3. Pengolahan Air Limbah - Akbar College

advertisement
PENGOLAHAN AIR LIMBAH
Tempat Pengamatan:
Lab Kimia Organik ITB
Anggota:
Aryo Putro Sadono
Muhammad Ersa Socrates
Hani Eriani
Aldinal Rachman
Pertiwi Sapta Rini
Tri Ardriani
Anselmus Randy Marsha
Fauzan Saputra
Fajar Arief Prabowo
Rahadini Windia Habiba
Elmer Wahyu Bramanto
Apa itu air limbah???
Air limbah adalah air yang mengandung
bahan-bahan tertentu yang mengakibatkan
kualitas air tersebut menurun.
Karakteristik Air Limbah
 Kandungan
 COD
 BOD
Logam Berat
Pengolahan Air Limbah
LIMBAH
Sistem
Pengolahan
Air Limbah
OUTPUT
Pengolahan Air Limbah
1.
2.
3.
4.
Pre-treatment
Secondary-treatment
Tertiary-treatment
Sludge Handling
Pengamatan: Lab Kimia
Organik ITB
Pada Mulanya:
Laboratorium Kimia Organik ITB tidak memiliki
instalasi pengolahan air limbah dari sisa - sisa
praktikum. Limbah yang terbentuk dikumpulkan di
dalam tong kemudian dicampur pasir dan
dibakar. Namun, kegiatan tersebut menimbulkan
masalah baru yaitu pencemaran udara. Gas hasil
pembakaran senyawa organik dan anorganik
menciptakan asap tebal dan berbau tajam.
Kegiatan ini dihentikan dengan dibangunnya
instalasi pengolahan air limbah.
Pengamatan: Lab Kimia
Organik ITB
Limbah:
1. Halogen
 Flour
 Klorin
 Bromin
2. Non-Halogen
 Hidrokarbon alifatik dan alisiklik,
 Hidrokarbon aromatik,
 Alkohol,
 Keton,
 Ester,
 Eter, dan
 Eter glikol.
Pengamatan: Lab Kimia
Organik ITB
Jalur Pengolahan Air Limbah
Pengamatan: Lab Kimia
Organik ITB
Sistem Pengolahan:
 Tangki Pengumpul
Pengamatan: Lab Kimia
Organik ITB
Sistem Pengolahan:
 Blok Kontrol
Pengamatan: Lab Kimia
Organik ITB
Sistem Pengolahan:
 Lemari Asam
Pengamatan: Lab Kimia
Organik ITB
Sistem Pengolahan:
 Tangki Redoks
Tangki Oksidator
Tangki dimana cairan limbah ditambahkan
bahan bahan oksidator seperti Klorin (CL2),
Kaporit (CaOCl2), Naporit (NaOCL) dan
Peroksida (H2O2). Tangki oksidator digunakan
untuk
menurunkan
kadar
sianida
dan
mengoksidasi logam logam berat dalam air
limbah. Penurunan kadar tersebut akan
berimplikasi pada menghilangnya warna, bau
dan turunnya pH pada cairan limbah yang di
oksidasi pada tangki oksidator.
Tangki Reduktor
Tangki
dimana
cairan
limbah
ditambahkan bahan bahan reduktor seperti
Sulfur Dioksida (SO2), Sodium Bisulfit
(Na2SO3), Natrium Hidroksida (NaOH).
Tangki
oksidator
digunakan
untuk
menurunkan
kadar
asam
dan
pengendapan bahan bahan aktif dalam air
limbah. Penurunan kadar tersebut akan
berimplikasi pada hilangnya senyawa asam
seperti H2SO3, H2SO4 dan serbuk Cr3+.
Pengamatan: Lab Kimia
Organik ITB
Sistem Pengolahan:
 Saringan Pasir Lambat
Saringan Pasir Lambat (SPL) adalah
suatu proses penyaringan yang
melibatkan
proses
fisika
dan
biologi. Pada proses fisika, partikel
partikel yang ada dalam sumber
air yang dialirkan akan tertahan
oleh pasir. Disisi lain, bakteri bakteri
dari genus Pseudomonas dan
Trichoderma akan tumbah dan
berkembang biak yang berguna
untuk
memusnahkan
bakteri
patogen yang ada dalam sumber
air yang dialirkan tersebut
Pengamatan: Lab Kimia
Organik ITB
Saat ini:
Air limbah tidak lagi diolah
di lingkup ITB melainkan
dikumpulkan terlebih dahulu
kemudian dikirimkan ke
perusahaan pengolah air
limbah di Jakarta
Pengolahan Air Limbah pada
Umumnya
Kendala
1.
2.
3.
Hasil pengolahan air limbah masih
berbau tajam, belum memenuhi kriteria
air bersih.
Pengolahan saat ini tidak dilakukan
secara mandiri.
Perawatan alat dan unit-unit tidak sesuai
dengan yang seharusnya.
Kesimpulan
Laboratorium Kimia Organik ITB memiliki suatu
sistem pengolahan air limbah yang secara umum
terdiri atas filter, tangki reduksi – oksidasi dan
saringan pasir.
Sistem pengolahan yang dimiliki Laboratorium
Kimia Organik ITB tidak berfungsi dengan baik.
Output dari sistem masih berbau tajam meskipun
warnanya airnya sudah bening.
Saran
Pengolahan air limbah di lab kimia organik ITB ini
semestinya dilakukan secara mandiri, maka perlu
dilakukan renovasi pengolahan air limbah di lab ini,
serta diadakannya maintenance secara berkala.
Dari segi pengolahannya sendiri diperlukan
diadakan pre-treatment untuk pemisahan zat padat,
serta perlu adanya pengolahan sistem terpisah
halogen dan non-halogen.
Daftar Pustaka






Sugiharto. 1987. Dasar-dasar Pengelolaan Air Limbah,
Cetakan 1. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia (UIPress)
http://tentanglimbah.wordpress.com/
http://www.oc-praktikum.de/id/articles/pdf/
SolventRecyclingDisposal_id.pdf
http://en.wikipedia.org/wiki/Halogen
http://aimyaya.com/id/teknologi-tepat-guna/saringanpasir-lambat-spl/
http://aimyaya.com/id/teknologi-tepat-guna/saringanpasir-cepat-spc/
THANK YOU
Download