BAB II LANDASAN TEORI

advertisement
BAB II
LANDASAN TEORI
Pada bab ini akan dibahas tentang konsep dasar dan definisi-definisi dari
teori dasar yang berhubungan dengan masalah yang diambil penulis.
2.1. Konsep Dasar Sistem Informasi
Berikut ini akan dijelaskan mengenai konsep sistem, konsep
informasi, konsep sistem informasi dan komponen sistem informasi.
2.1.1. Konsep Dasar Sistem
Secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu
kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel-variabel yang
saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung sama
lain1.
Berikut ini ada beberapa definisi sistem sebagai berikut :
1.
Murdick dan Ross (1993) mendefinisikan sistem sebagai
perangkat elemen yang digabungkan satu dengan yang lainnya
untuk suatu tujuan bersama.
2.
Mc. Load (1995) mendefinisikan sistem sebagai sekelompok
elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama
untuk mencapai suatu tujuan.
1
Hanif Al Fatta, Analisis & Perancangan Sistem Informasi, [Andi, 2007, Yogyakarta], hal.3
dan 4
10
11
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu,
yaitu2 :
1.
Batasan (boundary)
Penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang
termasuk di dalam sistem dan mana yang di luar sistem.
2.
Lingkungan (environment)
Segala sesuatu di luar sistem, lingkungan yang menyediakan
asumsi, kendala, dan input terhadap suatu sistem.
3.
Masukan (input)
Sumber daya (data, bahan baku, peralatan, energy) dari
lingkungan yang dikonsumsi dan dimanipulasi oleh suatu
sistem.
4.
Keluaran (output)
Sumber daya atau produk (informasi, laporan, dokumen,
tampilan layar computer, barang jadi) yang disediakan untuk
lingkungan sistem oleh kegiatan dalam suatu sistem.
5.
Komponen (component)
Kegiatan-kegiatan atau proses dalam suatu sistem yang
mentranformasikan input menjadi bentuk output.
6.
Penghubung (interface)
Tempat di mana komponen atau sistem dan lingkunganya
bertemu atau berinteraksi.
2
Ibid, hal.5
12
7.
Penyimpanan (storage)
Area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan
sementara dan tetap dari informasi, energy, bahan baku, dan
sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu media penyangga
diantara komponen tersebut bekerja dengan berbagai tingkatan
yang ada dan memungkinkan komponen yang berbeda dari
berbagai data yang sama.
2.1.2. Konsep Dasar Informasi
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih
berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya3. Dalam beberapa
hal pengetahuan tentang peristiwa-peristiwa tertentu atau situasi
yang telah dikumpulkan atau diterima melalui proses komunikasi
yang didapatkan dari berita juga dinamakan informasi.
2.1.3. Konsep Dasar Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi
yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian,
mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari
suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan
laporan-laporan yang diperlukan.4
3
Prof.Dr.Jogiyanto, HM. MBA. Akt, Analisis dan Desain,[Andi.Yogyakarta], hal.8
Ibid.hal.11
4
13
Dengan demikian, sistem inforamasi berdasarkan konsep (input,
processing, output) dapat dilihat pada gambar berikut5.
Input
Data
Output
Data
Pemrosesan
Gambar 2.1 Konsep Sistem Informasi
2.1.4. Komponen Sistem Informasi
Stair (1992) menjelaskan bahwa sistem informasi berbasis
komputer (CBIS) dalam suatu organisasi terdiri dari komponenkomponen berikut :
1.
Perangkat keras, yaitu perangkat keras komponen untuk
melengkapi kegiatan memasukkan data, memproses data, dan
keluaran data.
2.
Perangkat lunak, yaitu program dan instruktur yang diberikan
ke komputer.
3.
Database,
yaitu
kumpulan
data
dan
informasi
yang
diorganisasikan sedemikian rupa sehingga mudah diakses
pengguna sistem informasi.
4.
Telekomunikasi, yaitu komunikasi yang menghubungkan
antara pengguna sistem dengan sistem komputer secara
bersama-sama ke dalam suatu jaringan kerja yang efektif.
