garis-garis besar program perkuliahan - E

advertisement
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN
Mata kuliah
Beban Studio
Semester/Progdi
Tujuan mata kuliah
No.
1
: BIOTEKNOLOGI TANAMAN
: 3 SKS
: V/AGROTEKNOLOGI
: Memberikan pemahaman dan wawasan tentang perkembangan bioteknologi modern serta teknik dan
aplikasinya dalam peningkatan produksi dan perbaikan tanaman
TUJUAN
INSTRUKSIONAL
KHUSUS
2
POKOK
BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
MEDIA
WAKTU
BACAAN
3
4
5
6
7
8
1.
Mahasiswa memahami dan
Konsep dasar
mampu:
bioteknologi
a. Menjelaskan sistem biologi
sel
b. Mejelaskan fungsi bahan
genetik DNA
c. Menjelaskan proses regenerasi
sel menjadi tanaman utuh
a. Teori sel dan material
genetik DNA
b. Daya regenerasi /
morphogenesis
Ceramah
diskusi
LCD
Papan
tulis
110
menit
a. Gardner et. al. Principle
of genetics.
b. George and Sherington.
Plant propagation by
tissue culture
2.
Mahasiswa memahami dan
mampu:
a. Memberikan batasan dan
definisi mikropropagasi
b. Menjelaskan metode yang
digunakan dalam
mikropropagasi
a. Pengertian
mikropropagasi
b. Teknik
mikropropagasi
Ceramah
diskusi
LCD
Papan
tulis
110
menit
a. Kruse and Patterson
Tissue Culture
b. Livy Gunawan, Teknik
kultur jaringan
Mikro
propagasi
3.
4.
Mahasiswa memahami dan
mampu:
Teknik ina. Menjelaskan macam, sifat dan vitro/Kultur
teknik penangan
jaringan
eksplan/bahan tanam
b. Menjelaskan komposisi/
formula dan peranan masingmasing komponen dalam
media kultur
c. Menjelaskan kondisi kultur
dan kebutuhan iklim
mikronya
d. Menjelaskan proses sub kultur
untuk penumbuhan plantlet
dan aklimatisasi untuk
transplanting
a. Eksplan/bahan tanam
b. Media kultur
c. Lingkungan kultur
(cahaya, suhu,
temperatur dan
kelembaban)
d. Subkultur dan
aklimatisasi
Ceramah
diskusi
Mahasiswa mampu:
a. Memberikan penjelasan dan
contoh keberhasilan teknik invitro pada bidang kebanyakan
tanaman dan pemuliaan
tanaman
b. Menjelaskan faktor-faktor
yang mempengaruhi dalam
keberasilan teknik in-vitro
a. Keberhasilan in-vitro
di bidang-bidang
perbanyakan dan
pemuliaan tanaman
(tanaman semusim
dan perennial)
b. Faktor-faktor yang
mempengaruhi
keberhasilan teknik
in-vitro
Ceramah
diskusi
Keberhasilan
teknik invitro/Kultur
jaringan
LCD
Papan
tulis
110
menit
LCD
Papan
tulis
110
menit
a. George and Sherington.
Plant propagation by
tissue culture
b. Eka Sugiyarta.
Mendapatkan bibit
melalui mikropropagasi
c. Livi Winata.
Perbnyakan tanaman.
Livy Gunawan, teknik
kultur jaringan
d. GA. Wattimena, 1992
Bioteknologi Tanaman
a. George and Sherington.
Plant propagation by
tissue culture
b. Kruse and Patterson.
Tissue Culture : method
and application
5.
Mahasiswa mampu:
a. Menjelaskan pengertian
somatik embriogenesis
b. Membedakan antara samatik
dan zygotik embriogenesis
c. Menjelaskan proses somatik
embriogenesis
Somatik
a. Pengertian somatik
embriogenesis
dan zygotik
embriogenesis
b. Proses membentuk
somatik
embriogenesis
6.
