XI. Pemulsaan, Pemangkasan, dan Defoliasi

advertisement
13. Pruning and Defoliation
Acquaah, George. 2005. Horticulture. Principles and
Practices. Chapter 20
TOPIK 13. MK. DASAR BUDIDAYA TANAMAN
PS. AGROEKOTEKNOLOGI & PS AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BY : AGUS SURYANTO – JBP- FP -UB 2012
PEMANGKASAN






Perlakuan pemotongan
batang/cabang tanaman untuk
mengatur percabangan/ kanopi
tanaman
Tujuan
Pembentukan tanaman 
single stem, double stem
Pembentukan cabang produktif
 cabang lateral dan
membuang cabang vertikal
Pengaturan kanopi tanaman
Memudahkan panen
TYPES OF PRUNING

STEM PRUNNING

PRODUCTION PRUNNING

MAINTANANCE PRUNNING
STEM PRUNNING
PEMANGKASAN BATANG TANAMAN KOPI :
1. BATANG POKOK TUNGGAL (SINGLE STEM)
2. TANAMAN TIDAK TINGGI
3. MEMPERBANYAK CABANG LATERAL
Lateral branch
KEBUN PERCOBAAN FP – UB
SUMBERJAYA – LAMPUNG BARAT 2000
BATANG POKOK TUNGGAL
PEMELIHARAAN CABANG
LATELAR
INDONESIA : TANAMAN KESEMEK TIDAK DIPANGKAS → TINGGI 20 M
JEPANG : TANAMAN DIPANGKAS → TINGGI 2 M
Persimon (Diospiros kaki)
Kyushu Univ Farm – Japan 2003
MAINTANANCE PRUNNING
PEMANGKASAN BATANG TANAMAN APEL
1. MENGATUR PERCABANGAN → TIDAK OVERLAPPING
2. MEMBENTUK CABANG LATELAR→ SEPERTI PAYUNG
KEBUN APEL BPK. SARPAI – BATU, 2007
PEMANGKASAN BATANG PADA TANAMAN JERUK MANDARIN →
1. MEMBENTUK BATANG POKOK YANG IDEAL (BATANG POKOK TUNGGAL)
2. TIDAK TERLALU BANYAK CABANG
3. MEMBENTUK CABANG LATELAR
GUANGZHO – CHINA
AGUSTUS 2006
PEMANGKASAN BENTUK PADA TANAMAN HIAS
PEMANGKASAN BENTUK PADA TANAMAN HIAS
PEMANGKASAN BENTUK PADA TANAMAN HIAS
PEMANGKASAN TANAMAN POHON (TREMBESI) → MENGATUR KANOPI
PEMANGKASAN TANAMAN PENUTUP TANAH/COVER CROP →
PEMELIHARAAN DAN KEINDAHAN
CITRALAND – SURABAYA, 2008
SINGAPORE 2007
PRODUCTION PRUNNING
TANAMAN TEH : DIPANGKAS SECARA PERIODIK UNTUK
MENGATUR PERCABANGAN
UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PUCUK TEH
MEMUDAHKAN PANEN
PRODUCTION PRUNNING : TOPPING
REJUVENASI
DEFOLIASI






Pengambilan daun
Pada daun bawah  membuang organ tidak berguna,
mengarahkan translokasi fotosintat pada sink organ
Untuk keamanan pemeliharaan
Tambahan pakan ternak
Pada semua daun tanaman  memacu fase generatif 
pembungaan  apel
Pada tanaman C4  meningkatkan CO2
DEFOLIASI DAUN BAWAH TANAMAN TEBU (C4) →
MENINGKATKAN SIRKULASI UDARA (CO2) → MENINGKATKAN LAJU
FOTOSINTESIS
MENGURANGI TRANSLOKASI FOTOSINTAT KE ORGAN YANG TIDAK
PENTING/ DAUN TUA BAGIAN BAWAH DAN MENGARAHKAN TRANSLOKASI
FOTOSINTAT KE SINK ORGAN : BATANG TANAMAN TEBU
MENINGKATKAN PERTUMBUHAN BATANG TANAMAN → MENINGKATKAN
PRODUKTIFITAS TANAMAN TEBU
FOTOSINTESIS PADA DAUN BAGIAN ATAS YANG MENERIMA CAHAYA
SIRKULASI UDARA DI BAGIAN BAWAH TANAMAN MENJADI LEBIH BAIK
KELEMBABAN BERKURANG HAMA & PENYAKIT BERKURANG
KEAMANAN TANAMAN LEBIH BAIK
PRODUKTIFITAN TANAMAN OPTIMAL
PADA TANAMAN JAGUNG :
DEFOLIASI DAUN DIBAWAH
TONGKOL JAGUNG →
MENGURANGI TRANSLOKASI
KE BAGIAN/ORGAN YANG TIDAK
PERLU (DAUN TUA BAGIAN
BAWAH)
MENINGKATKAN TRANSLOKASI
FOTOSINTAT KE SOURCE
ORGAN (BIJI/TONGKOL)
MENINGKATKAN HASIL
TAMBAHAN HIJAUAN PAKAN
TERNAK
DEFOLIASI DAUN PADA TANAMAN APEL (PEROMPESAN DAUN) BIASA
DILAKUKAN SECARA MANUAL
KETIADAAN DAUN AKAN MEMACU HORMON TANAMAN MEMECAHKAN
DORMANSI KUNCUP TERMINAL
Defoliasi bisa dilakukan dengan menggunakan bahan
kimia, misal Urea, Dormex dan bahan kimia lain
Download