5
Hanif Al Fatta, analisis & perancangan sistem informasi, [Andi offset, 2007, Yogyakarta],
hal : 9
14
5.
Manusia, yaitu personel dari sistem informasi, meliputi
manajer, analis, programmer dan operator, serta bertanggung
jawab terhadap perawatan sistem.
2.2. Konsep Pemodelan Sistem
Untuk membangun sistem informasi yang besar dan kompleks,
diperlukannya
membuat
model
guna
menggambarkan
dan
mengkomunikasikan secara sederhana rancangan sistem yang dibuatnya
kepada pengelola perusahaan, agar sistem dapat dipahami dan dikoreksi.
Melalui pemodelan, akan digambarkan aliran data yang akan diproses
menjadi informasi dan aliran distribusinya secara sederhana, sehingga arus
data dan informasi dapat terlihat secara jelas. Penggambaran pemodelan
dapat menggunakan sistem flow chart atau blok diagram. Melalui
penggambaran, dapat dilakukan efisiensi aliran data dan informasi sehingga
sistem menjadi efisien.
2.2.1. Flow Chart
Flow Chart merupakan metode untuk menggambarkan tahaptahap pemecahan masalah dengan merepresentasikan simbol-simbol
tertentu yang mudah dimengerti, mudah dipahami, dan standar.
Tujuan utama penggunaan flow chart adalah untuk menggambarkan
suatu tahapan penyelesaian masalah secara sederhana, terurai, rapi,
dan jelas dengan menggunakan simbol-simbol standar.
15
2.2.2. Flow Map
Flow Map adalah campuran peta dan flow chart, yang
menunjukkan pergerakan benda dari satu lokasi ke lokasi lain, Flow
map diagram disebut juga diagram alir dokumen yaitu skema atau
diagram yang menggambarkan aliran dokumen yang terjadi dalam
sistem maupun entitas-entitas yang berada di luar sistem.
Proses yang digambarkan dalam diagram ini tidak hanya
proses yang dikerjakan secara komputerisasi, tetapi proses manual
juga bisa ditampilkan sehingga flow map diagram ini bisa
menggambarkan prosedur ataupun kejadian yang terjadi dalam
sistem yang dibuat secara lengkap.
2.2.3. Diagram Konteks (Context Diagram)
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses
dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks
akan memberi gambaran tentang keseluruhan sistem. Dalam diagram
konteks hanya ada satu proses. Tidak boleh ada store dalam diagram
konteks.
16
2.2.4. Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram adalah sebuah teknik grafis yang
menggambarkan
aliran
informasi
dan
transformasi
yang
diaplikasikan pada saat data bergerak dari input menjadi output6.
DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada
alur data dan dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun
rancangan sistem.
Ada empat elemen yang menyusun suatu DFD yaitu:
1.
Procces, aktifitas atau fungsi yang dilakukan untuk alasan bisnis
yang spesifik, bisa berupa manual dan terkomputerisasi
2.
Data Flow, suatu data tunggal atau kumpulan logis suatu data,
selalu diawali atau berakhir pada suatu proses.
3.
Data Store, kumpulan data yang disimpan dengan cara tertentu.
4.
External Entity atau Terminator, orang, organisasi, atau sistem
yang berada di luar sistem tetapi berinteraksi dengan sistem.
2.2.5. Basis Data
Beberapa ahli yang berbeda-beda mendefinisikan basis data
sebagai berikut : Menurut Chou basis data adalah
kumpulan
informasi bermanfaat yang diorganisasikan kedalam tata cara yang
khusus. Menurut Fabbri dan Schwab menyatakan basis data adalah
6
Roger S. Pressman, Ph.D, Rekayasa Perangkat Lunak, [Yogyakarta, 2007, Andi], hal.364
17
sistem berkas terpadu yang dirancang terutama untuk meminimalkan
pengulangan data.
Elemen- elemen dalam perancangan basis data, yaitu:
1.
ERD ( Entity Relationship Diagram)
ERD merupakan suatu gambar perancangan basis data untuk
menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan
objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi.
ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data,
untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan
simbol. Pada dasarnya ada tiga simbol yang digunakan, yaitu :
a.
Entity
Entity merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata
dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Simbol dari
Entity biasanya digambarkan dengan persegi panjang.
b.
Atribut
Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut
yang berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari
entitas tersebut. Isi dari atribut mempunyai sesuatu yang
dapat mengidentifikasikan isi elemen satu dengan yang lain.
Gambar atribut diwakili oleh simbol elips.
18
c.
Hubungan / Relasi
Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari
himpunan entitas yang berbeda. Relasi yang terjadi diantara
dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dalam satu basis
data yaitu7 :
1) Satu ke satu (One to one)
Hubungan relasi satu ke satu yaitu setiap entitas pada
himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan
satu entitas pada himpunan entitas B.
2) Satu ke banyak (One to many)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat
berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan
entitas B, tetapi setiap entitas pada entitas B dapat
berhubungan dengan satu entitas pada himpunan entitas
A.
3) Banyak ke banyak (Many to many)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat
berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan
entitas B.
7
Abdul Kadir, Pengenalan Sistem Informasi, [Yogyakarta, 2002, Andi], hal.48.
19
2.2.6. Kamus Data
Kamus data berfungsi membantu pelaku sistem untuk
mengartikan aplikasi secara mendetail dan mengorganisasikan semua
elemen data yang digunakan dalam sistem, sehingga pemakai data,
penganalisa sistem, mempunyai dasar pengertian yang sama tentang
masukan, keluaran, penyimpanan dan proses.
2.3. Internet
Internet singkatan dari Interconnected Network. Jika diterjemahkan
berarti jaringan yang saling terhubung. Internet adalah kumpulan komputer
yang saling terhubung satu sama lain dalam suatu jaringan. Karena
merupakan sebuah jaringan, maka sebuah komputer yang terhubung ke
internet berarti terhubung dengan semua komputer di seluruh dunia yang
juga terhubung ke internet, dimana semua komputer tersebut dapat
mengakses semua informasi yang ada di internet.
2.3.1. Sejarah Internet
Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh
Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui
proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project
Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana
dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita
bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga
20
melalui saluran telepon. Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah
untuk keperluan militer untuk mengatasi masalah bila terjadi
serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat,
yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja
yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa
Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu
jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET
diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian
proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua
universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat
ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu
"MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang
lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitasuniversitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama
DARPA internet, yang kemudian disederhanakan menjadi internet.
2.4. Situs Web (Web site)
Situs web (bahasa Inggris: web site) atau sering disingkat dengan istilah
situs adalah sejumlah halaman web yang memiliki topik saling terkait,
terkadang disertai pula dengan berkas-berkas gambar, video, atau jenis-jenis
berkas lainnya. Sebuah situs web biasanya ditempatkan setidaknya pada
21
sebuah server web yang dapat diakses melalui jaringan seperti internet,
ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui alamat internet yang dikenali
sebagai URL.
Sebuah halaman web merupakan berkas yang ditulis sebagai berkas
teks biasa yang diatur dan dikombinasikan sedemikian rupa dengan
instruksi-instruksi berbasis HTML, atau XHTML, kadang-kadang pula
disisipi dengan sekelumit bahasa skrip. Berkas tersebut kemudian
diterjemahkan oleh web browser dan ditampilkan seperti layaknya sebuah
halaman pada monitor komputer. Halaman-halaman web tersebut diakses
oleh pengguna melalui protokol komunikasi jaringan yang disebut sebagai
HTTP, sebagai tambahan untuk meningkatkan aspek keamanan dan aspek
privasi yang lebih baik, situs web dapat pula mengimplementasikan
mekanisme pengaksesan melalui protokol HTTPS.
2.4.1. Sejarah Situs web
Penemu situs web adalah Sir Timothy John Tim Berners-Lee,
sedangkan situs web yang tersambung dengan jaringan pertamakali
muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika merancang situs
web adalah untuk memudahkan tukar menukar dan memperbarui
informasi pada sesama peneliti di tempat ia bekerja. Pada tanggal 30
April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) mengumumkan
bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh publik.
