Pernikahan Masal WNI di Taiwan, Menjadi Saksi Pernikahan

advertisement
2016/11/2 Pernikahan Masal WNI di Taiwan, Menjadi Saksi
Pernikahan dengan Cinta
Para tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Taiwan selalu
berupaya untuk meraih mimpi dan mendapatkan kehidupan yang lebih baik
di tanah rantau. Beberapa di antara mereka kemudian beruntung
mendapatkan jodoh dan teman hidup di mana mereka dapat saling berbagi
suka dan duka.
Kantor Dagang Indonesia di Taipei (KDEI Taipei) pada hari Minggu lalu,
tertanggal 30 Oktober 2016 menyelenggarakan acara ‘Pernikahan
Massal WNI di Taiwan’. Acara ini sendiri menghadirkan 7 pasang
calon mempelai pengantin Indonesia. Mereka mengikat janji suci dengan
adat Islam Indonesia yang berlangsung dengan khidmat, namun cukup
meriah.
Pernikahan massal yang untuk kali kedua ini dilaksanakan kembali
berlokasi di Kantor Dagang Indonesia di Taipei (KDEI Taipei) dan KDEI
juga bertindak sebagai penyelenggara acara. Di masa lalu, para pekerja
migran Indonesia harus kembali ke Indonesia untuk mendaftarkan
pernikahan dan mendapat buku nikah yang legal. Pada saat itu, mereka
tidak dapat menikah dengan sah secara hukum di luar negeri. Meskipun
mereka dapat menikah sah secara agama di salah satu masjid yang
tersebar di Taiwan (menikah siri), namun pernikahan mereka tidak dapat
dinyatakan legal secara hukum berdasarkan hukum yang berlaku di
Indonesia. Pernikahan siri tidak sah secara hukum karena tidak ada
sertifikat pernikahan dari Kementerian Agama RI. Jika sang istri
mengalami kehamilan, maka ia harus bersiap menghadapi kemungkinan untuk
dipulangkan ke Indonesia.
Mengikuti kesuksesan di tahun yang lalu dengan pernikahan 5 pasang
pengantin, tahun ini sebanyak 7 pasang calon pengantin mendaftar dan
berpartisipasi. Disaksikan teman-teman, kerabat, majikan, beberapa
pejabat negara, dan awak media, acara dipimpin oleh seorang penghulu
yang membacakan ayat-ayat Al-Quran untuk pernikahan, dilanjutkan dengan
janji pernikahan, kedua mempelai juga diminta untuk menandatangani buku
nikah yang telah berhiaskan foto kedua mempelai. Setelahnya, kedua
mempelai resmi terikat secara hukum, menjadi satu keluarga di tanah
asing ini dan saling mendukung menghadapi kehidupan baru, menjalani
suka dan duka bersama-sama.
Selepas acara pernikahan masal WNI di Taiwan ini, acara kemudian
dilanjutkan dengan resepsi pernikahan. Para mempelai perempuan
mengenakan pakaian pernikahan ala pengantin Islam Indonesia yang indah
dan berwarna, membuat mereka tampak sangat cantik. Dalam beberapa
bagian acara, kamera dari segal penjuru tidak berhenti mengabadikan
saat-saat menarik, beberapa adegan bahkan disertai dengan teriakan dan
dukungan manis dari para hadirin, membuat saat-saat tersebut indah
untuk dikenang.
Sumber: Taiwan News
http://www.taiwannews.com.tw/ch/news/3012921
Download