Mahasiswa mampu:
Aplikasi
a. Mengaplikasikan metode
kultur
kultur jaringan untuk
jaringan
mengubah sifat tanaman dan
meningkatkan penampilan
tanaman
b. Mengaplikasikan teknik kultur
jaringan dibidang
perbanyakan tanaman (mass
propagation) dan tujuantujuan khusus
a. Aplikasi kultur
jaringan dalam
induksi mutasi
b. Aplikasi kultur
jaringan dalam
hibridisasi
c. Aplikasi kultur
jaringan untuk
produksi bibit
d. Aplikasi kultur
jaringan untuk
produksi metabolik
sekunder
e. Aplikasi kultur
jaringan untuk tujuan
konservasi
Ceramah
diskusi
LCD
Papan
tulis
110
menit
George and Sherington.
Plant propagation by tissue
culture
Ceramah
diskusi
LCD
Papan
tulis
110
menit
a. GA. Wattimena, 1992
Bioteknologi Tanaman
b. Moeso Suryowinoto.
Pemuliaan tanaman
secara in-vitro.
c. Journal Bioteknologi
7.
Mahasiswa mampu:
a. Memberi pengertian dan
penggunaan fusi protoplast
b. Menjelaskan proses dan
teknik fisi protoplast
8.
Mahasiswa mampu:
a. Memberi pengertian tentang
rekayasa genetik
b. Menjelaskan tentang prisip
dasar rekayasa genetik
Fusi
Proptoplasma
Prisip
rekayasa
genetik
a. Keuntungan fusi
protoplasma
b. Proses protoplasma
c. Bentuk-brntuk fusi
protoplasma
Ceramah
diskusi
LCD
Papan
tulis
110
menit
a. GA. Wattimena, 1992
Bioteknologi Tanaman
b. Gleba ang Sytnik.
Protoplast
Fusion.Genetic
Engineering in Higher
Plants
a. Teori yang mendasari
rekayasa genetik
b. Prinsip-prinsip dasar
rekayasa genetik
Ceramah
diskusi
LCD
Papan
tulis
110
menit
a. C. Robinson (Ed.),
1995. Trends in
Biology
b. Plant Biochemistry &
Moleculer Biology.
1992. P. J. Lea & R. C.
Lecgood.
9.
Mahasiswa mampu:
a. Menjelaskan cara-cara isolasi
gen
b. Menjelaskan prosedur
mengkloning gen
c. Menjelaskan proses
transformasi gen ke tanaman
target
Isolasi dan
kloning gen
a. Isolasi gen dan
kloning gen
b. Transformasi gen
Ceramah
diskusi
OHP
Papan
tulis
110
menit
a. Apllied Genetics.1991.
G. Hayward
b. Biotechnology. 1999.
Phil Larkin
c. Genetika Kuantitatif
dan Bioteknologi
Tanaman. 1992.
Soemartono
10.
Mahasiswa mampu:
a. Menjelaskan proses dalam
Transformasi
gen
a. Tahap-tahap
pemindahan gen
Ceramah
diskusi
OHP
Papan
110
menit
a. GA. Wattimena, 1992
Bioteknologi Tanaman
mentransfer gen antar
tanaman
b. Menjelaskan teknik-teknik
dalam transfer gen
11.
Mahasiswa mampu:
a. Menjelaskan tentang
pengertian, syarat dan type
penanda genetik/DNA marker
b. Teknik-teknik pada DNA
marker
c. Menjelaskan manfaat DNA
marker
Genetik
marker
12.
Mahasiswa mampu:
Aplikasi
a. Menjelaskan aplikasi rekayasa rekayasa
genetik tanaman bagi
genetik
peningkatan kesejahteraan
manusia
b. Mengaplikasikan berbagai
teknik rekayasa genetik untuk
program peningkatan kualitas
dan kuantitas tanaman
donor ke target
tanaman
b. Macam teknik yang
digunakan dalam
transfer gen
tulis
a. Tipe-tipe penanda
Ceramah
genetik
diskusi
b. teknik DNA marker
(RFLP, RAPD, AFLP,
SSR)
c. Manfaat DNA marker
LCD
Papan
tulis
110
menit
a. Apllied Genetics.1991.