22
2.4.2. Kategori Situs web
Situs Web dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu situs web
statis dan situs web dinamis.
1. Situs web statis
Situs web statis merupakan situs web yang memiliki isi tidak
dimaksudkan
untuk
diperbarui
secara
berkala
sehingga
pengaturan ataupun pengubahan isi atas situs web tersebut
dilakukan secara manual. Situs web statis biasanya merupakan
HTML yang ditulis pada editor teks dan disimpan dalam bentuk
.html atau .htm.
2. Situs web dinamis
Situs web dinamis merupakan situs web yang secara spesifik
didesain agar isi yang terdapat dalam situs tersebut dapat
diperbarui secara berkala dengan mudah. Sesuai dengan
namanya, isi yang terkadung dalam situs web ini umumnya akan
berubah setelah melewati satu periode tertentu. Situs berita
adalah
salah
satu
contoh
jenis
situs
yang
umumnya
mengimplementasikan situs web dinamis. Untuk memungkinkan
server web menciptakan halaman web pada saat pengguna
mengaksesnya, umumnya pada server web dilengkapi dengan
mesin penerjemah bahasa skrip (PHP, ASP, JSP, atau lainnya),
serta perangkat lunak sistem manajemen basisdata relasional
seperti MySQL.
23
2.5. Web Server Apache
Web server Apache merupakan software yang memberikan layanan
data yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien
yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam
bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.
Apache merupakan web server yang paling banyak dipergunakan di
Internet. Program ini pertama kali didesain untuk sistem operasi lingkungan
UNIX. Namun demikian, pada beberapa versi berikutnya Apache
mengeluarkan programnya yang dapat dijalankan di Windows NT.
Apache mempunyai program pendukung yang cukup banyak. Hal ini
memberikan layanan yang cukup lengkap bagi penggunanya. Beberapa
dukungan Apache :
1. Kontrol Akses
Kontrol ini dapat dijalankan berdasarkan nama host atau nomor IP.
2. CGI (Common Gateway Interface)
Yang paling terkenal untuk digunakan adalah perl (Practical Extraction
and Report Language), didukung oleh Apache dengan menempatkannya
sebagai modul (mod_perl).
3. SSI (Server Side Includes)
4. PHP (Hypertext Processor)
Program dengan metode semacam CGI, yang memproses teks dan
bekerja di server. Apache mendukung PHP dengan menempatkannya
24
sebagai salah satu modulnya (mod_php).
2.6. Pemrograman Web
Ada 2 kategori dalam pemrograman web, yaitu pemrograman Server
Side dan Client Side. Pada pemrograman Server Side, perintah-perintah
program atau script dijalankan di server web, kemudian hasil dikirimkan ke
browser dalam bentuk HTML biasa. Adapun pada Client Side, perintah
program dijalankan pada browser web sehingga ketika klien meminta
dokumen script maka script dapat di-download dari server kemudian
dijalankan pada browser yang bersangkutan.
2.6.1. Mengenal Script Client Side
Pemrograman web yang tergolong dalam Client Side seperti
HTML, seperti JavaScript, CSS, dan lain-lain. Adapun penjelasan
pemrograman web yang tergolong dalam Client Side adalah sebagai
berikut :
1.
HTML
HTML adalah singkatan dari HyperText MarkUP Language
merupakan bahasa pemrograman utama yang digunakan untuk
membuat halaman web. HTML adalah dokumen teks murni
yang dapat dibuat dengan editor web sembarang seperti
Notepad. Dokumen ini akan dieksekusi oleh sebuah browser
(misal
Internet
Explorer),
sehingga
browser
mampu
25
menghasilkan suatu dokumen yang sesuai dengan keinginan
seorang designer atau programmer web. Contoh program :
<html>
<head>
<title>Judul Website</title>
</head>
<body>
<h3>Bagian Isi</h3>
</body>
</html>
2.
