukan lagi masalah produksi.
! Pada tahap ini ada 3 (tiga) macam tujuan masyarakat negara :
1. Memperbesar kekuasaan dan pengaruh keluar negeri
dengan kecenderungan penjajahan pada bangsa lain.
2. Menciptakan negara kesejahteraan (welfare state) dengan
mengusahakan terciptanya pembagian pendapatan yang
lebih merata melalui sistem pajak progresif.
3. Meningkatkan konsumsi masyarakat melebihi kebutuhan
pokok menjadi barang-barang konsumsi tahan lama dan
barang-barang mewah.
! Dalam sejarah, Amerika Serikat adalah negara pertama yang mencapai
tahap ini pada tahun 1920, Inggris (1930), Jepang dan Eropa Barat
(1950).
B. KRITIKAN KUZNETS TERHADAP ROSTOW
Simon Kuznets melontarkan beberapa kritikan untuk Rostow :
"
Perbedaan diantara berbagai tahap dalam teori Rostow sangat kabur.
Tahap prasyarat untuk tinggal landas dan tahap tinggal landas sangat
sukar dibedakan.
"
Rostow gagal dalam menyatakan ruang lingkup di dalam mana teorinya
berlaku, yaitu dalam masyarakat yang bagaimana teorinya berlaku. Hal
tersebut disebabkan teori tersebut didasarkan kepada pembangunan
yang berlaku di negara maju padahal teori tersebut dimaksudkan untuk
menunjukkan
tahap-tahap
pembangunan
ekonomi
berkembang.
Teori Pertumbuhan Walt Whitman Rostow - 5/6
di
negara
"
Sebagian besar dari ciri-ciri dalam setiap tahap pertumbuhan yang
dinyatakan oleh Rostow tidak mudah diuji secara empiris, dan untuk
yang dapat diselidiki, kenyataan yang diperoleh sangat berbeda dengan
yang digambarkan Rostow.
"
Masyarakat tradisional tidak perlu bagi perkembangan khususnya
beberapa bangsa seperti Amerika, Kanada dan Selandia Baru yang
dilahirkan tanpa sebagai masyarakat tradisional.
"
Rostow tidak memperhitungkan kemungkinan kegagalan pembangunan
ekonomi suatu negara.
KEPUSTAKAAN
•
M.L. Jhingan, Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan, Rajawali
Pers, Bab 13.
•
Sadono Sukirno, Ekonomi Pembangunan, Lembaga Penerbit FE UI,
Bab 5.
• Soedjono Abipraja, Ekonomi Pembangunan, Airlangga University
Press, Bab 4.
Teori Pertumbuhan Walt Whitman Rostow - 6/6
Download