sob=∞

advertisement
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
NAMA
:
KELAS
:
NIS
:
KELOMPOK :
TEROPONG BINTANG
Tak Berakomodasi
sob=∞
Berakomodasi Maksimum
Lensa
Objektif
+
Lensa
Okuler
+
Mata pengamat
d
s’ob
Fob
sok
O
Fok Fob
sob=∞
s’ok
O
Fok
TEROPONG BUMI
Tak berakomodasi
Fob
Berakomodasi Maksimum
Lensa
Okuler
+
Lensa
Objektif
+
s’ok
Lensa
Pembalik
+
2Fp
Fob
Fok 2Fp
Fob
Fok
Mata
sob = ∞
s’ob
2fp
d
2fp
sok
pengamat
Petunjuk : sebutkanlah ciri-ciri dari kedua gambar pembentukan bayangan pada teropong bumi dan bintang serta carilah perbedaanya.
BERAKOMODASI MAKSIMUM
TAK BERAKOMODASI
LEMBAR KERJA PROYEK
TEROPONG
A. TUJUAN
1. Mempelajari prinsip kerja teropong
2. Mempelajari pembentukan bayangan oleh teropong
3. Mempelajari sifat-sifat bayangan yang dibentuk oleh teropong
B. ALAT DAN BAHAN
1. Lensa positif yang berbeda jarak fokusnya
 f1 = 30 cm selanjutnya disebut lensa objektif = fob

 f2 = 5 cm selanjutnya disebut lensa okuler = fok
2. Bangku optik
3. Layar transparan (kertas roti)
C. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Tentukan jarak fokus lensa-lensa secara sederhana (misalnya diarahkan pada sinar matahari/ bendabenda jauh di luar kelas), catat f1 sebagai jarak titik fokus yang bernilai besar dan f2 sebagai jarak fokus
yang bernilai kecil! Lakukannya selama 3 kali! Catat dalam tabel 1!
2. Arahkan lensa I yang berjarak fokus besar ke benda-benda di luar kelas, melalui jendela atau pintu!
Tempatkan layar transparan di belakang lensa sedemikian rupa sehingga tertangkap bayangan yang
tajam! Amati sifat bayangan yang terbentuk dan catat gejala yang teramati pada tabel 2 dan 3!
3. Tempatkan lensa II di belakang layar sehingga dapat melihat bayangan pada layar dengan jelas! Amati
sifat bayangan yang terbentuk dan catat gejala yang teramati pada tabel 2 dan 3!
4. Lepaskan layar transparan dari susunan optiknya dan amati sifat bayangan yang terbentuk, serta catat
gejala yang teramati!
Gambar 1. Skema Alat
D. DATA PENGAMATAN
Tabel 1. Titik Fokus
Titik
I
Jarak Fokus (cm)
II
III
f1 = fob
f2 = fok
Tabel 2. Hasil Pengukuran Jarak dan Panjang
Nama besaran
Simbol
Jarak benda lensa objektif
sob
Jarak bayangan yang dibentuk
s’ob
oleh lensa objektif
Jarak benda lensa okuler
sok
Panjang teropong
d
Besar Nilai
Rata-rata
Tabel 3. Sifat-sifat Bayangan yang Terbentuk
Aspek
Dibentuk oleh lensa objektif
Dibentuk oleh lensa objektif dan okuler (dengan
layar)
Dibentuk oleh lensa objektif dan okuler (tanpa
layar)
Sifat Bayangan
E. DISKUSI
1. Dari hasil kegiatan pada prosedur nomor 2, bagaimana sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa I?
2. Dari hasil kegiatan pada prosedur nomor 3, bagaimana sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa II?
3. Pada kegiatan prosedur nomor 4, bayangan terakhir yang nampak mengalami perbesaran 2 tahap yakni
oleh …… dan ……
4. Apa pula kegunaan layar transparan pada percobaan ini?
5. Dengan menggunakan teropong seperti pada percobaan ini, kejanggalan apa yang kalian temui?
6. Lensa I dinamakan lensa obyektif dan lensa II dinamakan lensa okuler. Susunan lensa seperti ini disebut
Teropong. Untuk mengamati benda-benda angkasa, kejanggalan seperti itu terasa mengganggu atau
tidak?
7. Untuk mengamati benda di bumi, diperlukan lensa pembalik yang dipasang diantara lensa objektif dan
lensa okuler. Mengapa lensa pembalik tersebut ditempatkan pada jarak 2 kali jarak fokusnya dibelakang
titik fokus obyektif?
...................................................................................................
Download