G. Hayward
b. Biotechnology. 1999.
Phil Larkin
c. Genetika Kuantitatif
dan Bioteknologi
Tanaman. 1992.
Soemartono
a. Rekayasa genetik di
bidang perbanyakan
tanaman
b. Rekayasa genetik di
bidang pemuliaan
LCD
Papan
tulis
110
menit
a. C. Robinson (Ed.),
1995. Trends in
Biology
b. Plant Biochemistry &
Moleculer Biology.
1992. P. J. Lea & R. C.
Lecgood.
Ceramah
diskusi
b. C. Robinson (Ed.),
1995. Trends in
Biology
c. Journal Bioteknologi
KONTRAK PERKULIAHAN
Nama Mata Kuliah
: Dasar Bioteknologi Tanaman
Dosen Pengajar
: Makhziah, Ir.MP.
Sukendah, Ir.MP.
Arika Purnawati, Ir.MP.
Ida Retno Moeljani, Ir. MP.
I. Manfaat Mata Kuliah
Kebutuhan manusia yang mendesak untuk menghasilkan tanaman yang berproduksi
tinggi, bebas dari hama dan penyakit dan dapat diproduksi secara masal dalam waktu relatif
singkat serta menciptakan keragaman tanaman melalui perkawinan spesies kerabat jauh dan
tanaman dengan gen-gen yang terkontrol tidak dapat ditanggulangi dengan cara-cara
konvensional yang ada. Bioteknologi memberi harapan baru untuk mengatasi kendala-kendala
tersebut dan memperkaya teknik-teknik perbanyakan serta pemulian tanaman. Keberhasilan
teknik rekayasa genetika dan dampaknya pada dunia pertanian modern memacu lahirnya pakarpakar bioteknologi beserta produk-produk bioteknologi yang berguna bagi persediaan pangan
dunia. Dari segi ilmu pengetahuan perkembangan bioteknologi pertanian modern merupakan
revolusi dalam bidang science khususnya ilmu genetika.
Dengan demikian mata kuliah ini diharapkan dapat meningkatkan wawasan dan
pemahaman mahasiswa tentang bioteknologi tanaman yang berkembang sekarang ini dan
sedapat mungkin dapat mengimplementasikan di dalam praktikum untuk bekal keahlian di
masyarakat nanti.
II. Deskripsi Perkuliahan
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah pengantar untuk memperoleh pemahaman
tentang konsep dasar bioteknologi tanaman, peranan bioteknologi di bidang pertanian, teknikteknik micropropagation secara in-vitro, multi-fungsi kultur jaringan, isolasi dan kloning gen,
DNA rekombinan, transformasi gen, produk-produk bioteknologi tanaman, kontroversi rekayasa
genetika (GMO) dan penanda genetik. Pemahaman lebih mendalam dengan ditunjang praktikum.
III. Tujuan Instruksional
Di akhir perkuliahan diharapkan mahasiswa mampu :
a. Menjelaskan konsep-konsep dasar bioteknologi tanaman
b. Menjelaskan teknik-teknik dasar dalam micripropagation in-vitro dan rekayasa genetika
c. Mengimplementasikan teknik-teknik dasar bioteknologi dalam bidang pertanian
IV. Strategi Perkuliahan
Metode perkuliahan Bioteknologi Tanaman lebih banyak menggunakan metode
ceramah aktif. Dengan demikian setiap mahasiswa diharapkan berperan aktif dalam membahas
topik-topik di bidang bioteknologi tanaman yang berkembang sekarang ini. Menjelang
perkuliahan mahasiswa diberikan tugas paperdalam salah satu topik bioteknologi tanaman untuk
didiskusikan di kelas.
V. Sumber Referensi
George, EF and P.D. Sherrington. 1984. Plant propagation by tissue culture. Exegetics Ltd,
England
Suryowinoto, M.1996. Pemuliaan tanaman secara in-vitro. Kanisius. Yogyakarta.
Nugroho,A dan H. Sugito. Pedoman Pelaksanaan Teknik Kultur Jaringan. Penebar Swadaya.
