Kamis, 27 Januari Penguji : SK, WJT, Juliati, AG, Hongyanto

advertisement
Kamis, 27 Januari
Penguji : SK, WJT, Juliati, AG, Hongyanto, Martani

Apa beda Cash budget dan Free Cash Flow, apa gunanya ?
Cash budget : estimasi dari arus kas masuk dan arus kas keluar pada perusahaan
(proyeksi arus kas), gunanya : untuk mengetahui kebutuhan kas perusahaan untuk
investasi dan operasional selama masa proyeksi.
Free cash flow : kas yang tersedia untuk didistribusikan kepada seluruh shareholder dan
Debtholder perusahaan, gunanya : untuk menghitung NPV dan mengetahui besarnya
kas yang tersedia untuk didistribusikan kepada seluruh shareholder dan Debtholder
perusahaan.
Rumus : net income, + depresias +… (liat deket lampiran AKB-4)

Apakah kebijakan deviden selalu tetap ?
Tidak, ada bermacam-macam dividen policy, antara lalin :
-

Utk Ke & Kd, mana yg lebih menguntungkan ? apakah benar debt lebih murah ?
Lebih menguntungkan Kd, karena Kd lebih kecil. Karena investor mngharapkan return
yang lebih tinggi (Ke) daripada debt holder (Kd).

Working capital nya terdiri atas apa saja ?
Working capital: aktiva lancar (current Asset) + pasiva lancar (current liabilities) . Dana yang
tersedia/ dibutuhkan untuk operasional perusahaan sehari-hari.
Net Working Capital (Net operating WC): ak. Lancar – pasiva lancar
Current Assets: kas, inventory, piutang.

NPV, Payback atau IRR yang paling diutamakan ?
NPV: Teknik capital budgeting, dijumlahkan dengan Menjumlahkan present value arus kas
masuk dikurangi dengan jumlah investasi awal
Payback Period: jumlah waktu yang diperlukan oleh perusahaan untuk mengembalikan
investasi awalnya dalam suatu proyek. Dihitung melalui kas masuk.
Kelemahan PP:
1. Hanya menjelaskan angka pengembalian
2. Tidak memperhitungkan faktor time value of money
3. Tidak menggambarkan arus kas yg terjadi setelah periode pengembalian
IRR: tingkat diskonto yang membuat NPV menjadi sama dengan nol. Mengukur
pengembalian yg didapat dr investasi, melihat dr berapa banyak kas yg akan diterima dan
kapan akan diterima. Tingkat pengembalian yang akan diterima perusahaan jika perusahaan
berinvestasi di dalam suatu proyek dan menerima arus kas masuk.
IRR bila dihitung bds FCFF:
>Cost of Capital mk accept project dan sebaliknya
IRR bila dihitung bds FCFE:
>Cost of Equity mk accept project dan sebaliknya
Kalau teoritis:
NPV lebih baik jika diasumsikan pemasukan arus kas yg diciptakan oleh investasi, diinvestasikan ulang kepada Cost of Capital perusahaan.
Kalau Praktikal:
IRR lebih sering digunakan oleh praktisi finance krn business people lebih sering melihat
IRR sebagai tingkat pengembalian tahunan dr investasi lebih sering dilihat oleh decision
maker. NPV tidak digunakan karena tidak mengukur keuntungan dihubungkan dengan
investasi yg dikeluarkan.

Bisnis ini akan diberikan pada jenis investor yg bagaimana, mengapa ?
Untuk jenis investor yang risk taker, karena resiko besar (pesimis NPV -), tapi kalo optimis,
NPV gede !!!

Mengapa IRR disebut Internal?
Karena nilai IRR tidak tergantung sama sekali terhadap tingkat bunga yang berlaku di
luaran, angka yang ada merupakan internal dari proyek dan tidak tergantung terhadap
apapun kecuali arus kas dari proyek tersebut

Bagaimana nanti mengatur kompensasi apabila investor ingin membuat portofolio dari
bisnisnya ? bisnis apa yang harus dipilih utk menyeimbangkan ?
………………………..

Apa kelebihan produk ini ?
Product features :
Nutrisi, bahan baku alami, rasa +petualangan, dst…

Apa benefit produk ini ?
Memenuhi kebutuhan nutrisi anak mengacu pada AKG, no MSG dan fun.

