Pertemuan 6

advertisement
Pertemuan ke-6
Citra (image) adalah gambar pada bidang
dwimatra (dua dimensi).
Ditinjau dari sudut pandang matematis, citra
merupakan fungsi menerus (continue) dari
intensitas cahaya pada bidang dwimatra.
Sumber cahaya menerangi objek, objek
memantulkan kembali sebagian dari berkas
cahaya tersebut.
Pantulan cahaya ini ditangkap oleh oleh alat-alat optik,
misalnya mata pada manusia, kamera, pemindai, dan
sebagainya, sehingga bayangan objek yang disebut
citra tersebut terekam.
Citra sebagai keluaran dari suatu sistem perekaman
data dapat bersifat [MUR92]:
1. optik berupa foto.
2. analog berupa sinyal video seperti gambar pada
monitor televisi
3. digital yang dapat langsung disimpan pada suatu
pita magnetik.
Citra yang dimaksudkan di dalam keseluruhan isi buku
ini adalah "citra diam" (still images).
Video adalah teknologi untuk menangkap,
merekam, memproses, mentransmisikan dan
menata ulang gambar bergerak. Biasanya
menggunakan film seluloid, sinyal elektronik,
atau media digital. Video digital pada dasarnya
tersusun atas serangkaian frame yang
ditampilkan dengan kecepatan tertentu (frame /
detik).
Untuk mendigitalkan dan menyimpan klip video fullmotion selama 10 menit ke dalam komputer, harus
mentransfer data dalam jumlah banyak dalam waktu
yang singkat.
Untuk mereproduksi satu frame dari komponen video
digital 24 bit, diperlukan data komputer 1 MB.
Video tidak terkompresi dengan layar pernuh selama
30 detik akan memenuhi harddisk bermuatan gigabyte.
Di dalam video ada 2 hal yang dapat
dikompresi yaitu frame (image) dan audionya.
Proses kompresi file menyebabkan kualitas
dari file video tersebut mengalami penurunan
kualitas di berbagai frame yang ada, seperti
timbulnya noise pada bagian bagian tertentu,
frame yang hilang dan juga kualitas warna
gambar yang berbeda dengan versi asli nya,
hal itu disebabkan karena adanya perubahan
data ataupun data yang hilang karena proses
kompresi data yang dilakukan pada file yang
asli.
Pada format berkas (file) terdapat : RAW, BMP,
PNG, JPEG, JPEG2000, AVI, MPEG, MJPEG,
MJPEG2000).

RAW secara arti tradisional baku, berarti
sesuatu yang belum diolah, mentah, dan dalam
kondisi alami.

BMP merupakan file gambar yang tidak
terkompresi. Dan karena itu ukuran file BMP
biasanya besar. File berukuran besar tidak
tepat untuk transfer di internet karena akan
memenuhi bandwidth dan menjadi lambat.

JPEG (Joint Photographic Expert Group)
Merupakan teknik dan standar universal untuk
kompresi dan dekompresi citra tidak bergerak
untuk digunakan pada kamera digital dan
system pencitraan menggunakan komputer
yang dikembangkan oleh Joint Photographic
Experts Group.

PNG (Portable Network Graphics) adalah salah
satu
format
penyimpanan
citra
yang
menggunakan metode pemadatan yang tidak
menghilangkan bagian dari citra tersebut.

MPEG
adalah
format
kompresi
yang
distandarisasi oleh moving picture experts
group yang terbentuk oleh 350 perusahaan
dan organisasi. ukuran format MPEG lebih
kecil dari ukuran format AVI .

AVI (Audio Video Interleave) merupakan format
berkas video buatan Microsoft.

Format ini merupakan salah satu format video
tertua yang diperkenalkan Microsoft sejak
dirilisnya Windows.

Sebagian besar camcorder (baik itu analog
maupun digital) menjadikan format ini sebagai
format baku saat capture video.

Pada MJPEG merupakan proses yang sama
dan menambahkan hal-hal lain dalam
streaming setiap gambar atau frame bersama.
Hasil akhirnya menyebabkan penggunaan
CPU yang lebih rendah dibandingkan format
lain, namun ukuran file yang lebih tinggi yang
mengarah ke peningkatan bandwidth yang
diperlukan untuk streaming.

MJPEG (Motion JPEG 2000) adalah format file
untuk urutan gerak JPEG 2000 gambar dan
audio yang berkaitan.
Download