CSS (Cascading Style Sheet)
CSS adalah singkatan dari Cascading Style Sheet, digunakan
untuk mengatur style atau tampilan dari dokumen HTML atau
CSS adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk
mengatur tampilan suatu website, baik tata letak, jenis huruf,
warna, dan semua yang berhubungan dengan tampilan atau gaya
suatu web. Struktur penulisan script dari JavaScript mempunyai
bentuk sebagai berikut :
<style type="text/css">
.style1{font-style: italic;background:#000000;}
</style>
26
3.
JavaScript
JavaScript diperkenalkan pertama kali oleh Netscape pada tahun
1995. Pada awalnya bahasa ini dinamakan ”LiveScript”
kemudian sejalan dengan kerja sama antara Netscape dan Sun
(pengembang bahasa pemrograman java) maka Netscape
memberi
nama
”JavaScript”.
JavaScript
adalah
bahasa
pemrograman yang khusus digunakan untuk membuat halaman
web menjadi
lebih hidup atau interaktif. Bahasa ini adalah
bahasa pemrograman untuk memberikan kemampuan tambahan
terhadap bahasa HTML dengan mengizinkan pengeksekusian
perintah di sisi klien, yang artinya di sisi browser bukan di sisi
server
web.
Struktur
penulisan
script
dari
JavaScript
mempunyai bentuk sebagai berikut :
<SCRIPT language=”Javascript”>
//Script Javascript ditulis disini
</SCRIPT>
4. Jquery
JQuery adalah pustaka JavaScript kecil bersumber terbuka yang
menekankan pada interaksi antara
JavaScript dan HTML.
Pustaka ini dirilis pada Januari 2006 di BarCamp NYC oleh
John Resig dan berlisensi ganda di bawah Lisensi MIT Dan
GPL. Struktur penulisan JQuery mempunyai bentuk sebagai
27
berikut :
<script type="text/javascript">
$(document).ready(function(){
$("#id_table1").show();
$("# id_table2").hide();
$("#id_table1").css("backgroundcolor","#3d669
e");
});
</script>
5. TinyMCE
TinyMCE adalah sebuah platform web editor teks bukan nama
bahasa pemrograman yang dibuat berdasarkan JavaScript dan
HTML yang dikeluarkan sebagai open source dibawah lisensi
LGPL Oleh Moxiecode Systems AB. TinyMCE menmpunyai
kemampuan untuk mengkonversi TextArea HTML atau Elemen
HTML lainya menjadi tampilan teks editor. TinyMCE sangat
mudah untuk berintergrasi dengan CMS lainya, TinyMCE telah
banyak dipakai oleh website-website terkenal seperti Jomla dan
untuk CMS Indonesia yang menggunakan adalah AuraCMS.
Penulis juga mengunakan TinyMCE untuk Pembuatan Sistem.
28
Gambar 2.2 Editor teks TinyMCE
2.6.2. Mengenal Script Server Side
Pemrograman Web yang tergolong Server Side adalah PHP.
Script pemrograman server side tidak di tampilkan pada browser
client, yang ditampilkan hanyalah hasil parsing HTML.
1. PHP (Hypertext Preprocessor)
PHP ditulis (diciptakan) oleh Rasmus Lerdorf, seorang software
engineer asal Greenland sekitar tahun 1995. PHP adalah bahasa
pemrograman yang berfungsi untuk membuat website dinamis
maupun aplikasi web. Berbeda dengan HTML yang hanya bisa
menampilkan konten statis, PHP bisa berinteraksi dengan
database, file dan folder, sehingga membuat PHP bisa
menampilkan konten yang dinamis dari sebuah website. Blog,
Toko Online, CMS, Forum, dan Website Social Networking
adalah contoh aplikasi web yang bisa dibuat oleh PHP. PHP
29
adalah bahasa scripting, bukan bahasa tag-based seperti HTML.
PHP termasuk bahasa yang cross-platform, ini artinya PHP bisa
berjalan pada sistem operasi yang berbeda-beda (Windows, Linux,
atau pun Mac). Program PHP ditulis dalam file plain text (teks
biasa) dan mempunyai akhiran “.php”.