Jakarta
Gunawan, LW. 1995. Teknik kultur in-vitro dalam holtikultura. Penebar Swadaya. Jakarta.
Journal-Journal. Plant Cell, Tissue and Organ Culture.
G. Hayward . 1991. Apllied Genetics.
Phil Larkin. 1999. Biotechnology.
Soemartono. 1992. Genetika Kuantitatif dan Bioteknologi Tanaman..
P. J. Lea & R. C. Lecgood. 1992. Plant Biochemistry & Moleculer Biology.
VI. Tugas
1. Sebelum mengikuti perkuliahan membaca sumber referensi yang telah disebutkan dalam
kontrak
2. Mengikuti secara aktif setiap perkuliahan dan mengejakan tugas paper yang harus diserahkan
pada 3 minggu sebelum kuliah berakhir
3. Evaluasi Tengah Semestar dan Akhir Semester wajib diikuti oleh setiap mahasiswa sesuai
dengan kalender akademik Fakultas .
VII. Kriteria Penilaian
Kriteria penilaian akan ditentukan sebagai berikut :
Nilai
Point
Range
A
4,00
80 – 100
A-
3,75
76 – 79
B+
3,50
71 – 75
B
3,00
66 – 70
B-
2,75
61 – 65
C+
2,50
56 – 60
C
2,00
51 – 55
D
1.00
40 – 50
E
0.00
< 40
Nilai akhir (NA) dihitung dengan prosentase sebagai berikut :
UTS
: 30%
UAS
: 30%
Kuis + Tugas
: 20%
Praktikum
: 20%
TOTAL
: 100%
SATUAN ACARA PERKULIAHAN BIOTEKNOLOGI TANAMAN
Pertemuan
I
II
III
IV
V
VI
VII
Materi Kuliah
Konsep dasar dan perkembangan bioteknologi
- Definisi dan ilmu yang mendasari Bioteknologi
- Sejarah Perkembangan Bioteknologi
- Peranan Bioteknologi dalam bidang Pertanian
Mikropropagasi
- Pengertian Mikropropagasi vs Makropropagasi
- Teknik Mikropropagasi
Teknik perbanyakan secara in –vitro
-Kultur Meristem
-Kultur Anther
-Kultur embrio
Perkembangan eksplan
-Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan teknik
in-vitro
-Organogenesis dan Embriogenesis
Macam – macam Media Kultur In – Vitro
-MS
-Euwens
-Vaccin & Went
Aplikasi Kultur Jaringan dalam bidang pemuliaan
tanaman (I)
-Variasi Soma Klonal
-Crio Preservation
-Fertilisasi secara In-Vitro
XIV
Aplikasi Kultur Jaringan dalam bidang pemuliaan
tanaman (II)
-Tanaman Dihaploid
-Embrio Rescue
-Fusi Protoplast
UTS
Prinsip Dasar Rekayasa Genetika
-Sejarah Penemuan untuk Teknik Rekayasa Genetika
-Dogma sentral
-Perangkat dalam rekayasa genetika
DNA Rekombinan
-Isolasi Gen
-Kloning Gen
Transfer Gen dalam Tanaman
-Macam-macam Teknik Transfer Gen
-Transfer Gen Secara Biologis
Penanda Genetik
-Tipe Penanda
-Teknik Penanda Molekuler
Produk – Produk Hasil Rekayasa Genetik, Keamanan
dan Pengaturannya
Diskusi Paper
XV
UAS
VIII
IX
X
XI
XII
XIII
Dosen
Dr. Ir. Sukendah, MSc.
Dr. Ir. Sukendah, MSc.
Ir. Pangesti N., MSi.
Ir. Pangesti N., MSi.
Ir. Pangesti N., MSi.
Ir. Ida Retno M., MP.
Ir. Ida Retno M., MP.
Ir. Makhziah, MP.
Ir. Makhziah, MP.
Ir. Makhziah, MP.
Dr. Ir. Sukendah, MSc.
Dr. Ir. Sukendah, MSc.
Dr. Ir. Sukendah, MSc.
Download