Buat analisa SWOT dari bisnis ini ?
Liat di marketing

Manajemen marketingnya bagaimana ?
Menurut looooohhh………

Pada value-chain, apa value-added yg terbesar ?
Primary activity, operation dan marketing

Budgeting promosi nya bagaimana ?
%tage of sales, yang disesuaikan berdasrkan kenaikan dan penurunan market share
(skenario). Komposisi biaya promosi : ATL 66% BTL 30%, Free trial 4%.

Customer value bagaimana yg dicari disini ?
CV = PQ / PR  kita naikin PQ dengan physical goods-product features (diferensiasi)
dan mengurangi PR dengan mengurangi physical risk (no MSG). kami mengharapkan
superior customer value, yaitu vaue yang melebihi ekspektasi customer terhadap
produk.
Perceived Quality
Physical
goods
Conformances
Performances
Features
Durability
Reliability
Repairability
Style
Design
Services
Ordering ease
Delivery
Installation
Customer training
Customer consulting
Maintenance & repair
Personnel
Channel
Coverage
Symbol
Competence
Expertise
Atmosphere
Courtesy
Performance
Credibility
Reliability
Responsiveness
Communication
Empathy
Financial risk
Performance Risk
Physical risk
Psychological risk
Social risk
Time risk
Opportunity-loss risk

Image
Perceived
Risk
Apa yang sebenarnya dianggap penting oleh customer ?
Liat product value creation (bab 5)

Apa bagian SDM terpenting dlm bisnis ini & bagaimana utk melakukan perekrutannya ?
Terpenting : karyawan operation dan marketing  make and buy (liat di SDM)

Bagaimana melakukan aliansi strategis .... tahukan anda mengenai aliansi
Aliansi strategis : hubungan antara beberapa pihak untuk mencapai tujuan tertentu yang
telah disetujui. Biasanya untuk perusahaan gede (holding company) yang mau masuk ke
industri yang baru bagi perusahaan tersebut. ini juga sebagai langkah awal sebelum
konsolidasi.

Karyawan merupakan bagian kritis, bagaimana supaya karyawan tidak bermasalah di
masa depan ?
Rekrut bener, terpenuhinya kebutuhan… (liat hygiene theory di buku OB mC shane)

Strategi SDM, bagaimana utk perekrutannya ?
Melalui Iklan, Employee Refferal, internet, campus recrutment, outsourcing dan leasing
(bisa diangkat jadi pegawai tetap).

Buat men / power planning secara tersendiri , keliatan naiknya berapa ?
Menggunakan perencanaan berdasarkan analisa beban kerja untuk personel produksi
dan tenaga sales. Diluar ini pake kebijakan perusahaan.

Strategi SDM nya bagaimana sebagai perusahaan baru, apakah make or buy ?
Sesuai strategi generik FD, Eden Garden akan mementingkan kualitas hasil kerja layanan,
karena itu kebijakan awal yang akan diambil cenderung ke buy decision, di mana akan
merekrut SDm yang sudah berpengalaman di bidangnya walaupun akan dikombinasikan
juga dengan beberapa tenaga yang belum berpengalaman. Untuk ke depannya akan lebih
dikembangkan untuk dapat men-develop karyawan menjadi SDM yang berkualitas.

Apa bagian yang paling crucial, bagaimana mengatur penggajiannya ?
Untuk mengatur kompensasi digunakan metode job classification. Lengkapnya baca di
bohlander.

Utk strategi differensiasi, marketshare nya apakah bisa lebih besar dari yg OCL , kenapa
tidak pilih OCL ?
Berdasarkan kategori industri, sangat kecil kemungkinan m share > OCL. Kita tidak pilih
OCL karena kita memposisikan produk kita unik dimata konsumen, dan megharapkan
keuntungan dari strategi premium pricing.

Gimana edukasi pasar, gimana utk melakukan integrasi vertikal & horisontal, kenapa
tidak dipikirkan kearah sana ?
Edukasi pasar melalui ATL dan BTL.
Integrasi vertikal : sama PT Dapetin
Integrasi horizontal : sama produsen makan lain, ex Nugget, biskuit
Kita gak integrasi karena tujuan perusahaan untuk 5 tahun kedepan belum masih
reducing risk & maintaining growth, jadi belum ada alasan kuat untuk melakukan
diversifikasi ver atau hor.

Strategi diferensiasi, diferensiasi nya apa ? focus nya apa ?
Product features, dengan “quality as basis of diferentiation”

Konsep produk atau konsep brand ? apa bedanya dengan produk lain ?

Bagaimana kalau melalui value chain, diubah sampai dengan sebagian aja, tidak perlu
sampai akhir (end-value) ?
Download