2.7. Macromedia Dreamweaver 8
Macromedia Dreamweaver adalah software yang digunakan oleh web
desainer ataupun web programmer untuk mengembangkan situs web. Ruang
kerja, fasilitas dan kemampuan Macromedia Dreamweaver mampu
meningkatkan produktivitas dan efektivitas dalam mendesain ataupun
membangun situs web. Dreamweaver juga dilengkapi dengan fasilitas yang
cukup lengkap. Macromedia Dreamweaver 8 menyertakan banyak
perangkat yang berkaitan dengan pengkodean dan fitur seperti HTML, CSS,
JavaScript dan juga PHP.
2.7.1. Ruang Kerja Macromedia Dreamweaver 8
Ruang kerja pada Draemweaver 8 memiliki komponen yang
memberikan fasilitas dan ruang untuk menuangkan kreasi dalam
bekerja, seperti yang terlihat pada Gambar 2.5. Komponen yang
disediakan oleh Dreamweaver 8 antara lain adalah Insert bar,
Document toolbar, Document window, Panel groups, Site panel,
Property inspector. Berikut bagian-bagian yang terdapat pada jendela
30
kerja dari Dreamweaver 8.
Gambar 2.3 Jendela Kerja Dreamweaver 8
1. Insert Bar
Insert Bar merupakan kumpulan menu yang digunakan untuk
memasukkan sebuah objek atau fungsi lainnya ke dalam jendela
dokumen. Contoh: image, Layer, Tabel dan lain-lain.
2. Document Toolbar
Document Toolbar digunakan sebagai penempatan file-file yang
telah dibuka dan sekaligus untuk menampilkan nama dari file
tersebut. Document Toolbar juga mempunyai tiga buah tab yang
dapat membantu Anda mendesain web dengan mengubah
tampilan dari jendela dokumen, diantaranya Code, Split, Design.
3. Document Window
Document Window atau biasa disebut dengan jendela dokumen,
31
merupakan tempat untuk menampilkan objek-objek atau kode
program dari tab code, split, dan design.
4. Panels Groups
Panel Group berfungsi untuk mengatur halaman web yang telah
Anda buat. Contoh : Panel File, berfungsi untuk mencari dan
mengetahui letak halaman file-file yang telah di buat.
5. Property Inspector
Property Inspector berfungsi untuk mengetahui atau mengubah
property dari sebuah objek. Contoh : untuk penulisan sebuah
teks, Anda dapat mengubah font, color, dan size dari teks tersebut
dengan menggunakan Property Inspector.
2.8. MySQL Database Server
Database server adalah sebuah program yang bertugas melayani
permintaan query database dari client. Beberapa produk database server
yang banyak digunakan adalah MySQL. MySQL merupakan program
database relasional yang gratis di bawah lisensi GNU General Public
License, MySQL dikembangkan oleh MYSQL AB sebuah perusahaan
komersial yang membangun layanan bisnisnya melalui database MySQL.
MySQL (My Structured Query Language) adalah sistem manajemen
database relasional. Suatu database relasional menyimpan data dalam tabeltabel terpisah, hal ini memungkinan kecepatan dan fleksibilitas. Tabel-tabel
yang dihubungkan dengan relasi yang ditentukan membuatnya bisa
32
mengkombinasikan data dari beberapa tabel pada suatu permintaan. Selain
itu MySQL juga memiliki beberapa keistimewaan, antara lain:
1.
Portability
MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti
Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan
masih banyak lagi.
2.
Multiuser
MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang
bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
3.
Fiedls types
MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed/
unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lainlain.
4.
Security
MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask,
nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail
serta password terenkripsi.
5.
Scalability dan limits
MySQL mampu menangani database dalam skala besar, dengan jumlah
records lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain
itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap
tabelnya.
33
6.
Connectivity
MySQL dapat melakukan koneksi dengan client menggunakan protokol
TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
7.
Interface
MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan
bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application
Programming Interface).
8.
