Resiko Suku Bunga

MANAJEMEN RESIKO
MENU
SUKU BUNGA BANK
 Materi :
 Definisi Resiko Suku Bunga
 Resiko pada Situasi Suku Bunga dan Saham
 Resiko pada Hubungan Obligasi dan Saham
 Dampak Perubahan Suku Bunga Bagi Perusahaan
 Resiko pada Perubahan Suku Bunga dan Permintaan Uang
A. DEFINISI RESIKO SUKU BUNGA
 Resiko Suku Bunga adalah resiko yang diakibatkan dari perubahan suku bunga
yang terjadi di pasaran yang mampu memberi pengaruh bagi pendapatan
perusahaan.
Resiko akibat
Perubahan
suku bunga
Yang
mempengaruhi
Pendapatan
RESIKO PADA SITUASI SUKU BUNGA DAN SAHAM
Pada Saat Suku Bunga Meningkat dan
Harga Saham Menurun (market
pricenya) : Mengalihkan dari Saham
ke time deposito)
Pada Saat Saham Meningkat
maka investor cenderung akan
mengalihkan dananya dari
deposito ke saham.
Nasabah
SAHAM
Kondisi
Pasar Saham
“ Fluktuasi “
Berdampak
pd Return
Banding
Time Deposito
Melihat sisi :
-Keuntungan
-Kenyamanan
Resiko pada Situasi Suku
Bunga dan Saham
RESIKO PADA HUBUNGAN OBLIGASI DAN SAHAM
OBLIGASI
Investor
cenderung
memilih
mengalihakan
dananya dari
obligasi ke
Saham
SAHAM
HUBUNGAN
PEMEGANG
OBLIGASIDENGAN SUKU
BUNGA TETAP
SEDANGKAN PASAR
SAHAM SEDANG
MENGALAMI KENAIKAN
ATAU TINGKAT
KEGAIRAHAN PASAR
SAHAM
DAMPAK PERUBAHAN SUKU BUNGA BAGI PERUSAHAAN
(M.HANAFI) :
Resiko perubahan pendapatan: pendapata bersih
(hasih investasi dikurangi biaya) berubah yaitu
berkurang dari yang diharapkan).
Resiko perubahan nilai pasar berubah karena
perubahan tingkat bunga, yaitu berubah karena lebih
kecil (turun nilainya)
RESIKO PADA PERUBAHAN SUKU BUNGA DAN PERMINTAAN UANG
Dipengaruhi
oleh :
Demand
Money
Suku
Bunga
GRAFIK:
Keterangan:
R = Suku Bunga yang ditetapkan
Q = Kuantitas permintaan uang oleh publik
B
R2
A
R1
C
R3
D
R4
Q2
Q1
Q3
Q4
- KONDISI EKONOMI GLOBAL
- STABILITAS EKONOMI DALAM NEGERI
- STABILITAS SOSIAL DAN POLITIK
DALAM DAN LUAR NEGERI
Faktor menyebabkan perubahan pada suku bunga domestik:
KOSA KATA:
 Suku Bunga adalah persentase sejumlah imbalan jasa maupun pinjaman uang.
 Saham adalah satuan nilai atau pembukuan dalam berbagai instrumen
finansial yang mengacu pada bagian kepemilikan sebuah perusahaan.
 Investor adalah masyarakat yang memiliki karakteristik (menghindari resiko),
dan menyukai keuntungan yang suistainable (berkelanjutan).
 Obligasi adalah suatu surat berharga yang dijual kepada publik, dimana di
sana dicantumkan beberapa ketentuan yang menjelaskan berbagai hal seperti
nilai nominal, tingkat suku bunga, jangka waktu, nama penerbit, dan
beberapa ketentuan lainya yang terjelaskan dalam undang-undang yang
disahkan oleh terkait.