Clients dan tools
MySQL dilengkapi dengan berbagai tool yang dapat digunakan untuk
administrasi database, dan pada setiap tool yang ada disertakan
petunjuk online.
9.
Struktur table
MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani
ALTER TABLE, dibandingkan database lainnya semacam PostgreSQL
ataupun Oracle.
2.9. Latar Belakang Sekolah Perguruan Muhammadiyah Tanjungpinang
Berikut ini akan dijelaskan sejarah singkat , profil, struktur organisasi,
deskripsi pekerjaan di SD dan SMP Sekolah Perguruan Muhammadiyah
Tanjungpinang.
34
2.9.1. Sejarah Sekolah Perguruan Muhammadiyah Tanjungpinang
Sekolah Perguruan Muhammadiyah Tanjungpinang yang
sekarang berlokasi di Jl.Raja Haji Fisabilillah No.70, KM.8 pada
awalnya hanya
memiliki
jenjang SD, dimana perencanaan
didirikanya pada tahun 2005, namun proses pendirian sekolah
perguruan muhammadiyah belum memilki surat keterangan izin dari
Dinas Pendidikan, lalu pada tahun 2006 diajukanlah proposal
pendirian Sekolah Perguruan Muhammadiyah jenjang SD ke Dinas
Pendidikan, sehingga pada tahun 2007 dikeluarkan surat resmi dari
Dinas
Pendidikan.
Sampai
saat
ini
Sekolah
Perguruan
Muhammadiyah jenjang SD tetap berjalan.
Kemudian setelah Sekolah ini berjalan diadakanlah Sekolah
untuk jenjang SMP, dimana SMP Muhammadiyah ini sudah ada
sejak dahulu, namun letak sekolah ini mengalami banyak
perpindahan, maka ditetapkanlah SMP Muhammadiyah ini di dalam
satu area bangunan dengan SD.
Pendidikan Sekolah Muhammadiyah adalah salah satu layanan
sosial yang terdiri dari beberapa aspek dasar dibangunya sekolah ini:
1.
Muhammadiyah membentuk peran kesehatan.
2.
Khusus untuk masyarakat ekonomi lemah yang ingin bersekolah
maka muhamadiyah buka pelayanan pendidikan seperti asrama.
3.
Orang yang ilmu pengetahuan kurang di dirikan sekolah
Muhammadiyah ini.
35
4.
Peran dakwah.
2.9.2. Visi
Dan
Misi
Sekolah
Perguruan
Muhammadiyah
Tanjungpinang
Adapun visi dan misi dari sekolah perguruan muhammadiyah
Tanjungpinang adalah sebagai berikut :
1.
Visi
Terbentuknya Manusia pembelajar yang bertaqwa ,berakhal
mulia, berkemajuan dan unggul dalam IPTEK sebagai
perwujudan pembaharuan dakwah Amar ma’ruf nahi mungkar
di kota Tanjungpinang dan berakar pada budaya Melayu pada
tahun 2015.
2.
Misi
Mengacu pada visi sekolah di atas, maka misi yang akan
dilaksanakan adalah sebagai berikut :
1.
Mendidik manusia memiliki kesadaran Ketuhanan (spiritual
makrifat).
2.
Membentuk manusia berkemajuan
yang memiliki etos
pembaharuan, berfikir cerdas, alternatif dan berwawasan
luas.
3.
Mengembangkan potensi manusia berjiwa mandiri, beretos
kerja keras, wira usaha, kompetetif dan jujur.
36
4.
Membina peserta didik agar memjadi manusia yang
memiliki kecakapan hidup dan ketrampilan
sosial,
teknologi informasi dan komunikasi.
5.
Membimbing peserta didik agar menjadi manusia yang
memiliki jiwa, kemampuan menciptak dan mengapresiasi
karya seni - budaya.
6.
Membentuk kader persyarikatan ,umat dan bangsa yang
ikhlas, peka, peduli dan bertanggung Jawab terhadap
kemanusiaan dan lingkungan .
2.9.3. Struktur
Organisasi
Sekolah
Perguruan
Muhammadiyah
Tanjungpinang.
KEPALA SEKOLAH
KOMITE SEKOLAH
WAKIL KEPALA
SEKOLAH
TATA USAHA
PENGELOLA
PERPUSTAKAAN
PENGELOLA
LABORATORIUM
WALI KELAS
GURU
MATA PELAJARAN
Gambar 2.4 Struktur Organisasi Sekolah Perguruan Muhammadiyah
37
2.9.4. Deskripsi pekerjaan (Job Description)
Deskripsi Pekerjaan adalah Uraian tugas yang merupakan suatu
rincian yang menunjukkan posisi, tanggung jawab dan wewenang.
Fungsinya harus dikerjakan oleh seorang personil di dalam suatu
organisasi. Adapun uraian tugas tersebut adalah sebagai berikut :
1.
Kepala Sekolah
Kepala Sekolah berfungsi dan bertugas sebagai edukator,
administrator dan supervisor.
a.
Kepala sekolah selaku edukator
b.
Kepala
sekolah
selaku
administrator
bertugas
menyelenggarakan administrasi
c.
Kepala sekolah selaku supervisor bertugas dan bertanggung
jawab penuh terhadap penyelenggaraan mengenai:
1) Kegiatan PSB
2) Proses belajar mengajar
3) Kegiatan bimbingan dan konseling
4) Kegiatan ekstrakurikuler
5) Dan lain-lain.
2. Wakil Kepala Sekolah
Wakil kepala sekolah bertugas membantu kepala sekolah dalam
kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
38
a.
Menyusun perencanaan, membuat program kegiatan dan
pelaksanaan program
b.
Pengorganisasian
c.
Pengarahan
d.
Urusan hubungan dengan masyarakat
3. Tata Usaha (TU)
Tata Usaha sekolah mempunyai tugas melaksanakan ketatausahaan
sekolah dan bertanggung jawab kepada kepala sekolah dalam
kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
a.
Pengelolahan PSB
b.
Pengelolaan keuangan sekolah
c.
Penyusunan administrasi perlengkapan sekolah
d.
Penyusunan dan penyajian data statistik sekolah
4. Pengelola Laboratorium
Pengelola laboratorium membantu kepala sekolah dalam kegiatankegiatan sebagai berikut :
a.
Perencanaan pengadaan alat dan bahan laboratorium
b.
Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium
c.
Mengatur penyimpanan dan daftar alat-alat laboratorium
d.
Memelihara dan perbaikan alat-alat laboratorium
e.
Inventarisasi dan pengadministrasian peminjaman alat-alat
laboratorium
39
f.
Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan laboratorium
5. Pengelola Perpustakaan
Pustakawan sekolah membantu kepala sekolah dalam kegiatankegiatan sebagai berikut :
a.
Perencanaan pengadaan buku / bahan pustaka / media
elektronika
b.
Pengurusan pelayanan perpustakaan
c.
Perencanaan pengembangan perpustakaan
d.
Inventarisasi dan pengadministrasian buku-buku dan bahan
pustaka
e.
Melakukan layanan bagi siswa, guru, dan tenaga kependidikan
lainnya, serta masyarakat
f.
Penyimpanan buku-buku perpustakaan / media elektronika
g.
Menyusun tata tertib perpustakaan
h.
Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan perpustakaan secara
berkala
6. Wali Kelas
Wali kelas membantu kepala sekolah dalam kegiatan-kegiatan
sebagai berikut:
a.
Pengelolaan kelas
b.
Penyelenggaraan administrasi kelas
c.
Penyusunan pembuatan statistik bulanan siswa
40
d.
Pengisian daftar kumpulan nilai siswa (Leger)
e.
Pembuatan catatan khusus tentang siswa
f.
Pencatatan mutasi siswa
g.
Pengisian buku laporan penilaian hasil belajar
h.
Pembagian buku laporan penilaian hasil belajar
7. Guru Mata Pelajaran
Guru bertanggungjawab kepada kepala sekolah dan mempunyai
tugas melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar secara efektif
dan efisien kepada siswa.
Download